7 mins read

6 Trend Sistem CRM Terkini: Wajib Diketahui Pelaku Bisnis!

Tayang
Ditulis oleh:
Direview oleh:
Dea Karina, S.E MA Mekari Qontak Dea Karina, S.E MA Reviewer
6 Trend Sistem CRM Terkini: Wajib Diketahui Pelaku Bisnis!
Mekari Qontak Highlights
  • Beberapa tren utama dalam sistem CRM mencakup penggunaan Artificial Intelligence (AI) untuk analisis data yang lebih tajam dan personalisasi, integrasi media sosial (Social CRM), serta adopsi layanan mandiri (self-service) seperti chatbot.
  • Sistem CRM modern mudah diintegrasikan dengan platform lain seperti ERP dan WhatsApp serta dapat diakses melalui perangkat seluler (Mobile CRM).
  • Dalam memilih tren CRM yang tepat, perusahaan harus memprioritaskan solusi yang sesuai kebutuhan bisnis dan melibatkan tim dalam pengambilan keputusan.

Sistem Customer Relationship Management (CRM) adalah teknologi yang menjadi fondasi utama bagi bisnis di era digital untuk mengelola dan menganalisis interaksi dengan pelanggan.

Dengan menggunakan strategi CRM yang tepat, perusahaan dapat secara efektif mencapai tujuan manajemen hubungan pelanggan, yaitu membangun ikatan yang kuat dan menumbuhkan loyalitas.

Oleh karena itu, memahami tren CRM terkini sangatlah penting agar bisnis Anda tidak tertinggal. Mekari Qontak akan mengulas lebih dalam mengenai trend CRM hingga tips memilih sistem CRM yang paling sesuai untuk bisnis Anda.

Manfaat utama Qontak 360 Mekari Qontak

Trend Sistem CRM Terkini 2025

Ilustrasi dashboard CRM

Perkembangan sistem CRM modern kini lebih berupaya membangun hubungan yang lebih personal dan mendalam, namun tetap variatif.

Berikut beberapa trend sistem CRM terbaru yang membentuk masa depan manajemen hubungan pelanggan dengan perusahaan lebih baik.

1. Mengutamakan Pengalaman Pelanggan (Customer Experience)

Di era yang berpusat pada pelanggan saat ini, customer experience menjadi kunci utama yang membedakan satu bisnis dengan yang lain.

Memberikan pengalaman yang unggul tidak hanya menarik pelanggan baru, namun yang terpenting adalah meningkatkan loyalitas.

Software CRM terkini cenderung memfasilitasi personalisasi mendalam, memungkinkan bisnis untuk memahami dan melayani pelanggan secara lebih baik dan memastikan mereka merasa dihargai.

Baca juga: 10 Rekomendasi Software CRM B2B Terbaik untuk Bisnis di Indonesia

2. Meningkatnya Self-service

Pelanggan kini lebih suka mencari informasi produk atau perusahaan secara langsung, tanpa harus menghubungi tim customer service. Trend self-service ini didorong oleh keinginan akan kemudahan, kecepatan, dan kenyamanan.

Untuk memenuhi kebutuhan ini, banyak perusahaan berinvestasi pada teknologi CRM yang mendukung layanan instan seperti Chatbot, salah satu yang paling banyak digunakan adalah Whatsapp Chatbot atau Whatsapp Bot.

Dengan chatbot, pelanggan dapat berinteraksi 24/7 dan mendapatkan respons instan untuk pertanyaan umum. Hal ini tidak hanya meningkatkan pengalaman pelanggan, tetapi juga meningkatkan efisiensi dan produktivitas tim customer service.

Baca juga: 19 Aplikasi Chatbot AI Software Terbaik untuk Berbagai Kebutuhan Bisnis

3. Artificial Intelligence (AI)

Artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan saat ini memegang peranan penting dalam banyak aspek penjualan dan pelayanan kepada pelanggan, termasuk pada sistem CRM.

Sistem CRM yang memiliki AI membantu sales force atau tenaga penjualan dalam mengambil keputusan yang tepat dengan memberikan insight yang tepat.

