Daftar isi
9 min read

Pengertian Consumer Goods, Jenis, dan Contoh Produk FMCG

Tayang 24 Mei 2022
Diperbarui 15 Juli 2024
Image CTA Aplikasi CRM
Pengertian Consumer Goods, Jenis, dan Contoh Produk FMCG

Consumer goods adalah produk atau barang yang diproduksi dan dijual kepada konsumen akhir untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka dalam kehidupan sehari-hari. Consumer goods dapat dibedakan menjadi beberapa kategori berdasarkan karakteristiknya.

Selain customer goods, mungkin Anda juga tidak asing dengan istilah capital goods. Secara umum, consumer goods memenuhi kebutuhan pelanggan akhir, sementara capital goods merupakan aset produktif yang digunakan dalam kegiatan produksi dan investasi.


Apa itu Consumer Goods?

Consumer goods adalah bentuk produk yang dikonsumsi oleh konsumen secara langsung tanpa digunakan untuk memproduksi barang kembali. Di mana consumer goods adalah produk yang dikonsumsi oleh konsumen akhir. Produk ini juga banyak dikenal dengan istilah barang konsumen.

Bisnis barang jadi ini dinilai cukup menarik untuk dijalankan. Karena mayoritas produknya tentu saja diperlukan oleh sebagian besar masyarakat setiap harinya. Sehingga potensi menarik keuntungan dari produk semacam ini tentu saja cukup besar.


Apa Perbedaan Consumer Goods dan Capital Goods?

Consumer goods adalah hal yang berbeda dengan capital goods. Perbedaan keduanya terletak pada penggunaan dan tujuan dari kedua jenis barang tersebut dalam konteks ekonomi.

Beberapa perbedaan consumer goods dan capital goods tersebut yaitu sebagai berikut:

  • Perbedaan pertama yaitu dari sisi fungsi, karena masyarakat mengkonsumsi consumer goods untuk kebutuhan konsumsi langsung pakai. Sementara capital goods merupakan produk yang dikonsumsi untuk menghasilkan barang yang lain.
  • Biasanya produk barang jadi dibeli langsung oleh konsumen akhir, sementara produk yang termasuk capital goods kebanyakan dibeli oleh manufaktur.
  • Tujuan pembelian barang jadi secara umum yaitu untuk pemakaian pribadi konsumen. Sedangkan capital goods dibeli sebagai salah satu bentuk investasi bisnis.
  • Barang jadi adalah produk yang harganya ditentukan oleh supplier atau penyedia. Lain halnya dengan capital goods yang umumnya harga ditentukan oleh perusahaan.

Apa Saja Jenis dan Contoh Produk Consumer Goods?

Britannica.com mengungkapkan dalam konteks ekonomi, customer goods mengacu pada produk fisik yang diproduksi dan dibeli untuk memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.

Jenis barang konsumen dibagi menjadi empat kategori utama, yakni barang tahan lama, barang tidak tahan lama, spesial dan jasa dengan penjelasan seperti berikut:

1. Barang Tahan Lama (Shopping Consumer Goods)

Pertama yang termasuk jenis barang dengan kategori consumer goods adalah barang tahan lama.

Di mana barang ini digunakan konsumen secara berulang namun dapat dibilang cukup durable. Karena bertahan dalam jangka waktu yang lumayan panjang. Beberapa bentuk dari barang seperti ini misalnya peralatan elektronik, pakaian, dan sebagainya.

Pakaian termasuk salah satu jenis barang yang bersifat konsumtif. Para konsumen tentu saja akan membeli pakaian untuk dapat langsung dikenakan pada aktivitas sehari-hari.

Meskipun pemakaiannya tidak dalam jangka waktu yang sangat singkat, namun pembelian ulang selalu dilakukan. Baik itu karena rasa bosan, atau karena ukuran tubuh yang berubah.

Contoh Produk Consumer Goods - Pakaian
Sumber: Freepik

2. Barang Tidak Tahan Lama (Convenience Consumer Goods)

Selanjutnya ada juga jenis barang tidak tahan lama. Di mana biasanya barang seperti ini memiliki masa berlaku atau kadaluarsa atau biasa dikenal juga dengan istilah expired date. Sehingga barang seperti ini akan dikonsumsi dalam jangka waktu yang singkat secara berulang-ulang.

Tentu semuanya setuju bahwa salah satu yang termasuk contoh consumer goods adalah makanan dan minuman. Misalnya makanan ringan, makanan instan, minuman kaleng, dan sebagainya.

Produk ini umumnya dikonsumsi secara langsung dan habis dalam waktu singkat. Sehingga termasuk produk consumer goods yang banyak peminatnya.

Contoh lain produk consumer goods adalah kosmetik. Kebanyakan wanita menggunakan kosmetik dalam jangka waktu beberapa bulan saja. Sehingga selalu diperlukan pembelian ulang supaya dapat tetap menggunakan kosmetik tersebut.

