Daftar isi
7 min read

12 Cara Menggelola Database Pelanggan dengan Tepat

Tayang 07 Juli 2024
Diperbarui 15 Juli 2024
Tips Menggelola Database Pelanggan dengan Tepat
12 Cara Menggelola Database Pelanggan dengan Tepat

Tahukah Anda kalau database pelanggan merupakan salah satu unsur penting dalam sebuah bisnis? Khususnya bagi Anda yang bisnis dengan skala besar. Namun, tidak semua pelaku bisnis mengetahui bagaimana cara mendapatkan database pelanggan yang tepat.

Padahal, database pelanggan memiliki banyak manfaat untuk operasional bisnis. Misalnya menjadi referensi untuk prospecting, menentukan strategi bisnis dan layanan pelanggan, dan masih banyak lagi.

Pada artikel di bawah ini akan membahas tuntas bagaimana cara mendapatkan database pelanggan dan menggunakannya dengan tepat dan efektif. Yuk, simak selengkapnya pada artikel berikut.

Apa itu Database Pelanggan?

Database pelanggan adalah kumpulan data yang terorganisir yang berisi informasi tentang pelanggan, seperti nama, kontak, riwayat transaksi, preferensi, dan preferensi pembelian, serta informasi lainnya yang relevan.

Database pelanggan membantu perusahaan memahami pelanggan lebih baik dan meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif.

Database pelanggan juga dapat digunakan untuk menjalankan program loyalitas pelanggan, mengirimkan komunikasi pemasaran yang ditargetkan, memberikan layanan pelanggan yang lebih personal, dan melakukan analisis yang mendalam tentang perilaku pelanggan.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga keamanan dan privasi data pelanggan dalam database. Perusahaan harus mematuhi kebijakan privasi dan peraturan terkait perlindungan data, serta memastikan bahwa data pelanggan tidak disalahgunakan atau diakses oleh pihak yang tidak berwenang.

Baca Juga: Customer Data Platform (CDP): Definisi, Jenis, dan Contohnya

Bagaimana Cara Mendapatkan Database Pelanggan?

Businessnewsdaily.com menyebutkan bahwa data pelanggan dapat dikumpulkan dengan tiga cara, yaitu bertanya langsung kepada pelanggan, secara tidak langsung melacak pelanggan, dan menambahkan sumber data pelanggan lain ke milik Anda.

Namun pada penerapannya, tentu tidak semudah yang disampaikan. Perusahaan perlu merincinya lagi untuk mendapatkan data yang akurat melalui berbagai cara.

Berikut adalah cara mendapatkan database pelanggan yang perlu Anda ketahui:

1. Proses Penjualan

Salah satu sumber database pelanggan yang paling mudah adalah proses penjualan. Ada banyak informasi berharga yang dapat Anda kumpulkan pada saat transaksi penjualan. Momen ini menjadi kesempatan untuk menanyakan detail informasi langsung ke pelanggan.

2. Website

Selain titik penjualan, Anda juga dapat memanfaatkan website untuk memeroleh informasi pelanggan. Anda dapat menggunakan call-to-action (CTA) atau ajakan untuk mengklarifikasi apa yang pelanggan butuhkna saat mereka mengisi formulir yang tersedia di situs web Anda.

3. Content Marketing

Saat ini, content marketing menjadi salah satu cara mencari database pelanggan. Mengingat kini dunia digital tengah dibanjiri oleh banyaknya peminat dari seluruh penjuru dunia.

Anda dapat membuat konten yang informatif, relevan, dan bermanfaat. Kemudian sambungkan konten dengan formulir untuk mendapatkan database pelanggan yang mengakses konten tersebut.

Baca juga: Content Marketing: Pengertian, Jenis dan Tipsnya

4. Email Marketing

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa email marketing adalah cara mendapatkan database pelanggan yang sudah ketinggalan zaman. Padahal kenyataannya, cara ini menjadi salah satu yang efektif hingga saat ini.

Anda dapat mengirimkan email marketing seperti newsletter atau buletin kepada pelanggan untuk memeroleh informasi dan data terkait mereka.

5. Media Sosial

Saat ini, hampir semua orang di dunia secara aktif menggunakan media sosial. Di mana penggunaannya tidak hanya untuk bertukar sapa, tetapi juga untuk melakukan bisnis. Anda dapat memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan dan memeroleh informasi terkait mereka.

Dalam hal ini, Anda dapat menyesuaikan media sosial yang ingin Anda gunakan dengan target audiens Anda. Apabila Anda menargetkan kelompok profesional, maka Anda dapat menggunakan LinkedIn.

Namun, jika Anda ingin menargetkan kaum millennial, maka Anda dapat menggunakan media sosial seperti Instagram, Twitter, atau TikTok.

Baca juga: Tips Social Media Marketing yang Efektif Meraih Data Pelanggan

6. Survei

Cara mencari database pelanggan berikutnya adalah dengan melakukan survei. Dengan melakukan survei, Anda dapat memeroleh informasi kontak pelanggan, data kualitatif yang hebat, dan memberikan Anda wawasan tentang apa yang diharapkan oleh pelanggan Anda.

7. Webinar atau Seminar

Anda dapat memanfaatkan webinar atau seminar untuk memeroleh database pelanggan. Biasanya, peserta yang ingin mengikuti webinar akan diminta untuk mendaftarkan diri dengan mengisi kontak informasi mereka.

8. Secara Pribadi

Strategi tatap muka masih menjadi salah satu cara mendapatkan database pelanggan yang banyak digunakan oleh pelaku bisnis hingga saat ini.

Umumnya, pemilik toko akan meminta informasi kontak pelanggan saat melakukan transaksi pembelian dengan alasan dapat memberikan informasi produk terbaru atau informasi menarik lainnya.

