Di era perkembangan teknologi saat ini, penggunaan aplikasi marketing sangat populer di karangan pengusaha. Pasalnya aplikasi marketing memiliki dashboard yang berfungsi untuk menampilkan analisis data penjualan dalam bentuk grafik atau bahan yang mudah dipahami.
Berdasarkan tampilan dashboard marketing tersebut, memudahkan bisnis dalam menyusun strategi penjualan pemasaran yang lebih efektif. Diharapkan hal tersebut bisa meningkatkan penjualan dan pendapatan bisnis.
Lantas apa sebenarnya marketing dashboard? fitur apa saja yang dimiliki? contoh penggunaannya dan bagaimana cara mendapatkannya? simak artikel berikut ini untuk menjawab semua pertanyaan tersebut.
Apa Itu Marketing Dashboard?
Marketing dashboard adalah sarana visual yang menampilkan beragam analisa pemasaran. Data yang ditampilkan akan diperbaharui terus menerus, sehingga memudahkan dalam monitoring kinerja usaha pemasaran yang Anda lakukan.
Marketing dashboard memiliki kemampuan untuk menyajikan laporan pemasaran dalam rentang waktu per jam, harian, mingguan, atau bulanan, sesuai dengan kebutuhan spesifik bisnis Anda. Laporan tersebut memuat analisis, KPI, serta metrik pemasaran yang menggunakan visualisasi data.
Dengan melacak KPI marketing setiap saat, tim dapat bekerja berdasarkan data lapangan sehingga kinerja mereka dapat meningkat.
Apa saja Fitur dalam Marketing Dashboard?
Fitur utama yang dibutuhkan marketing dashboard adalah melacak aktivitas penjualan dan KPI. Dengan begitu, bisnis dapat mengetahui alur penjualan secara real-time. Lalu fitur apa sajakah yang harus ada, dan bagaimana fitur dalam marketing dashboard digital tersebut bekerja? Simak penjelasannya berikut ini:
1. Lacak KPI
KPI marketing perlu ditetapkan, diukur, dilacak, dikelola, dan dievaluasi bahkan diubah jika hasilnya tidak memuaskan. Dalam hal ini akan sangat baik jika perusahaan menggunakan sebuah software yang dilengkapi monthly marketing report untuk memperoleh hasil optimal.
2. Manajemen Kontak
Software marketing yang baik akan mampu menyimpan database prospek dan pelanggan dengan lengkap. Database tersebut disimpan sesuai kategori seperti monthly marketing report sehingga dapat di follow-up dengan mudah.
3. Biaya Akuisisi Pelanggan
Biaya akuisisi untuk setiap pelanggan perlu diketahui. Dengan hitungan secara cermat, Anda akan mampu menyesuaikan bentuk pemasaran apa yang cocok dijalankan pada bisnis Anda, sehingga pemasaran tidak akan macet di tengah jalan dan tepat sasaran.
4. Menarik Prospek (Leads)
Menarik sebanyak mungkin prospek yang tepat sasaran ke bisnis Anda adalah tugas dari tim marketing. Metrik perolehan prospek sangatlah penting untuk dipantau, dan harus dilakukan dengan cara yang benar.
5. Tingkat Konversi E-mail
E-mail dapat menjadi sebuah alat marketing yang paling hemat biaya. Karena dapat digunakan dengan cepat, mudah dipersonalisasi, dan Anda dapat melacak setiap klik yang dilakukan.
6. Detail Reporting
Aplikasi marketing yang ideal akan memberikan laporan yang lengkap, akurat, dan mudah dibaca atau dipahami oleh penggunanya.
Baca juga: Cara Membuat Laporan Marketing yang Mudah Dipahami
Apa Manfaat dari Marketing Dashboard?
Dalam setahun, seorang profesional pemasaran menghabiskan waktu sekitar 250 jam untuk membuat laporan secara manual. Sementara dengan menggunakan dashboard marketing, dapat menghemat waktu mereka hingga 30%. (dikutip improvado.io).