Contoh Produk Consumer Goods - Kosmetik
Sumber: Freepik

3. Jasa atau Layanan (Unsought Consumer Goods)

Berikutnya jasa dan layanan rupanya juga termasuk salah satu jenis dari barang jadi. Ada banyak jenis jasa yang digunakan masyarakat secara berulang dalam waktu singkat. Misalnya saja jasa potong rambut, atau jasa cuci mobil.

Sehingga meskipun tidak dijual atau ditawarkan secara fisik, namun menjadi salah satu bentuk layanan konsumtif yang akan diperlukan konsumen secara berkala.

Contoh unsought consumer goods adalah asuransi jiwa atau asuransi kesehatan. Produk-produk ini cenderung menjadi barang yang tidak dicari secara aktif oleh pelanggan, karena mereka tidak mengharapkan atau menginginkan terjadinya situasi yang membutuhkan klaim asuransi.

Meskipun pelanggan tidak mencari secara aktif asuransi jiwa atau asuransi kesehatan, mereka mungkin sadar akan pentingnya memiliki perlindungan finansial dan kesehatan. Oleh karena itu, perusahaan asuransi harus menggunakan strategi pemasaran yang efektif untuk membangun kesadaran dan menarik minat konsumen terhadap produk ini.

4. Special Goods

Special consumer goods adalah produk-produk mewah yang ditujukan untuk pasar tingkat ekonomi menengah ke atas. Produk-produk ini memiliki karakteristik khusus, keunikan, atau kualitas yang tinggi yang membuat mereka berbeda dari barang konsumsi umum.

Target pasar untuk special consumer goods adalah konsumen yang memiliki kemampuan finansial yang lebih tinggi dan mencari pengalaman atau status sosial melalui kepemilikan produk-produk eksklusif ini. Contoh paling umum dari barang special consumer goods adalah perhiasaan.

Perhiasan yang terbuat dari material berharga seperti emas, perak, atau berlian, dianggap sebagai barang mewah dan memiliki daya tarik yang tinggi bagi pelanggan. Mereka seringkali menjadi simbol status sosial, keindahan, dan kekayaan.

Contoh Special Customer Goods - Perhiasan
Sumber: Canva
Baca Juga: Manajemen Persediaan: Pengertian, Fungsi, dan Metode

Apa itu Fast Moving Consumer Goods (FMCG)?

Masih seputar consumer goods, ada pula yang sering kali disebut dengan FMCG atau Fast Moving Consumer Goods. Mungkin masih banyak yang bingung tentang apa itu FMCG. Sehingga tidak memahami betul mana saja produk consumer goods yang termasuk dalam FMCG tersebut.

FMCG ini merupakan produk consumer goods yang dikonsumsi dalam jangka pendek. Sehingga kemungkinan mengalami pembelian ulang cukup tinggi. Beberapa produk yang termasuk FMCG ini umumnya yaitu makanan ringan, sabun, shampoo, dan barang-barang yang bersifat konsumtif lainnya. Di mana perputarannya cukup cepat dan di satu sisi selalu dibutuhkan oleh konsumen.


Jenis-Jenis Produk FMCG

Ada beberapa jenis-jenis produk FMCG yang beredar luas di masyarakat. Tentu saja mengetahui hal ini bisa menjadi informasi yang menarik untuk diketahui. Jenis-jenis produk FMCG ini antara lain yaitu sebagai berikut.

Home Care

Jenis pertama yaitu seluruh produk untuk kebutuhan rumah atau dikenal dengan istilah home care. Produk-produk yang termasuk dalam golongan ini misalnya saja pembersih lantai, sabun cuci piring, pembersih kamar mandi, dan sebagainya. Sebagai produk yang dikonsumsi secara terus menerus, produk ini selalu dibutuhkan oleh setiap keluarga.

Personal Care

Selanjutnya jenis-jenis produk FMCG termasuk juga produk untuk personal care. Di mana setiap orang akan membutuhkan produk tersebut. Contohnya saja yaitu produk seperti misalnya kosmetik wanita, sabun mandi, shampo, dan sebagainya.

Yang mana produk ini dipakai dalam jangka waktu tertentu dan bila habis akan diperlukan kembali. Oleh karena itu, setiap pengguna produk ini akan melakukan pembelian ulang dalam jangka waktu tertentu.

Food and Beverages

Terakhir jenis-jenis produk FMCG yang sangat umum dibutuhkan yaitu food and beverages. Apalagi produk semacam ini umumnya memiliki ketahanan yang tidak lama. Sehingga akan diperlukan setiap harinya dan dilakukan pembelian berulang-ulang dalam jangka waktu yang cukup singkat.

Contohnya yaitu susu UHT, snack atau makanan ringan, makanan cepat saji, dan sebagainya. Potensi konsumen melakukan pembelian ulang pada produk semacam ini cukup besar.


Perusahaan FMCG di Indonesia

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa perusahaan FMCG yang cukup terkenal. Perusahaan FMCG di Indonesia ini kebanyakan merupakan perusahaan yang cukup besar. Selain itu juga sudah cukup lama beroperasional di Indonesia.

