
Bagi sebagian pelaku bisnis mungkin tidak asing dengan istilah leads. Pasalnya, lead inilah yang kemungkinan besar menjadi pelanggan yang membeli produk bisnis.
Namun, untuk mendatangkan leads dan mengubahnya menjadi pelanggan bukanlah pekerjaan mudah. Dibutuhkan peran bisnis atau tim sales untuk membujuk mereka melakukan transaksi.
Pelajari selengkapnya mengenai leads pada artikel berikut.
Definisi dan Konsep Leads
Leads adalah orang yang menunjukkan minat terhadap produk atau layanan perusahaan. Hal tersebut ditunjukan dengan tindakan mereka yang memberikan beberapa informasi (kontak, alamat dan lainnya), subscribe blog, follow di sosmed atau lainnya.
Sayangnya, tidak semua leads yang datang berpeluang untuk konversi menjadi pelanggan. Sebab, beberapa diantara leads mungkin tidak mampu membayar atau merasa produk yang ditawarkan tidak sesuai dengan kebutuhan mereka.
Oleh karena itu, sangat penting bagi bisnis untuk mengidentifikasi leads bisa menghasilkan penjualan dengan berbagai konten dan penawaran yang relevan dengan target pasar.
Baca juga: Panduan Lengkap Apa itu Sales Leads
Perbedaan Leads vs Prospek
Penjelasan sebelumnya mengatakan bahwa leads baru menunjukkan minat tapi tidak ada kejelasan kemampuan mereka melakukan pembelian. Berbeda dengan prospek selangkah lebih maju karena memenuhi syarat dan mampu melakukan pembeliannya.
Oleh karena itu, kedua kelompok tersebut berada di awal tahapan dari sales funnel. Di mana perlu tindakan lebih lanjut dari bisnis untuk mengubah mereka menjadi pelanggan.
Perbedaan leads dan prospek selengkapnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.
Jenis-jenis leads
Ada enam jenis leads menonjol dari yang lain, seperti berikut:
- Cold leads: orang yang memiliki karakteristik sesuai dengan target pelanggan Anda, tetapi belum pernah berinteraksi dengan perusahaan Anda sebelumnya.
- Warm leads: orang yang telah mengetahui identitas Anda dan apa yang Anda tawarkan, meskipun belum menunjukkan minat eksplisit untuk melakukan pembelian.
- Hot leads: orang yang menunjukkan minat terhadap produk atau layanan yang Anda tawarkan.
- Information qualified leads (IQLs): orang yang sedang mencari jawaban atas pertanyaan atau solusi untuk suatu masalah, dan mereka dapat dijangkau melalui konten informasi yang Anda sediakan.
- Marketing qualified leads (MQLs): orang yang telah mengenali merek Anda dan telah berinteraksi dengan konten pemasaran yang Anda hasilkan.
- Sales qualified leads (SQLs): Prospek yang secara aktif menyatakan minatnya pada produk Anda dan siap untuk melakukan pembelian.
Baca juga: Panduan Lengkap Lead Generation
Cara Mendapatkan Leads Berkualitas
Ada beberapa cara untuk mendapatkan leads berkualitas, diantaranya sebagai berikut:
1. Analisa Pelanggan yang Sudah Ada
Pertama, penting untuk bisnis mengidentifikasi karakteristik pelanggan saat ini. Hal ini memudahkan Anda membangun buyer persona berdasarkan pola perilaku leads yang sukses menjadi pelanggan.
Pertimbangkan kesamaan yang mereka miliki, seperti industri, tujuan, dan pola perilaku. Semua faktor ini dapat memberi Anda gambaran jelas tentang seperti leads yang paling berpotensi menghasilkan penjualan.
2. Buat Content Marketing yang Menarik
Salah satu cara menarik minat leads adalah content marketing yang berisi edukasi atau promosi. Oleh karena itu, bisnis perlu membuat konten yang relevan dengan kebutuhan audiens mereka.
