6 mins read

Chatbot Banking: Solusi Aman, Cepat, dan Hemat Biaya untuk Layanan Perbankan Modern

Tayang 12 April 2025
Diperbarui 28 April 2025
Ditulis oleh:
Panduan Aman Menggunakan Chatbot di Industri Perbankan
Chatbot Banking: Solusi Aman, Cepat, dan Hemat Biaya untuk Layanan Perbankan Modern
Mekari Qontak Highlights
  • Chatbot banking mempercepat layanan, mengurangi antrean, dan menyediakan respons 24/7 di berbagai saluran seperti WhatsApp, website, hingga media sosial.

  • Manfaat utama: layanan lebih konsisten, edukasi nasabah lewat video dan gamifikasi, serta efisiensi biaya operasional.

  • Tantangan: keamanan data dan kepatuhan regulasi dapat diatasi dengan chatbot berbasis AI yang andal dan compliant.

  • Solusi Mekari Qontak: chatbot omnichannel yang aman, cepat, dan mudah diintegrasikan untuk meningkatkan kepuasan nasabah perbankan.

Pernah frustrasi karena harus antri panjang di bank hanya untuk transaksi sederhana? Atau kesulitan mengakses layanan di luar jam kerja? Di era digital, chatbot banking menjadi solusi instan dan aman yang mengubah pengalaman nasabah.

Kemampuan chatbot tersebut bisa dimanfaatkan untuk menjawab pertanyaan seputar informasi rekening, transaksi, atau layanan umum tanpa memerlukan campur tangan manusia. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi bank dalam merekrut karyawan.

Meski efisien, penggunaan chatbot juga memunculkan kekhawatiran terkait keamanan dan privasi data. Lalu bagaimana cara aman menggunakan chatbot AI di perbankan? Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.

Apa itu Chatbot Perbankan?

Chatbot perbankan adalah asisten virtual yang mampu berinteraksi dengan nasabah melalui berbagai saluran, seperti website, aplikasi seluler, dan platform pesan instan lainnya.

Program kecerdasan buatan ini memanfaatkan Natural Language Processing (NLP) dan mesin pembelajaran untuk memahami permintaan nasabah dan menyelesaikan berbagai tugas perbankan secara mandiri.

Dengan kemampuan tersebut, chatbot secara tidak langsung menggantikan ‘peran agen support’ di luar jam kerja.

Baca juga: Apa itu Chatbot? Berikut Fungsi, dan Cara Kerjanya

Manfaat Utama Chatbot di Dunia Perbankan

Secara keseluruhan, chatbot tidak hanya menawarkan efisiensi, tetapi juga memungkinkan bank memberikan pengalaman yang lebih personal dan responsif kepada nasabah.

Berikut beberapa manfaat utama penggunaan chatbot pada industri perbankan adalah

1. Pelayanan 24/7 tanpa tambahan biaya

Chatbot perbankan dapat merespons sekitar 40% lebih cepat dibandingkan layanan manual. Hal ini dapat menghemat waktu hingga empat menit per permintaan dan mengurangi biaya operasional layanan pelanggan.

Baca juga: Fast Respon Chat: Strategi Penting untuk Bisnis di Era Digital

2. Respon instan dan efisiensi operasional.

Tidak seperti agen manusia yang terbatas oleh jam kerja, chatbot siap melayani setiap saat. Kemampuan ini memungkinkan bank untuk tetap melayani nasabah di luar jam kerja tanpa tambahan biaya.

Baca juga: Customer Service 24/7 Non-Stop, Apa Pentingnya untuk Bisnis?

3. Komunikasi multichannel untuk pengalaman nasabah lebih seamless.

Chatbot terhubung ke berbagai saluran seperti pesan instan, website, dan media sosial untuk memastikan layanan konsisten, sekaligus membagikan konten edukasi interaktif seperti video dan gamifikasi agar nasabah lebih cepat memahami informasi.

Apa Tantangan dalam Menggunakan Chatbot di Perbankan?

Berikut beberapa hambatan yang seringkali membuat pengusaha bank sungkan menggunakan chatbot AI:

1. Privasi dan keamanan data

Chatbot biasanya menggunakan data keuangan milik nasabah untuk mesin pembelajaran mereka. Data tersebut sangat sensitif yang rentan peretasan dan pencurian informasi pribadi dan keuangan nasabah. Hal ini menjadi ketakutan terbesar sejumlah bank untuk menggunakan chatbot.

2. Kepatuhan terhadap regulasi

Sebagian bank juga khawatir untuk mengimplementasikan chatbot karena dinilai berpotensi melanggar sejumlah regulasi yang berlaku.

Bank di Indonesia wajib mengikuti regulasi ketat, termasuk Know Your Customer (KYC) dan Anti-Money Laundering (AML).

Kegagalan dalam mematuhi peraturan tersebut bisa berakibat pada sanksi hukum dan kerusakan reputasi.

3. Ketergantungan berlebihan pada AI

Mengandalkan chatbot tanpa dukungan manusia dapat berisiko. Misalnya saat terjadi masalah teknis, chatbot tidak dapat menyelesaikannya. Hal ini dapat mengurangi kepercayaan nasabah terhadap bank.

Bagaimana Cara Aman Menggunakan Chatbot di Bank?

Tantangan yang dijelaskan sebelumnya bisa dicegah dan hadapi dengan menerapkan beberapa langkah berikut:

1. Enkripsi Data

Pastikan chatbot yang Anda gunakan dilengkapi dengan enkripsi end-to-end. Tujuannya untuk memastikan bahwa data yang dikirimkan antara nasabah dan sistem bank terlindungi dari potensi peretasan.