Kehadiran Artificial Intelligence dalam sistem CRM memberikan beberapa keuntungan signifikan bagi perusahaan, diantaranya:

  • Pemrosesan data lebih mudah: AI menyederhanakan proses pengolahan data yang kompleks, mengubahnya menjadi wawasan yang mudah dipahami.
  • Analisis prediktif lebih tajam: Kemampuan analisisnya yang akurat memungkinkan perusahaan mengidentifikasi tren dan kebutuhan pelanggan secara proaktif.
  • Solusi yang sangat personal: AI membantu menyediakan solusi yang disesuaikan secara personal untuk setiap pelanggan, meningkatkan relevansi interaksi.
  • Integritas data terjaga: AI memastikan keakuratan dan keandalan data tetap terjaga, menjadi dasar yang kuat untuk setiap keputusan.
Baca juga: Artificial Intelligence (AI): Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Cara Kerjanya

4. Social CRM

Media sosial kini menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia bisnis digital, berfungsi sebagai alat vital untuk penjualan, pemasaran, hingga layanan pelanggan. Social CRM merupakan trend mengintegrasikan media sosial langsung ke dalam sistem CRM.

Integrasi ini memungkinkan bisnis untuk berinteraksi dan mengumpulkan data pelanggan dari berbagai platform seperti Facebook, Line, Telegram, dan WhatsApp API.

Dengan demikian, perusahaan bisa mendapatkan wawasan yang lebih luas tentang pelanggan, meningkatkan kualitas layanan, dan menjalankan digital campaign yang lebih efektif dalam satu platform.

Baca juga: Cara Kerja CRM: Strategi Jitu untuk Mengoptimalkan Bisnis

5. Integrasi Sistem CRM dengan Sistem Lainnya

Sistem CRM yang fleksibel dan mudah diintegrasikan dengan aplikasi lain kini menjadi kebutuhan mendasar bagi banyak perusahaan untuk menyatukan data dan alur kerja dalam rangka mencapai tujuan bisnis dengan lebih efisien.

Salah satu bentuk integrasi yang paling populer adalah WhatsApp CRM. Mengingat hampir semua orang menggunakan WhatsApp, integrasi ini menjadi solusi ideal untuk menjangkau pelanggan secara langsung dan efektif di platform yang mereka gunakan setiap hari.

Baca juga: 10 Rekomendasi Aplikasi WhatsApp CRM Terbaik untuk Bisnis

6. Mobile CRM

Di era modern, mengadopsi trend mobile CRM adalah suatu keharusan agar tim penjualan bisa tetap produktif di lapangan. Fitur GPS live check-in membantu perusahaan melacak lokasi tim dan memastikan tugas-tugas terlaksana.

Selain itu, sistem mobile CRM memungkinkan tim untuk mengakses data pelanggan dan informasi penjualan terbaru kapan saja dan di mana saja, menjadikan mereka lebih responsif dan efektif dalam pekerjaannya.

Baca juga: 7 Rekomendasi Aplikasi GPS Tracker Terbaik untuk Memantau Tim Sales

Cara Memilih Trend CRM yang Sesuai dengan Bisnis

Mengikuti tren CRM terbaru memang penting, tapi bukan berarti Anda harus mengadopsi semuanya. Strategi yang paling efektif adalah memilih trend yang paling relevan dan sesuai dengan kebutuhan serta tujuan bisnis.

Berikut adalah beberapa langkah dan pertimbangan untuk membantu Anda menentukan tren CRM mana yang paling tepat untuk bisnis Anda.

1. Pahami Masalah Utama yang Diatasi

Sebelum melihat fitur-fitur canggih, mulailah dengan pertanyaan mendasar terkait tantangan terbesar yang sedang dihadapi tim penjualan, pemasaran, atau layanan pelanggan.

Di bawah ini adalah contoh pertanyaan yang dapat membuka diskusi diantara tim Anda, sebelum menentukan trend yang ingin dilakukan.

  • Apakah tim penjualan Anda kesulitan melacak prospek saat berada di lapangan? Jika ya, Mobile CRM adalah prioritas utama.
  • Apakah Anda kesulitan memahami perilaku pelanggan dan memberikan rekomendasi yang personal? Maka, berinvestasi pada AI dan Analitik Prediktif mungkin menjadi solusi terbaik.
  • Apakah pelanggan Anda sering meminta bantuan di luar jam kerja? Chatbot dan solusi Self-service dapat meningkatkan kepuasan pelanggan secara signifikan.

Dengan mengidentifikasi masalah, Anda bisa fokus pada tren yang benar-benar akan memberikan solusi, bukan hanya sekadar mengikuti trend yang ada.

2. Pertimbangkan Anggaran dan Skalabilitas

Memilih sistem yang terlalu kompleks atau mahal di awal bisa membebani keuangan perusahaan. Sebaliknya, memilih yang terlalu sederhana dapat menghambat pertumbuhan di masa depan.

Oleh karena itu, berikut adalah pilihan solusi yang dapat Anda terapkan agar trend yang dipilih tetap sesuai dengan batas anggaran.