9. Live-chat

Cara mencari database pelanggan berikutnya adalah dengan memanfaatkan fitur live-chat yang ada pada situs web bisnis Anda.

Biasanya, pelanggan akan dimintai informasi kontak seperti alamat email atau nomor telepon sebelum dapat memulai percakapan di live-chat.

10. Loyalty Program

Sebelum dapat mengikuti program loyalty, seorang pelanggan umumnya akan diminta untuk mengisi formulir pendaftaran yang berisikan informasi kontak pelanggan.

Formulir tersebut kemudian dapat Anda manfaatkan sebagai salah satu cara mendapatkan database pelanggan yang lengkap dan mudah.

11. Uji Coba Gratis

Anda dapat menawarkan formulir informasi kontak sebagai imbalan dari uji coba gratis yang akan dilakukan oleh pelanggan Anda.

Selain dapat digunakan sebagai database pelanggan, informasi tersebut nantinya dapat digunakan untuk melakukan follow up terkait uji coba gratis yang telah dilakukan.

12. Template

Ada banyak calon pelanggan yang membutuhkan template untuk memenuhi kebutuhan aktivitasnya. Anda dapat memanfaatkan hal tersebut untuk memeroleh database pelanggan. Namun, bagaimana caranya?

Caranya cukup mudah, Anda dapat meminta informasi kontak pelanggan sebagai imbalan dari template gratis yang akan Anda berikan.

Tips Menggelola Database Pelanggan dengan Tepat

Setelah mendapatkan database pelanggan, tentu Anda ingin menggunakannya sehingga mendatangkan keuntungan. Sayangnya pengelolaan data yang buruk justru bisa merugikan bisnis seperti membuang waktu.

Berikut cara untuk mengelola dan menggunakan database pelanggan yang tepat dan efektif adalah

Fokus Pada Tujuan

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan tujuan penggunaan database. Misalnya untuk keperluan, penjualan, pemasaran atau kepentingan bisnis lain. Tentukan juga matriks pengukurnya serta rencana bagaimana menggunakannya.

Katagorikan Data Pelanggan

Setelah data terkumpul, kelompokan data pelanggan berdasarkan kriteria tertentu. Data bisa dipisahkan sesuai demografis (jenis kelamin, usia, pekerjaan), geografis atau aktivitas pembelian. Pengelompokan database pelanggan memudahkan Anda untuk menarik data saat dibutuuhkan.

Gunakan Aplikasi Customer Database

Seiring perkembangan teknologi, bisnis memanfaatkan aplikasi customer database untuk mempermudah mendapatkan dan mengelola data pelanggan. Salah satu yang banyak bisnis gunakan adalah aplikasi CRM.

Selain untuk mengumpulkan data, aplikasi CRM juga mempermudah bisnis untuk melakukan proses penjualan, pemasaran hingga layanan pelanggan. Misalnya untuk mengirimkan email follow-up, calls, meetings, survey sampai dengan deals dari pelanggan Anda.

Baca juga: Top Customer Database Software Terbaik yang Wajib Anda Coba

Nurturing

Nuturing merupakan upaya pendekatan ke pelangan untuk memahami masalah atau kendala yang mereka hadapi. Setelah itu, Anda bisa menjalin hubungan lebih personal agar mereka tertarik untuk menggunkan produk yang Anda tawarkan.

Cara untuk melakukan nuturing adalah menggunakan promo khusus untuk pelanggan baru dan mengubahnya menjadi pelanggan tetap. Dari promo tersebut, Anda bisa menggunakan database pelanggan untuk mendekatinya menjadi pelanggan tetap.

Monitoring Data

Data yang berhasil dikumpulkan tentu perlu untuk dipantau secara rutin. Caranya bisa dengan memantau atau melihat progress database pelangga yang dikumpul, disegmentasi, dan dilabeling.

Monitoring database pelanggan ini akan lebih mudah apabila menggunakan Data Management Platform (DMP). Pasalnya DMP mengumpulkan semua interaksi pelanggan dari berbagai saluran dalam satu sistem. Jadi, Anda cukup memantaunya dari satu dashboard.

Baca Juga: Rekomendasi Data Management Platform (DMP) Terbaik

Evaluasi

Terakhir bagian terpenting adalah mengevaluasi data. Evaluasi data bisa untuk mengukur seberapa efektif database pelanggan dalam mendukung penjualan produk atau layanan pelanggan. Termasuk melihat data potensial atau junk yang tidak bisa dihubungi.

Dengan Anda mengevaluasi data secara keseluruhan, Anda akan mampu melakukan beragam inovasi lainnya untuk bisnis Anda dalam memperoleh database pelanggan yang potensial untuk bisnis.

Pelajari Cara mendapatkan Database Pelanggan dan Terapkan pada Bisnis Anda Sekarang

Ada banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk memeroleh informasi dan data terkait pelanggan Anda di berbagai saluran. Kemudian, Anda hanya perlu menyesuaikannya dengan kebutuhan bisnis Anda.

Selain menggunakan cara mendapatkan database pelanggan di atas, Anda juga dapat memeroleh database pelanggan dengan mudah secara otomatis menggunakan produk service suite dari Mekari Qontak.

Service suite Mekari Qontak memiliki fitur knowledge base yang mengelola seluruh informasi pelanggan dengan mudah dalam satu database terpusat. Hal ini memudahkan Anda untuk memahami kebutuhan pelanggan

Mekari Qontak telah dipercaya lebih dari 3000+ perusahaan untuk membantu meningkatkan perusahaan mereka dan telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.

Jadi tunggu apa lagi?

Yuk,  Konsultasi Gratis dengan tim Mekari Qontak melalui link berikut

Kategori : Bisnis
WhatsApp WhatsApp Sales