Daftar isi
10 min read

12 Tips dan Cara Agar Jualan Online Laris bagi Pemula!

Tayang 12 Juli 2023
Diperbarui 14 Desember 2023
Direct Message Sales
12 Tips dan Cara Agar Jualan Online Laris bagi Pemula!

Panduan Cara Efektif Jualan Online Wajib Anda Coba!

Di era digital saat ini, hampir semua produk yang dibutuhkan manusia mulai dari ujung rambut sampai kaki dapat ditemukan di Internet. Hal ini lantaran banyak bisnis yang mulai berjualan online. Terlebih cara jualan online cukup mudah bagi pemula. Selama Anda memiliki internet, Anda bisa berjualan secara online darimana saja.

Namun tentunya, tidak semua bisnis yang berjualan online berhasil. Sebagian dari mereka terpaksa harus gulung tikar di tengah jalan. Ada berbagai penyebab hal tersebut terjadi. Lalu bagaimana cara agar jualan online laris terutama bagi pemula sepeti Anda.

Simak penjelasan cara jualan online bagi pemula pada artikel dibawah ini.


Bagaimana Cara Jualan Online Laris Bagi Pemula?

Permasalah yang sering dihadapi pemula diantaranya mereka sering merasa kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Maka dari itu, tak jarang mereka kebingungan untuk menjalankan bisnisnya. Berikut cara jualan online laris bagi pemula adalah

1. Ketahui value produk yang Anda tawarkan

Tahapan pertama cara efektif jualan online adalah Anda harus mengetahui nilai jual dari produk yang Anda miliki. Hal ini memudahkan Anda untuk mengetahui informasi penting kelebihan produk Anda dibandingkan dengan kompetitor.

Cara untuk mengetahuinya, Anda bisa memposisikan diri sebagai calon pelanggan. Pikirkan apa yang Anda butuhkan dari suatu produk. Ketika Anda sudah mengetahui value produk, sesuaikan produk Anda dengan tren yang diminati pelanggan. Implementasikan tren tersebut pada produk Anda.

2. Memiliki Website Sendiri

Bagi bisnis online, wajib hukumnya untuk memiliki sebuah bisnis sendiri. Meskipun saat ini duah banyak marketplace yang membantu untuk pemasaran seperti Shoppe, Tokopedia, Lazada, Blibli dan sebagainya.

Jika hanya mengandalkan marketplace, Anda akan kesulitan untuk menonjol. Sebab, tingkat persaingan di marketplace sangatlah tinggi. Oleh karena itu, tak jarang bisnis memasang harga murah, memberikan pelyanan cepat dan membangun reputasi lewat rating serta review untuk menarik calon pelanggan.

Namun, cara tersebut tentu membutuhkan waktu lama. Berbeda halnya apabila Anda memiliki website sendiri. Melalui website tersebut, Anda bisa membangun brand awareness lebih cepat.

3. Riset data

Data adalah bagian terpenting dalam bisnis. Biasanya data yang dibutuhkan bisnis berhubungan dengan data penjualan dan pemasaran. Dimana data tersebut dapat dijadikan bahan dalam menyusun strategi pemasaran dan penjualan bisnis online. Sekaligus untuk menyelesaikan segala permasalahan yang dialami oleh bisnis.

Untuk riset data penjualan, Anda bisa memanfatkan report di CMS. Laporan tersebut akan memberikan informasi Anda mengenai produk apa saja yang paling laris atau disukai pelanggan, dan kapan saat penjualan turun. Dari data tersebut, Anda bisa mengetahui tren pasar, sehingga bisa menyusun strategi terbaru untuk menghadapi high season dan low season.

Sementara untuk pemasaran, Anda bisa memanfaatka Google Analytics dan Google Tag Manager. Tools Google ini akan membantu Anda memantau kinerja website secara keseluruhan. Misalnya untuk mengetahui kata kunci populer, mengetahui faktor yang menyebabkan user meninggalkan web, dan mengetahui waktu tepat untuk mengirimkan email.