Sehingga tidak heran jika mayoritas perusahaan FMCG mendapatkan kepercayaan yang luas dari pada konsumennya. Beberapa perusahaan FMCG di Indonesia tersebut yaitu misalnya berikut ini.

1. PT Frisian Flag Indonesia

Contoh perusahaan FMCG di Indonesia yang pertama yaitu PT Frisian Flag Indonesia. Sebagai produsen susu untuk anak-anak, sebagian besar ibu rumah tangga tentu mengenalinya. Produknya disukai oleh anak mulai dari bayi hingga 12 tahun. Oleh sebab itu produk ini beredar luas di seluruh Indonesia dan termasuk memiliki perputaran penjualan yang cukup cepat.

2. PT Unilever Indonesia

Berikutnya contoh perusahaan FMCG di Indonesia yang cukup terkenal yaitu PT Unilever Indonesia. Perusahaan yang memproduksi berbagai macam barang konsumsi seperti sabun, shampoo, dan sebagainya ini juga laris manis di pasar Indonesia. Sehingga dengan mudah masyarakat mengetahui serta mengenali produk maupun perusahaan tersebut.

Baca Juga: 22 Cara Manajemen Waktu yang Efektif untuk Pelaku Bisnis


Strategi Menjual Produk Consumer Goods 

Dalam melakukan pemasaran consumer goods, tentu saja dibutuhkan strategi yang tepat dan sesuai. Supaya nantinya bisa mencapai tujuan awal yang diinginkan. Maka dari itu sebaiknya lakukan strategi pemasaran yang tepat dalam hal ini.

Misalnya yaitu dengan jalan melakukan strategi-strategi berikut ini:

1. Mencari Segmen yang Paling Menguntungkan

Pertama-tama terapkan strategi dalam memilih segmen mana yang paling menguntungkan untuk dijadikan target. Hal ini sangat penting supaya strategi pemasaran dapat berjalan sesuai dengan harapan dan berlaku efektif.

Oleh karena itu, melakukan penelitian lebih dulu terkait hal ini sangat disarankan. Supaya dapat mengetahui mana segmen yang paling tepat untuk dibidik.

2. Memberikan Layanan Terbaik Pada Pelanggan

Berikan layanan yang maksimal kepada para pelanggan. Sehingga dengan demikian pelanggan akan merasa puas dan melakukan pembelian ulang. Dengan layanan pelanggan yang optimal juga membantu meningkatkan kepuasan konsumen.

3. Melakukan Promosi yang Menarik

Semua konsumen tentu akan tertarik dengan berbagai macam promosi yang diberikan. Oleh karena itu, tidak ada salahnya menjadwalkan promo-promo menarik untuk membuat konsumen melakukan pembelian.

Misalnya dengan memberikan diskon atau memberikan paket bundling pada produk yang ditawarkan. Hal-hal semacam ini mampu menjadi salah satu strategi promosi terbaik yang akan meningkatkan penjualan.

4. Merambah Bisnis Online

Cobalah untuk mulai merambah bisnis online. Sedikit banyak hal ini membantu untuk memasarkan produk lebih luas dan lebih efektif. Oleh karena itu, tidak ada salahnya mencoba menerapkan hal ini.

Baca Juga: 15 Aplikasi Manajemen Toko Terbaik untuk Bisnis Anda!


Pelajari Semua Hal Tentang Consumer Goods dan Tingkatkan Bisnis Anda!

Dari pembahasan di atas dapat disumpulkan bahwasanya consumer goods adalah produk atau barang jadi yang dikonsumsi oleh konsumen secara langsung. Produk-produk ini dapat Anda temui dengan mudah di waralaba atau bahkan di dalam rumah Anda. Produk consumer goods sangat erat dengan kehidupan sehari-hari, seperti makanan & minuman, peralatan rumah, dan masih banyak lagi.

Apakah Anda berencana untuk melakukan bisnis consumer goods atau memang sudah memilikinya? Jika iya, maka Anda dapat meningkatkan bisnis barang jadi Anda secara maksimal dengan menggunakan aplikasi CRM yang terintegrasi dengan Omnichannel.

Mekari Qontak menyediakan Omnichannel CRM terbaik yang dilengkapi dengan berbagai fitur canggih penunjang seluruh kebutuhan bisnis Anda. Mulai dari pemasaran, penjualan, hingga layanan pelanggan, semuanya dapat terotomatisasi dengan mudah. Sehingga, Anda dapat fokus pada keputusan dan strategi bisnis yang lebih berarti.

Sementara itu, Mekari Qontak telah dipercaya lebih 3500+ perusahaan untuk membantu mereka meningkatkan tahapan bisnis secara keseluruhan. Sementara itu, Mekari Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.

Jadi tunggu apa lagi?Yuk, coba demo Aplikasi Omnichannel CRM Mekari Qontak dan dapatkan FREE TRIAL selama 14 hari sekarang!

Kategori : BisnisCustomer
WhatsApp WhatsApp Sales