Begini Cara Membuat Email Marketing Campaign!
Email marketing masih menjadi primadona bagi bisnis menyebarkan campaign (kampanye) pemasaran. Pasalnya Campaign email marketing di kalim sebagai cara yang efektif menarik banyak pelanggan untuk bertransaksi.
Campaign email marketing mempermudah Anda untuk mengirimkan pesan promosi langsung ke pelanggan. Bahkan Anda dapat mempersonalisasi campaign untuk menarik pelanggan. Pelajari cara membuat email marketing dibawah ini
Berikut cara membuat campaign email marketing yang bisa Anda ikuti:
- Pilih penyedia layanan email marketing terbaik
- Tentukan tujaun yang ingin dicapai
- Tentukan jenis email marketing yang akan dipilih
- Kategorikan kontak pelanggan yang akan dikirim campaign email marketing
- Tentukan cara engagement yang akan Anda lakukan via email
- Buat email yang benar-benar menarik, ringkas dan mempersingkat waktu Anda dalam membuat dan mendistribusikannya
- Lakukan uji coba
- Buatlah konten campaign email marketing yang mobile friendly
- Gunakan fitur email blast
- Pantau dan evaluasi performa email marketing campaign
Apa itu Campaign Email Marketing?
Campaign email marketing adalah salah satu strategi pemasaran digital langsung ke pelanggan melalui pesan seluler. Dimana pelanggan akan langsung menerima promosi seperti produk baru, diskon, serta layanan lainnya melalui pesan saluler.
Selain berperan sebagai media promisi, email marketing juga mendorong loyalitas pelanggan. Diharapkan melalui email marketing akan terjalin hubungan baik dengan pelanggan, menumbuhkan kesadaran merek atau brand awarenes dan menghasilkan prospek baru.
Mengapa Email Marketing Penting?
Email marketing masih diminati terlihat dari data Marketing sherpa yang mengungkapkan sebanyak 72% orang merasa bahwa mendapatkan konten promosi melalui email lebih baik daripada sosial media.
Sementara jika dilihat dari tingkat engagement, email marketing memiliki tingkat engagement open rate rata-rata semua industri bisnis adalah 22,86%, dan rata-rata CTR 3,71%. Sedangkan tingkat engagement media sosial hanya sebesar 0,58%.
Dilihat dari data tersebut, metode email marketing jauh lebih efektif meningkatkan engagement dengan pelanggan dan penjialan. Jadi tidak ada alasan buat Alasan untuk tidak memulai campaign email marketing sekarang.
Baca juga: 10 Cara Membuat Email Marketing Berhasil Menarik Pelanggan
Apa Manfaat Campaign Email Marketing?
Campaign email marketing bermanfaat untuk mempromosikan produk atau layanan sebuah bisnis. Dengan begitu, diharapkan mampu mendatangkan prospek, membangun brand awareness, menjalin hubungan dengan pelanggan dan mendorong peningkatan loyalitas pelanggan.
Selain itu, manfaat campaign email marketing adalah
– Meningkatkan brand awareness
Email dapat membantu Anda menyebarkan berita tentang merek, produk, dan layanan Anda dengan berbagi sumber daya berharga, konten pendidikan, berita dan pembaruan, dan banyak lagi dengan pelanggan. Anda juga harus menyelaraskan konten dan desain email Anda dengan identitas merek Anda untuk menciptakan kesadaran merek.
– Hasilkan website traffic
Email adalah cara terbaik untuk mengarahkan lebih banyak traffic ke situs web Anda. Anda dapat membagikan cuplikan artikel terbaru dan mengajak pelanggan yang tertarik untuk membaca versi lengkapnya di blog Anda.
Atau, tambahkan ajakan bertindak ke email promosi Anda yang mengarahkan pelanggan ke halaman arahan dan halaman penjualan Anda untuk mempelajari lebih lanjut tentang produk Anda.