4. Pakai Strategi Content Marketing

Content marketing adalah cara bisnis online untuk memasarkan atau mempromosikan produk. Oleh karena itu, content marketing harus dibuat relevan, menarik dan bermanfaat untuk audiens.

Namun content marketing tidak terbatas pada foto dan video saja. Anda juga bisa memasarkan produk Anda melalui tulisan copywriting di blog atau website toko online. Sementara untuk konten foto atau video bisa ditampilan pada akun Instagram, Twitter, atau Facebook Page.

5. Aktif di Media Sosial

Media sosial merupakan platform yang dapat dimanfaatkan bisnis untuk brand awareness dan mempromosikan produknya. Faktanya, sebanyak 95 persen pengguna sosial media dengan kisaran umur 18-34 tahun mengikuti akun sosial media bisnis. Lalu sebanyak 93 persen user menjadikan sosial media sebagai cara berkomunikasi dengan brand (customer service). Melihat data tersebut, wajib hukumnya bisnis online aktif mengelila akun media sosial seperti (Facebook, Instagram, Twitter dan lainnya).

6. Kirimkan direct message melalui social media

Tawarkan nilai positif yang baik untuk target market Anda agar Anda dapat menerima respon sesuai dengan yang Anda harapkan. Untuk menggunakan direct message secara efektif, Anda dapat memanfaatkannya untuk mengirimkan undangan acara saling networking dan memiliki nilai tersendiri untuk target market Anda. Anda dapat menggunakan direct message untuk membuat janji temu dengan prospek Anda.

7. Kirim email marketing

Email marketing adalah cara mem-follow up dengan memberikan informasi yang prospek memang butuhkan. Cara ini masih efektif untuk menarik pelanggan. Agar lebih personal, kirimkan email marketing yang telah dipersonalisasi ke semua prospek yang Anda miliki. Sisipkan media atau newsletter atau penawaran khusus sehingga lebih menarik mereka untuk bertransaksi.

Baca Juga: Pentingnya Personalisasi Email Marketing dan Tips Menerapkannya!

8. Identifikasi minat prospek potensial

Anda dapat melakukan identifikasi via social media mengenai apa saja yang menjadi minat dari target market Anda. Anda dapat melihat akun apa yang mereka ikuti dan pages yang mereka like, atau mengenai apa saja status yang mereka postingkan. Dengan demikian, secara otomatis penargetan akan menjadi lebih terarah dengan audiens yang terfokus dengan kesempatan berhasil yang lebih besar.

9. Tawarkan Promo Spesial

Bagian terpenting dari marketing adalah memberikan promo spesial. Cara ini efektif mencari perhatian calon konsumen. Namun, saat memberikan promo ini Anda perlu memperhatikan apakah dengan harga jual tersebut, Anda tidak akan mengalami kerugian. Jangan sampai yang seharusnya Anda untung tetapi malah buntung.

10. Manfaatkan Word of Mouth Marketing

Meski terkesan konvensional, pemasaran word of mouth nyatanya masih efektif mendatangkan pelanggan. Bahkan beberapa orang membantu bisnis untuk melakukan pemasaran word of mouth atau sekarang dikenal influencer marketing.

Cobalah sediakan budget khusus untuk bekerjasama dengan influencer tersebut. Melalu review influencer di akun sosial media dapat mempengaruhi pengikut mereka untuk membeli prok Anda.

Bahkan Word of mouth marketing tersebut diklaim 5x lebih menghasilkan dibandingkan paid marketing. Karena itu pula, 70 persen pebisnis mengaku bermaksud meningkatkan word of mouth marketing secara online.

11. Tulis Deskripsi Produk yang Menarik

Buat pelanggan tertarik dengan Anda melalui deskripsi produk yang unik. Gunakan kalimat promosi atau copy yang persuasif, Anda dengan mudah menjangkau sisi emosional pelanggan. Bujuk calon pelanggan untuk melakukan transaksi dengan bahasa yang natural.

Ceritakan juga bagaimana pengalam pelanggan lainnya yang sudah menggunakan produk Anda. Hal ini dapat meyakinkan pelanggan lainnya untuk membeli produk Anda.