Teknologi enkripsi end-to-end menjamin bahwa hanya penerima yang berwenang yang dapat mengakses informasi sensitif​. Selain penerima dan bank tidak dapat mengakses informasi tersebut.

2. Autentikasi dan Verifikasi

Implementasi otentikasi dua faktor (2FA) atau biometrik dapat digunakan untuk memverifikasi identitas pengguna sebelum memberikan akses kepada chatbot. Hal ini dapat mengurangi risiko identitas palsu atau penyalahgunaan data​.

3. Pengawasan dan Kontrol Akses

Bank perlu memantau interaksi chatbot secara terus-menerus untuk memastikan bahwa hanya data yang diperlukan yang diproses dan diakses oleh chatbot. Dalam hal ini, diperlukan pengawasan agen manusia pada percakapan untuk memastikan keakuratan dan keamanan informasi​.

4. Kepatuhan terhadap Regulasi

Bank harus mematuhi regulasi terkait perlindungan data pribadi, seperti Peraturan Pemerintah No. 71/2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.

Dengan mematuhi peraturan tersebut, pihak bank memastikan bahwa data nasabah hanya digunakan untuk tujuan yang sah dan dihapus sesuai permintaan nasabah (right to erasure)​.

5. Pendidikan Pengguna

Sementara untuk memastikan bahwa nasabah memahami bagaimana chatbot mengelola data mereka, bank dapat menyediakan informasi transparan mengenai kebijakan privasi dan hak mereka terhadap data pribadi.

Hal ini juga mencakup penjelasan tentang bagaimana chatbot menggunakan AI dan algoritma untuk memberikan layanan​.

Baca juga: Rekomendasi Software Chatbot Terbaik untuk Customer Service

Contoh Sukses Bank-Bank di Indonesia yang Menggunakan Chatbot

Meski tergolong teknologi baru, nyatanya sejumlah bank di Indonesia telah menggunakan chatbot untuk membantu melayani nasabah mereka. Bank-bank tersebut di antaranya sebagai berikut:

1. VIRA – Bank BCA

Contoh Bank Indonesia yang Menggunakan Chatbot_ BCA

VIRA (Virtual Assistant BCA) merupakan chatbot milik Bank Central Asia (BCA) yang dirancang untuk membantu nasabah mendapatkan informasi dan melakukan transaksi secara digital.

Chatbot VIRA dapat memberikan informasi produk, lokasi ATM, saldo rekening, serta memfasilitasi transaksi seperti transfer dan pembayaran tagihan.

Setelah menggunakan VIRA, bank BCA dapat menangani ribuan pertanyaan otomatis. Hal ini mengurangi beban kerja agen customer service.

Selain itu, tingkat kepuasan pelanggan juga meningkat kareba VIRA menawarkan layanan yang lebih cepat, efisien, dan responsif​

2. Sabrina – BRI

Contoh Bank Indonesia yang Menggunakan Chatbot_ BRI

Tak mau kalah, Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga memperkenalkan chatbot AI yang diberi nama Sabrina. Dengan Sabrina, nasabah BRI dapat mengakses informasi layanan perbankan, seperti cek saldo, transfer, pembayaran tagihan, dan menemukan lokasi ATM dan cabang BRI.

Sabrina menawarkan kemudahan akses bagi nasabah yang ingin berinteraksi langsung dengan BRI melalui WhatsApp. Bahkan Sabrina dapat membantu nasabah untuk melakukan transaksi perbankan secara langsung.

Kemampuan tersebut membuat Sabrina lebih interaktif dan efektif dalam melayani kebutuhan nasabah secara cepat dan praktis​.

3. Mita – Bank Mandiri

Contoh Bank Indonesia yang Menggunakan Chatbot_ Mita Mandiri

Mita adalah chatbot yang dikembangkan oleh Bank Mandiri. Serupa dengan chatbot bank lainnya, Mita dirancang untuk memberikan informasi tentang produk dan layanan perbankan.

Selain itu, Mita juga dapat membantu transaksi dasar seperti cek saldo, transfer, serta menjawab pertanyaan umum terkait dengan layanan Bank Mandiri.

Dengan kemampuan tersebut, Mita mempermudah nasabah dalam mengakses layanan tanpa harus menghubungi customer service langsung, sehingga mengurangi beban kerja pada agen customer service.

Tingkatkan Pelayanan Bisnis Bank Anda dengan Chabot AI Terbaik

Penggunaan chatbot di sektor perbankan memberikan keuntungan seperti layanan real-time, efisiensi operasional, dan ketersediaan 24 jam di berbagai saluran komunikasi.

Namun, penerapan chatbot juga menghadapi tantangan terkait keamanan data dan kepatuhan regulasi. Langkah-langkah seperti enkripsi, autentikasi, dan pengawasan ketat untuk menjaga keamanan dan privasi nasabah.

Mekari Qontak menawarkan chatbot AI pintar yang terintegrasi dengan NLP dan ChatGPT. Chatbot Mekari Qontak dapat dikustom sesuai kebutuhan bisnis sehingga bisa menyesuaikan tone perusahaan untuk personalisasi pelayanan pelanggan.

Selain itu, Mekari Qontak juga telah resmi terdaftar di KOMINFO dan tersertifikasi ISO 27001 yang menjamin keamanan data pelanggan.

Hubungi Kami untuk Coba Demo Chatbot AI Mekari Qontak atau Konsultasikan Kebutuhan Bisnis Anda dengan tim Ahli Gratis.

Kategori : Chatbot
WhatsApp WhatsApp Sales