– Dorong penjualan dan pendapatan
Email dapat membantu Anda menampilkan produk dan layanan Anda di depan pelanggan dan bereksperimen dengan berbagai teknik promosi untuk menghasilkan lebih banyak pendapatan.
Misalnya, Anda dapat menawarkan diskon dan pengiriman gratis untuk memicu pembelian. Ide lainnya adalah untuk membagikan kumpulan dan koleksi yang menarik perhatian pada produk tertentu. Anda juga dapat menggunakan teknik upselling dan cross-selling untuk meningkatkan nilai pesanan rata-rata.
– Meningkatkan saluran pemasaran lainnya
Email memungkinkan Anda mengintegrasikan saluran pemasaran dan mengarahkan lalu lintas ke titik kontak pelanggan lainnya, seperti media sosial, halaman arahan, blog, dan acara tatap muka.
Misalnya, Anda dapat meminta pelanggan baru untuk membagikan ulasan di halaman Facebook Anda, atau memulai tantangan Instagram dan mengundang pelanggan untuk berpartisipasi.
– Membuat pelanggan tetap terlibat
Dengan email, Anda memiliki ruang untuk bereksperimen dengan pesan Anda. Ada begitu banyak jenis kampanye email yang dapat Anda kirim (lebih lanjut tentang ini di bawah) dan ada banyak ruang untuk kreativitas.
Mengganti campaign email Anda membuat pelanggan tetap tertarik dan bersemangat tentang merek Anda. Plus, ini membantu Anda tetap di atas pikiran mereka.
– Dapatkan data bisnis yang berharga
Email memungkinkan Anda mengumpulkan data pelanggan dan mempelajari lebih lanjut tentang perilaku mereka. Anda dapat melakukan ini dengan melacak analitik, atau mengirim survei email dan formulir umpan balik. Manfaatkan informasi ini untuk meningkatkan email, bisnis, produk, dan layanan Anda.
Anda juga dapat menggunakan email untuk menyiapkan alur kerja otomatis guna memicu email berdasarkan tindakan pelanggan tertentu. Misalnya, secara otomatis mengirim email selamat datang segera setelah kontak mendaftar ke buletin Anda.
Otomatisasi tidak hanya menghemat waktu dan tenaga Anda, tetapi juga membantu Anda mengirim email yang tepat kepada orang yang tepat pada saat yang tepat, meminimalkan kesalahan manusia dan penundaan.
Apa saja Jenis Campaign Email Marketing?
Sebelum mempelajari strategi campaign email marketing, ada baiknya Anda mengenal jenis-jenis email marketing. Jenis- jenis email marketing yang bisa Anda gunakan untuk kampanye diantaranya sebagai berikut:
1. Email Newsletters
Newsletter berfungsi untuk memberikan pengetahuan bagi pelanggan. Buat konten newsletter yang menarik, sertakan opini, petunjuk, dan pengumuman tentang layanan/produk baru.
Tujuannya adalah untuk membantu membangun hubungan dengan pelanggan, meningkatkan retensi dan keterlibatan pelanggan, serta memperkuat loyalitas pelanggan.
2. Acquisition Emails
Acquisition email adalah cara yang efektif untuk mengubah prospek melalui konversi lebih cepat. Selain itu, email ini juga membantu mengembangkan bisnis Anda dan mendorong pendapatan tambahan, dan menargetkan pengguna yang telah menyatakan minatnya pada apa yang ditawarkan bisnis Anda.
3. Retention Emails
Email Retensi adalah strategi campaign email yang dapat membantu Anda mempertahankan pelanggan. Caranya dengan mengirimkan pesan yang meminta umpan balik atau penawaran kepada pelanggan yang belum berinteraksi dengan bisnis sebelumnya, Anda dapat menjaga jalur komunikasi tetap terbuka.
4. Promotional Emails
Email Promosi adalah cara yang efektif untuk mendorong penjualan, pendaftaran, dan penawaran produk baru untuk bisnis kecil Anda. Email promosi mencakup penawaran yang memikat dan mendorong target Anda untuk membeli produk/layanan baru.