12. Coba Iklankan Bisnis Lewat Facebook, Youtube, dan Instagram

Saat ini, banyak bisnis online memanfaatkan akun media sosial seperti Fecebook, Youtube dan Instagram untuk berjualan. Selain pemasaran dilakukan secara gratis, platform tersebut juga menyediakan iklan berbayar melalui fitur Ads.

Fitur Ads membantu Anda untuk menjangkau target audiens lebih luas dan cepat. Artinya, jika Anda menggunakan fitur ini peluang untuk mendapatkan pelanggan baru terbuka lebar.

Ada empat opsi targeting yang bisa Anda pilih agar sosial media ads lebih optimal adalah:

  • Interest targeting: Mirip dengan keyword targeting yang ada di Google Ads. Sosial media tempat Anda beriklan akan menganalisis pengguna yang sebelumnya menggunakan keyword yang Anda pasang.
  • Connection/behaviour targeting: Jangkau calon pelanggan tertentu berdasarkan kebiasaan dan intensi belanja mereka atau bagaimana mereka pernah terkoneksi ke salah satu halaman spesifik di website Anda sebelumnya.
  • Custom targeting: Dengan opsi ini Anda bisa menjangkau pelanggan dengan data leads yang Anda miliki seperti alamat email, nomor telepon,
    Lookalike targeting: Jangkau pelanggan baru dengan karakteristik yang hampir sama dengan pelanggan yang Anda miliki sekarang.

Apa saja Platform yang bisa digunakan untuk Berjualan online?

Untuk berjualan online, tentu saja Anda membutuhkan platform untuk media promosi. Seiring kemajuan teknologi, banyak platform yang dapat Anda manfaatkan untuk menawarkan produk Anda. Platform yang dimaksud di antaranya sebagai berikut:

– Instagram

Instagram-cara-jualan-onlie-bagi-pemula

Instagram merupakan media sosial populer yang banyak diminati dari berbagai kalangan. Aplikasi ini juga mengeluarkan fitur khusus untuk mendukung bisnis online menjual produknya seperti Instagram shop, akun Instagram Business, API Instagram dan Instagram Ads. Tujuannya agar aktivitas jual beli bisnis Anda dapat menghasilkan keuntungan maksimal.

– Facebook

Facebook--cara-jualan-onlie-bagi-pemula

Facebook dilengkapi dengan fitur obrolan, panggilan suara, video call, dan beragam stiker unik. Fitur tersebut dapat digunakan untuk bisnis berinteraksi dengan prospek dan pelanggan, tanpa perlu nomor telepon. Anda juga dapat membagikan informasi, katalog promosi atau detail lain seputar produk di halaman beranda melalui update status.

– Line

Line-cara-jualan-onlie-bagi-pemula

Line adalah aplikasi obrolan yang cukup populer di kalangan anak muda. Aplikasi ini didukung berbagai fitur yang membuat aktivitas percakapan Anda dengan pelanggan menyenangkan. Line juga dapat Anda manfaatkan untuk menjaring target market melalui platform khusus bisnis yang memiliki halaman promosi dan dapat diikuti (add) oleh target marketnya. Disana Anda dapat secara otomatis menyebarkan promosi katalog bisnis secara rutin.

– WhatsApp

WhatsApp-Business-API-cara-jualan-onlie-bagi-pemula

WhatsApp adalah aplikasi pesan instan populer di Indonesia dengan pengguna mencapai 80% atau 120 juta. Aplikasi pesan instan ini juga mengeluarkan WhatsApp yang khusus membantu pemasaran bisnis lebih mudah, yaitu WhatsApp Business API. API WhatsApp ini memiliki fitur unggulan yang tidak dimiliki WhatsApp biasa seperti manajemen database, pesan keluar massal (WhatsApp blast), laporan kinerja, tanda centang hijau dan integrasi sistem CRM. Fitur-fitur ini akan sangat membantu peningkatan bisnis Anda lebih optimal dan kredibel di mata calon pelanggan.