Manfaat lainnya dari dashboard pemasaran yang bisnis Anda adalah:
– Pemantauan Kinerja Karyawan
Memungkinkan tim marketing untuk tetap mengontrol kinerja mereka melalui pemantauan berkelanjutan terhadap metrik dan KPI utama.
– Visibilitas Aktivitas
Adanya visibilitas terhadap status aktivitas yang dijalankan saat ini. Hal ini memungkinkan adanya koreksi serta peningkatan kinerja yang bertahap seiring berjalannya waktu.
– Integrasi Data
Anda dapat menggabungkan data yang berasal dari berbagai platform internal dan eksternal, termasuk sistem manajemen hubungan pelanggan (CRM) Anda sendiri. Marketing dashboard yang ideal akan mampu mengintegrasi data, hasil, dan pelaporan dengan lengkap.
– Menampilkan Pendekatan yang Menarik
Anda memiliki keleluasaan untuk memilih jenis aplikasi pendukung marketing mana yang cocok bagi kebutuhan bisnis Anda. Ada aplikasi dengan dasbor yang menampilkan informasi terkini secara real-time, dasbor yang menunjukkan tren, masalah, dan harapan.
Ada juga dasbor yang berfokus pada strategi, sasaran, dan KPI marketing. Marketing dashboard harus selaras dengan tujuan pemakainya agar mampu menampilkan pendekatan yang menarik terhadap prospek.
– Mengaktifkan Perencanaan Skenario
Selain mengintegrasikan data, marketing dashboard harus menyertakan hal-hal yang dapat ditindaklanjuti yang dapat membantu membuat prediksi marketing selanjutnya, misalnya terhadap KPI marketing yang harus dapat diubah agar sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Tim marketing membutuhkan kemampuan untuk memprediksi tren berdasarkan data masa lalu, ditambah dengan wawasan dan laporan yang disediakan.
– Mengotomatiskan Tugas Manual
Tim marketing seringkali harus menginput data secara manual dari sistem yang berbeda sehingga tidak dapat menelusuri tampilan yang lebih rinci. Para ahli setuju bahwa otomatisasi sangat penting untuk menghemat waktu dan biaya untuk hal-hal yang biasanya dilakukan secara manual.
– Memiliki Tampilan yang Mudah Dipahami Sehingga Mudah Digunakan
Tampilan dasbor yang rumit akan membingungkan tim marketing. Software marketing yang baik memberikan informasi terperinci kepada penggunanya dan juga memiliki fungsi peringatan jika terdapat hal yang tidak biasa atau tidak terduga.
Tampilan yang sederhana namun jelas akan membuat marketing dashboard mudah dipelajari dan digunakan, sehingga tim marketing dapat memanfaatkannya secara optimal.
– Dapat Digunakan pada Perangkat Seluler
Marketing dashboard harus responsif terhadap perangkat dan platform apa pun. Meskipun hampir semua dasbor menciptakan pengalaman pelanggan luar biasa di platform desktop, namun penggunaan aplikasi pada perangkat seluler masih terbatas.
Padahal, akan lebih baik jika aplikasi marketing dapat digunakan saat dalam perjalanan, serta optimal dalam hal ukuran dan kecepatan pemakaian.
Apa saja Contoh Penggunaan Marketing Dashboard dalam Bisnis?
Saat ini banyak perusahaan yang telah merasakan manfaat menggunakan marketing dashboard digital untuk meningkatkan bisnis. Mereka juga telah menggunakan perangkat digital dengan berbagai varian sekaligus sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Berikut ini contoh penggunaan marketing dashboard yang dapat Anda coba, yaitu:
1. Performance Marketing Dashboard
Performance Marketing Dashboard memberikan tampilan yang akurat pada conversion funnel secara keseluruhan serta metrik terkait lainnya yang dapat membantu tim marketing untuk membuat keputusan yang tepat terkait konversi, pendapatan, serta sumber konversi tersebut.
Setiap aspek, seperti prospek, kunjungan pada situs web, dan pencapaian lainnya diberi nilai yang kemudian akan dikumpulkan sebagai acuan dalam mengukur keberhasilan sebuah campaign.
KPI dan metrik yang umumnya disertakan pada dasbor kinerja pemasaran yaitu: laba dari investasi pemasaran, rasio pencapaian, sumber traffic, serta saluran pembelian.