Gunakan email promosi untuk memberi penghargaan kepada pelanggan yang terlibat dengan penawaran eksklusif, mendorong produk atau layanan baru ke pelanggan, dan menjual silang produk ke basis pelanggan Anda.
Bagaimana Cara Campaign Email Marketing yang Efektif?
1. Pilih penyedia layanan email marketing terbaik
Penyedia layanan email marketing seperti Mekari Qontak. Dimana salah satu keuntungannya Anda dapat melakukan email blast untuk mengoptimalkan campaign marketing.
Selain itu, masih banyak keuntungan lainnya yang akan Anda dapatkan dengan aplikasi email blast Qontak.com seperti template email profesional, otomatis mengelola data dari email, report analisis, dan integrasi dengan aplikasi lainnya.
Saya Mau Coba Gratis Qontak Sekarang!
atau
Saya Mau Bertanya Ke Sales Qontak Sekarang!
2. Tentukan goals yang ingin dicapai
Sebelum mulai mengirim email, Anda perlu juga menentukan segmentasi pelanggan. Hal ini mempermudah Anda untuk menentukan goals. Ada beberapa jenis tujuan email marketing pada umumnya, seperti berikut:
- Menyambut pelanggan baru: email ini bertujuan untuk membangun brand awareness kepada pelanggan yang baru bergabung. Selain itu juga, sebagai langkah awal untuk menjalin hubungan dengan pelanggan dan memberikan citra baik untuk bisnis Anda.
- Meningkatkan keterlibatan pelanggan: kirimkan konten atau pesan email marketing yang mendorong untuk keterlibatan pelanggan seperti peluncuran produk baru atau webinar.
Mempertahankan pelanggan lama: menjalin hubungan dengan pelanggan lama dapat meningkatkan loyalitas mereka. - Mengembalikan pelanggan non-aktif: pada bisnis Anda, mungkin ada pelanggan yang menghilang atau tidak terlihat aktivitasnya lagi. Cobalah untuk menjangkau mereka dengan mengirimkan email marketing.
3. Tentukan jenis email marketing yang akan dipilih
Setelah Anda memiliki tujuan dari campaign, mulailah memilih jenis email marketing yang akan dikirimkan. Berikut beberapa jenis email marketing yang bisa Anda pilih:
- Innovation Email: menginformasikan pelanggan untuk hadir ke event-event yang perusahaan Anda adakan.
- Follow-up: mengingatkan prospek akan aktivitas yang sebelumnya pernah dilakukan tapi belum diselesaikan.
- Newsletter: menjaga hubungan baik dengan pelanggan melalui konten-konten yang bermanfaat atau dibutuhkan pelanggan.
4. Kategorikan kontak pelanggan yang akan dikirim campaign email marketing
Cobalah mengelompokan kontak pelanggan yang memiliki minat atau kriteria tertentu. Gunakan metric untuk membantu menentukan tanggal-tanggal atau waktu di mana customer Anda mulai melakukan subscription atau pertama kali menerima email dari bisnis Anda.
Dengan begitu Anda dapat melihat respon dan kapan terakhir kali mereka berinteraksi via email dengan Anda.
Dengan melihat data ini, Anda dapat melakukan mengelompokkan dan mengkategorikan mana saja kontak yang termasuk sudah lama tidak aktif dari jumlah klik pada link yang Anda cantumkan dalam email.
Kelompok ini akan disebut sebagai kelompok subscriber dormant atau subscribers yang ‘tertidur’, dan dapat diperkecil lagi grupnya berdasarkan data demografis dan lainnya. Hal ini memudahkan Anda untuk personalized marketing.