Baca Juga: WhatsApp Blast: Cara Mudah Blast WA Tanpa Terblokir

– Telegram

Telegram-cara-jualan-onlie-bagi-pemula

Telegram adalah aplikasi yang cukup menyita perhatian beberapa waktu terakhir ini selain aplikasi-aplikasi yang telah disebutkan sebelumnya. Aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan bisnis untuk aktivitas marketing dan sales. Misalnya dengan membentuk Broadcast groups yang tidak terbatas dan mengimpor obrolan dari aplikasi lain setelah di-upgrade. Riwayat percakapan dari aplikasi lain juga dapat disimpan dan diurutkan berdasarkan tanggal pengirimannya.

Baca juga: 11 Aplikasi yang Dibutuhkan Online Shop untuk Cuan dan 10 Aplikasi untuk Online Shop


Ide Jualan Online Laris di 2022

1. Cloud Kitchen

Cloud kitchen adalah sistem restoran yang tidak ada bentuk fisiknya atau hanya menerima orderan dengan sistem pesan antar. Artinya sistem bisnis ini tidak menyediakan tempat untuk makan pelanggan.

Artinya Anda bisa melakukan produksi di dapur rumah Anda. Kemudian memasarkan melalui jasa pengantar makan. Oleh karena itu, Anda harus membuat gambar menu semenarik mungkin untuk mendatangkan pelanggan.

2. Dropship

Bisnis dropship dilakukan dengan cara menjual produk tanpa perlu memusingkan gudang maupun pengiriman. Jadi, ketika menjalankan bisnis ini, Anda memerlukan kemampuan untuk menjual saja.

Pada bisnis dropship, Anda akan menjual barang milik orang lain tanpa perlu menyetoknya. Harga jualnya lebih tinggi dari harga jual sebelumnya. Bila ada yang memesan produk, Anda akan menghubungi pemilik barang untuk mengirimkan barang sesuai dengan pesanan. Selisih antara harga jual yang Anda tetapkan dengan harga jual dari pemilik baranglah yang akan menjadi keuntungan bagi Anda.

3. Pakaian

Pakain adalah kebutuhan pokok setiap manusia. Oleh karena itu, usaha pakaian tidak pernah ada habisnya termasuk di tahun 2022. Namun seiringnya pekermbangan jaman, banyak konsumen mulai mencari penjual pakaian melalui internet. Selain pilihan beragram, pelanggan juga lebih mudah untuk membeli pakaian tanpa perlu pergi ke outlet.

4. Elektronik

Seiring perkembangan teknologi, berbagai macam elektronik ditawarkan secara online. Hal ini didukung dengan peningkatan jumlah transaksi penjualan eklektronik. Khususnya pada beberapa marketplace penjualan elektronik terus meningkat mulai dari TV Curved, perangkat Gopro, dan lainnya.

5. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang melibatkan pihak ketiga. Dimana penyedia produk atau jasa tidak berhubungan langsung dengan pelanggan, melainkan melalui pihak ketiga. Sebagai balasan, pihak ketiga tersebut akan mendapatkan komisi lumayan besar.


Efektif dan Efisiensikan Cara Jualan Online Anda Sekarang!

Setelah Anda mengetahui cara jualan online bagi pemula, maka kini saatnya untuk menerapkan cara tersebut pada bisnis Anda. Sayangnya untuk menerapkan semua tips tersebut bukan hal mudah. Anda perlu mendapatkan bantuan teknologi yang dapat mengotomatiskan sebagian proses, sehingga Anda tidak merasa kerepotan lagi.

Mekari Qontak menawarkan sistem ominchannel yang dapat menghubungkan seluruh saluran bisnis Anda seperti telepon, email, WhatsApp API, Facebook, Instagram dan banyak lagi dalam satu platform terpadu. Sistem omnichannel ini akan otomatis menyinkronkan dan menyimpan seluruh aktivitas bisnis Anda dari berbagai saluran bisnis.

Tak hanya itu saja, Qontak juga telah dipercaya lebih dari 3000 perusahaan dan Qontak tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan. Jadi tunggu apa lagi?

Kategori : BisnisSales
WhatsApp WhatsApp Sales