Kemudian konten tersebut dibagikan melalui saluran penjualan. Misalnya konten edukasi lebih cocok dibagikan di blog yang dioptimalkan untuk mesin pencari (SEO) agar muncul di hasil mesin pencari (SERP).
Sementara konten podcast atau video di YouTube bisa membangun kedekatan dengan audiens Anda. Pendekatan ini memungkinkan Anda terhubung dengan leads yang telah menunjukkan minat pada brand Anda.
3. Sebarkan Kampanye Email Marketing
Email marketing merupakan cara yang efisien untuk mendatangkan leads berkualitas. Oleh karena itu, cobalah untuk mengirimkan email marketing yang berisi konten dan solusi yang sesuai dengan minat mereka.
Misalnya, jika seorang pengguna telah mendaftar untuk menerima tips kecantikan, Anda sebaiknya hanya mengirimkan email yang berhubungan dengan hal-hal seperti:
- Tips kecantikan
- Tutorial tata rias
- Produk kecantikan terbaru dengan kode diskon
- Penawaran khusus untuk merek kecantikan ternama
4. Optimalkan Penggunaan Sosial Media
Saat ini, banyak bisnis menggunakan media sosial untuk memasarkan produk mereka. Hal ini juga didukung oleh platform medsos yang menyediakan fitur-fitur khusus untuk pemasaran bisnis.
Misalnya Facebook, Instagram, dan TikTok yang menyediakan fitur khusus untuk bisnis berjualan seperti marketplace atau ads. Bahkan riset terbaru menjukkan bahwa 76% dari konsumen pernah membeli produk yang mereka lihat dalam postingan media sosial.
5. Mengikuti Event dan Webinar
Webinar menggabungkan konten yang memiliki otoritas dengan interaksi yang bersifat pribadi.
Sebanyak 73% bisnis B2B, webinar dianggap sebagai strategi paling efektif untuk menghasilkan prospek berkualitas di bidang Teknologi Informasi (TI).
Berbeda dari konten marketing, webinar mendorong audiens untuk berinteraksi secara aktif dengan pembicara, dan platform ini memberikan kesempatan kepada audiens untuk merespons dan mengajukan pertanyaan secara langsung.
Selain itu, pelaku bisnis bisa menggunakan interaksi webinar untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang audiens secara individu, dibandingkan dengan saluran keterlibatan lainnya seperti postingan blog.
Upaya tersebut untuk memahami audiens merupakan bagian yang sangat penting dalam pemasaran, karena personalisasi seringkali menghasilkan hasil yang lebih baik daripada pendekatan dengan pesan yang seragam untuk semua prospek.
Baca juga: Cara Efektif Mengubah Leads Menjadi Pelanggan Setia
Dapatkan Leads Berkualitas dengan Mekari Qontak
Leads merupakan tahapan awal dalam sales funnel yang telah menunjukan minat terhadap suatu brand. Namun, tidak semua leads akan berubah menjadi pelanggan.
Mekari Qontak menawarkan aplikasi CRM terbaik yang mengelola interaksi pelanggan secara otomatis. Dari semua interaksi yang bisnis kumpulkan, bisa diidentifikasi leads yang berkualitas.
Selain itu, aplikasi CRM Mekari Qontak juga terintegrasi dengan sistem omnichannel yang mampu menghubungkan beberapa channel bisnis. Jadi semua interaksi leads dari berbagai saluran terkumpul dalam satu dasrbor, yang memudahkan dalam menyeleksi leads berkualitas.
Mekari Qontak telah dipercaya lebih dari 3500 perusahaan terkemuka untuk membantu mengelola hubungan bisnisnya secara efisien dan efektif.
Coba Gratis aplikasi CRM gratis selama 14 hari dari Mekari Qontak, atau konsultasikan kebutuhan bisnis Anda bersama tim support Mekari Qontak.