5. Tentukan cara engagement yang akan Anda lakukan via email
Tentukan tipe engagement email yang efektif bagi setiap personal pemilik email Anda atau data demografisnya. Kemudian rancang email personal bagi setiap kategori ini. Semakin personal email Anda, akan semakin menarik seperti berikut:
- Email mengenai survei berisi feedback
- Email yang menawarkan potongan harga atau rewards berdasarkan transaksi terakhir yang pernah dilakukan dengan Anda
- Daya tarik emosional lewat ungkapan “Kami merindukan Anda”
- Memancing pemilik email untuk melakukan subscribe lebih lanjut agar Anda dapat juga mengeliminasi customer yang memang tidak tertarik sama sekali
6. Buat email yang benar-benar menarik, ringkas dan mempersingkat waktu Anda dalam membuat dan mendistribusikannya
Anda dapat menggunakan template email yang benar-benar menarik dan sama sekali baru dengan area-area call-to-action yang semakin diperjelas. Perjelas apa value yang email dan bisnis Anda tawarkan di awal email dan pastikan kata-kata yang Anda gunakan jelas.
Masukkan email yang sudah Anda rancang ini ke dalam platform automation yang akan terkirim dengan sendirinya ke kategori-kategori customer yang sudah Anda terapkan.
7. Lakukan uji coba
Sebelum mengirimkan email blast ke pelanggan, cobalah untuk melakukan a/b testing terlebih dahulu. Mulailah dengan dua konten yang Anda yakini akan berhasil. Kemudian kirimkan ke dua kategori pelanggan.
Kemudian analisa hasil tersebut untuk dijadikan panduan dalam kampanye email marketing selanjutnya.
8. Buatlah konten campaign email marketing yang mobile friendly
Sebagian besar pelanggan mengakses email melalui smartphone. Artinya Anda harus membuat email yang dikirimkan ramah bagi pengguna seluler. Berikut caranya:
- Optimalkan ukuran font untuk meningkatkan keterbacaan di smartphone
- Ikuti pedoman tombol iOS dengan ukuran 44×44 pixel
- Pertimbangkan ergonomi karena bagaimanapun banyak pengguna yang mengetuk dan menggulirkan handphone memakai ibu jari.
- Mengubah email menjadi template satu kolom
- Buat CTA yang jelas dan mudah diketuk
9. Gunakan fitur email blast
Mengirimkan email personalisasi satu persatu merupakan pekerjaan melelahkan dan tidak efisien. Cobalah gunakan aplikasi email blast untuk mengirimkan campaign ke banyak kontak sekaligus.
Anda juga bisa mempersonalisasi pesan tersebut untuk membuat pelanggan lebih tertarik untuk membaca, bahkan transaksi.
10. Pantau dan evaluasi performa email marketing campaign
Setelah Anda mengirimkan email marketing, jangan lupa untuk memantau perkembanganya. Misalnya berapa jumlah email terkirim atau tidak, yang sudah atau belum dibaca dan lainnya. Proses memantau dipermudah dengan aplikasi email blast karena semua performa email marketing ditampilkan dalam dashboard yang interaktif.
Ukur keberhasilan campaign apakah sudah mencapai KPI marketing yang Anda tentukan sebelumnya. Jika belum, coba evaluasi dan identifikasi poin mana yang tidak bekerja maksimal. Kemudian perbaiki agar mencapai hasil maksimal. Sementara poin yang sudah berhasil, tingkatkan lagi.
Baca juga: 12 Marketing & Sales Tools Terbaik Tahun 2022
Kirimkan Campaign Email Marketing Anda Sekarang!
Setelah Anda mengetahui pengertian dan pentingnya email marketing, pasti Anda tertarik untuk mulai mengirimkan campaign via email. Selain itu, Anda juga sudah mengetahui langkah-langkah untuk mengirimkan email marketing.
Salah satu untuk mempermudah mengirimkan email marketing adalah dengan bantuan aplikasi email blast yang terintegrasi dengan Omnichannel. Penyedia aplikasi email marketing dan software omnichannel terbaik di Indonesia adalah Mekari Qontak. Aplikasi Qontak didukung fitur canggih yang mempermudah Anda untuk mengelola campaign marketing.
Qontak juga telah dipercaya lebih dari 3000+ perusahaan terkemuka di Indonesia dan mendapatkan sertifikat ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.