  • Mulai dari yang paling berdampak: Jika anggaran terbatas, pilihlah satu atau dua tren yang paling krusial. Misalnya, jika mayoritas interaksi pelanggan terjadi di media sosial maka Social CRM adalah investasi yang logis.
  • Pilih platform yang fleksibel: Pastikan sistem CRM yang Anda pilih dapat diintegrasikan dengan sistem lain yang mungkin Anda gunakan di masa depan (misalnya ERP, platform pemasaran, atau e-commerce) sehingga sistem Anda dapat tumbuh bersama bisnis.

3. Libatkan Tim dalam Pengambilan Keputusan

Tren CRM terbaik sekalipun tidak akan efektif jika tim Anda enggan menggunakannya. Libatkan perwakilan dari tim penjualan, pemasaran, dan layanan pelanggan sejak awal proses pemilihan.

Tanyakan kepada tim Anda fitur apa yang paling mereka butuhkan untuk bekerja lebih efisien dan lakukan uji coba sebelum membeli lisensi, sehingga dapat mengetahui efektivitas berbagai fitur.

Dengan melibatkan tim, Anda akan mendapatkan wawasan berharga dari mereka yang akan menggunakan sistem tersebut setiap hari.

4. Pilih Vendor yang Sesuai

Sebelum memilih vendor, pastikan vendor memiliki fitur yang mendukung tren yang Anda pilih seperti kemampuan AI, integrasi omnichannel, atau mobile app yang kuat.

Pertimbangkan seberapa responsif dan berpengalamannya tim dukungan mereka. Adanya penawaran pelatihan atau konsultasi juga dapat menjadi poin tambahan yang nantinya berguna dalam proses implementasi dan pemanfaatan sistem secara optimal.

Baca juga: Omnichannel CRM: Pengertian, Keunggulan dan Strategi Penggunaanya

Gunakan Mekari Qontak untuk Ikuti Trend Sistem CRM Terkini

Perusahaan harus memperhatikan perkembangan terbaru sistem CRM agar dapat bergerak menuju kesuksesan, namun pastikan software CRM yang dipilih selaras dan dapat mengakomodasi tujuan bisnis.

Mekari Qontak menyediakan solusi Qontak 360 yang mengikuti perkembangan zaman dengan fitur terlengkap dalam industri. Anda dapat mengelola seluruh interaksi pelanggan dalam satu platform terintegrasi, mulai dari akuisisi prospek hingga analisis performa bisnis.

Sistem operasional bisnis pun dapat lebih mudah sebab aplikasi ini mengadopsi sistem CRM dengan alur kerja berbasis AI dan integrasi omnichannel terbaik.

Dapatkan FREE TRIAL solusi CRM Qontak 360 atau konsultasikan kebutuhan bisnis Anda dengan para ahli di sini!

Manfaat utama Qontak 360 Mekari Qontak
Kategori : BisnisCRM

Pertanyaan yang Sering Diajukan Tentang Trend Sistem CRM (FAQ)

Apa tantangan yang sering dihadapi perusahaan saat mengadopsi trend sistem CRM?

Apa tantangan yang sering dihadapi perusahaan saat mengadopsi trend sistem CRM?

Salah satu tantangan terbesar saat mengadopsi sistem CRM adalah resistensi dari tim. Karyawan sering merasa enggan untuk meninggalkan kebiasaan lama dan khawatir bahwa CRM akan mempersulit pekerjaan mereka. Selain itu, kualitas data yang buruk dari sistem sebelumnya juga menjadi masalah utama, karena data yang tidak akurat dapat mengacaukan analisis.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan sistem CRM dari awal hingga bisa digunakan?

Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan sistem CRM dari awal hingga bisa digunakan?

Tidak ada jawaban tunggal untuk pertanyaan ini, karena waktu implementasi sistem CRM sangat bervariasi. Durasi pengerjaannya sangat bergantung pada kompleksitas bisnis Anda, jenis CRM yang dipilih, dan seberapa banyak data yang perlu dimigrasikan.

Bagaimana sistem CRM membantu dalam meningkatkan strategi pemasaran?

Bagaimana sistem CRM membantu dalam meningkatkan strategi pemasaran?

Meskipun secara tradisional dikenal sebagai alat untuk penjualan dan layanan, sistem CRM memiliki peran yang sangat signifikan dalam strategi pemasaran. Beberapa cara CRM yang dapat mendukung tim pemasaran diantaranya segmentasi audiens, otomatisasi, analisis kampanye, personalisasi konten, dan masih banyak lainnya