2. Digital Marketing Dashboard
Digital Marketing Dashboard dapat digunakan untuk melacak kinerja aktivitas pemasaran online pada bisnis Anda. Dasbor ini memungkinkan Anda untuk memantau sebuah kampanye pemasaran digital lainnya secara real-time serta membuat keputusan yang tepat tentang alokasi anggaran pemasaran Anda.
Metrik yang dilacak seperti media sosial, periklanan, pemasaran e-mail, situs web, dan perolehan prospek. Dashboard berfokus pada data yang memuat perolehan prospek serta menampilkan pencapaian yang diperoleh.
3. E-Commerce Marketing Dashboard
E-Commerce Marketing Dashboard menampilkan metrik dan KPI marketer yang berurusan dengan situs e-Commerce. Hal yang dipantau oleh dasbor pemasaran e-Commerce bergantung pada apa yang sebenarnya ingin Anda lakukan dengan datanya.
Beberapa metrik yang dapat Anda lacak dengan dasbor ini termasuk biaya per prospek, sumber lalu lintas web, laba atas investasi pemasaran (ROI), retensi, pelanggan baru, barang yang ditambahkan ke keranjang, penjualan dengan metode kontak rasio penyelesaian target, dan sebagainya.
4. SEO Analytic Dashboard
Dalam hal ini, dasbor analisis SEO dapat dianggap sebagai tujuan terpadu untuk semua data analisis web pada bisnis karena memberikan tampilan yang lengkap yang berkaitan dengan kinerja SEO Anda dari berbagai perspektif melalui berbagai metrik.
Dasbor ini dapat membantu menentukan area situs web yang membutuhkan pengoptimalan yang lebih baik, kata kunci konversi teratas, halaman yang berkinerja dengan baik, dan masih banyak lagi.
5. Web Analytic Dashboard
Web Analytic Dashboard memungkinkan Anda untuk melacak bagaimana kinerja situs web Anda terkait dengan tujuan pemasaran Anda. Anda akan mampu memantau kinerja situs web dengan melacak metrik seperti konversi online, tampilan halaman, dan pengunjung.
Metrik teratas yang dipantau menggunakan dasbor ini yaitu: rasio pentalan, tampilan halaman, pengunjung situs web, halaman yang dilihat per sesi, lalu lintas rujukan, pengunjung unik dan pengunjung baru, dan sumber lalu lintas, serta KPI lainnya.
6. Social Media Dashboard
Social Media Dashboard menyediakan laporan dan analisis yang lengkap tentang korelasi antara kinerja media sosial dan kinerja situs web. Hal ini dapat membantu Anda dalam mengukur setiap keberhasilan dalam berbagai promosi di media sosial Anda.
Metrik dan KPI yang sering dilacak menggunakan dasbor ini mencakup interaksi sosial, sumber lalu lintas, dan rasio penyelesaian sasaran.
7. Adwords Campaign Dashboard
Adwords Campaign Dashboard memberi Anda kemampuan untuk melacak ROI kampanye Google Ads dengan cermat, serta KPI dan metrik yang mempengaruhinya. Memantau peringkat kata kunci, penargetan audiens, strategi penawaran, serta tayangan, dapat memberi Anda pemahaman yang lebih dalam tentang topik dan kata kunci mana yang harus menjadi fokus strategi pemasaran Anda.
8. E-Mail Marketing Dashboard
E-Mail Marketing Dashboard menyoroti metrik utama yang menunjukkan ROI dan kinerja kampanye e-mail bisnis Anda. Selain itu, metrik ditampilkan secara real-time sehingga Anda dapat terus meningkatkan promosi Anda. Pemasaran melalui e-mail dapat menjadi cara yang efektif untuk melibatkan prospek serta pelanggan Anda.
9. CMO Marketing Dashboard
CMO Marketing Dashboard memberikan ikhtisar dari semua layanan pemasaran perusahaan Anda, mulai dari perolehan prospek dan kinerja situs web hingga pemasaran melalui e-mail dan media sosial. Dashboard ini memuat metrik yang berasal dari beberapa sumber yang digabungkan untuk memberikan gambaran lengkap tentang kinerja pemasaran Anda.
10. Enterprise Marketing Dashboard
Enterprise Marketing Dashboard memberi para pimpinan dan manajemen sebuah representasi visual instan dari metrik dan KPI perusahaan yang penting. Dasbor perusahaan memungkinkan Anda untuk melacak dan memantau kinerja perusahaan di berbagai departemen dan industri, memungkinkan manajemen untuk mengetahui masalah apapun secara real-time.
11. Online Marketing Dashboard
Online Marketing Dashboard memberi gambaran umum mengenai saluran pemasaran yang paling penting karena pemasaran online menjangkau berbagai saluran. Mirip dengan Dasbor Pemasaran Digital, saluran yang pada dasbor ini termasuk pemasaran e-mail, media sosial, perolehan pendapatan, perolehan prospek, iklan digital, dan kinerja situs web.
Rasio konversi prospek adalah salah satu metrik paling penting untuk dilacak oleh jenis dasbor pemasaran ini, yang menunjukkan bagaimana pengunjung situs web Anda dikonversi menjadi prospek, dan akhirnya menjadi konversi atau pelanggan.
12. Agency Command Center
Dashboard Agency Command Center memberikan pandangan yang akurat tentang kinerja agensi Anda. Anda dapat menggabungkan dan melacak semua aktivitas pelanggan Anda di satu tempat, tanpa perlu beralih antara platform dan akun.
Dengan dasbor ini, Agency Anda dapat mengubah analitik menjadi pembeda sejati, memungkinkan Anda memperoleh lebih banyak bisnis dengan memanfaatkan data untuk mengungkap tolok ukur mengesankan yang dapat digunakan dalam promosi penjualan Anda.
Baca juga: 15 Aplikasi Digital Marketing untuk Bisnis Online
Apakah Marketing Dashboard bisa Diperoleh dari Aplikasi Marketing?
Dengan menggunakan sebuah marketing dashboard, Anda dapat memantau serta memperbaiki kinerja tim marketing Anda. Tak hanya itu, aplikasi marketing ini mampu membantu Anda dalam menyusun strategi marketing lanjutan serta memperbaiki kesalahan atau kekurangan yang ada dan terjadi sebelumnya.
KPI marketing yang menjadi salah satu bagian terpenting pun juga dapat dilacak. Kegunaan yang luar biasa ini pasti sayang jika Anda lewatkan begitu saja, bukan?
Anda bisa mendapatkan marketing dashboard melalui Mekari Qontak. Mekari Qontak menyediakan aplikasi marketing yang lebih canggih karena terintegrasi dengan sistem CRM.
Aplikasi Mekari Qontak mampu menyimpan, mengolah, dan menyajikan data dan analisis yang akurat dan real-time, serta memiliki sistem otomatisasi sehingga memudahkan penggunanya. Selain itu, dashboard pada CRM marketing dari Mekari Qontak juga bisa dikustomisasi sesuai kebutuhan Anda.
Baca juga: Cara Mudah Membuat Custom Report di Aplikasi CRM
Bagaimana Meningkatkan Bisnis dengan Marketing Dashboard?
Dashboard marketing menyajikan analisis dan data penjualan secara akurat dan real-time. Data tersebut dapat Anda manfaatkan untuk mengetahui kondisi bisnis seperti mendeteksi masalah, bagian mana yang perlu dipertahankan, apa saja yang perlu diperbaiki.
Makari Qontak menawarkan aplikasi marketing yang memiliki dashboardfleksibel dan dapat disesuaikan kebutuhan bisnis Anda. Dashboard Mekari Qontak memungkinkan Anda untuk memantau performance bisnis dalam mencapai target KPI marketing.
Selain itu, Mekari Qontak telah berpengalaman dalam melayani 3500+ perusahaan atau bisnis-bisnis lokal berskala menengah dan besar. Mekari Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.
Jadi tunggu apa lagi? Yuk, Dapatkan FREE TRIAL aplikasi CRM Mekari Qontak selama 14 hari atau Konsultasi Gratis dengan tim Mekari Qontak sekarang.