Daftar isi
13 min read

Customer Data Platform (CDP): Definisi, Jenis, dan Contoh Penerapannya

Tayang 04 Mei 2022
Diperbarui 13 Desember 2023
Datorama
Customer Data Platform (CDP): Definisi, Jenis, dan Contoh Penerapannya

Customer Data Platform (CDP) merupakan bagian dari aplikasi yang menggabungkan data dari beberapa channel kedalam satu database pelanggan terpusat.

Database tersebut berisi data pelanggan dari interaksi mereka dengan produk atau layanan Anda. Database tersebut kemudian dapat disegmentasikan dalam banyak cara untuk membuat kampanye pemasaran yang lebih dipersonalisasi.

Kemampuan Customer Data Platform tersebut memudahkan bisnis dalam memahami kebutuhan pelanggan dan tren pasar. Dengan demikian, bisnis lebih mudah dalam menyusun strategi pemasaran yang efektif.

Lalu ,apa saja manfaat yang akan didapatkan bisnis menggunakan customer data platform dan apa saja contoh CDP?

Yuk, simak ulasan selengkapnya pada artikel di bawah ini.


Apa itu Customer Data Platform?

Customer Data Platform (CDP) adalah platform yang dirancang untuk mengumpulkan, mengelola, dan menganalisis data pelanggan dari berbagai sumber yang berbeda. CDP menyatukan data pelanggan dari berbagai saluran dan sumber seperti situs web, aplikasi seluler, platform media sosial, sistem manajemen hubungan pelanggan (CRM), dan lainnya.

Kemudian CDP akan mengaturnya ke dalam satu platform di mana tim Anda dapat melihat dan menindaklanjutinya. CDP menggunakan data ini untuk membuat profil pelanggan (buyer persona).

Buyer persona ini dapat menjadi sumber kebenaran untuk apa pun yang perlu diketahui perusahaan tentang pelanggan tertentu. Dengan begitu, lebih mudah untuk mempersonalisasi kampanye pemasaran, memahami pasar, dan menghindari kebingungan.

Customer data platform bekerja dengan terlebih dahulu menghubungkan ke sumber data, yang dapat berupa apa saja dari profil media sosial hingga catatan layanan pelanggan.

Kemudian, mereka memverifikasi dan menggabungkan data ini, termasuk menghapus pengulangan untuk membentuk buyer persona yang komprehensif. Saat mereka mendapatkan informasi baru, mereka akan memperbarui buyer persona yang sesuai untuk memberikan catatan yang konsisten dan terbaru.

Baca juga: Mengenal Apa Perbedaan CDP vs CRM


Apa saja Jenis Customer Data Platform?

Customer data yang dibutuhkan oleh bisnis bisa berbeda-beda. Namun pada umumnya, ada 4 (empat) jenis customer data yang dikumpulkan dan  dikelola oleh customer data platform, antara lain:

– Data CDP

Data CDP adalah yang paling dasar dari empat jenis customer data platform. Platform ini mengumpulkan data dari berbagai sumber dan mengkonsolidasikannya ke dalam satu sistem, membuatnya tersedia untuk sistem lain tetapi tidak banyak yang lain.

– Analytics CDP

CDP Analytics melakukan semua data yang memiliki fungsi sama. Sesuai namanya, jenis data ini dibutuhkan untuk analitik, serta membantu mengotomatiskan beberapa proses. Biasanya data ini terdiri dari segmentasi pelanggan otomatis, pemodelan prediktif atau pemetaan perjalanan pelanggan.

– Campaign CDP

Campaign CDP serupa tetapi dapat membedakan antara perlakuan khusus pelanggan individu. Selain menganalisis segmen pasar, mereka dapat mengelola materi pemasaran, pesan, dan interaksi unik untuk setiap pengguna.

– Delivery CDP

CDP pengiriman mencakup semua fungsi tersebut tetapi menambahkan sistem pengiriman pesan untuk menjangkau pelanggan ini.


Mengapa Customer Data Platform Penting bagi Bisnis?

Customer data platform sangat penting bagi bisnis. Pasalnya CDP dapat memberikan insight untuk bisnis mengenai kebutuhan pelanggan. Kemudian insigt tersebut dapat digunakan untuk strategi marketing, sales dan layanan pelanggan lebih efektif.

CDP juga menampilkan data pelanggan dalam perspektif 360 derajat. Hal ini memudahkan Anda untuk menganalisis data pelangga sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun strategi perkembangan bisnis.

CDP juga dapat dihubungkan dengan sistem atau aplikasi bisnis lainnya. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi untuk mengumpulkan data pelanggan secara manual. Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah mengakses data tersebut dari berbagai sistem tanpa berpindah aplikasi.

Dari penjelasan di atas, sangat dianjurkan bagi Anda untuk membeli CDP dibandingkan mengelola data secara manual.


Apa Manfaat Utama Customer Data Platform?

Manfaat utama customer data platform adalah data pelanggan dari berbagai sistem dapat terpusat dalam satu platform. Hal ini memudahkan bisnis untuk mengakses saat dibutuhkan. Bahkan laporan “State of Marketing” mengatakan 78% karyawan berkinerja tinggi mengatakan mereka menggunakan CDP, dibandingkan 58% karyawan berkinerja buruk.

Selain itu, masih banyak manfaat yang akan didapatkan bisnis setelah menggunakan CDP, di antaranya:

– Manajemen data pelanggan yang lebih terorganisir

CDP membuat proses memeroleh, mengatur, dan menggunakan data pelanggan menjadi lebih sederhana dan mudah untuk dilakukan. Anda tidak perlu membuang waktu tenaga untuk mengorganisir data pelanggan yang sangat banyak. Sehingga, Anda dapat fokus pada pekerjaan lain yang lebih penting.

– Menghindari adanya data silo

Data silo sendiri merupakan kumpulan data yang memiliki akses terbatas dan tidak semua orang dapat mengaksesnya meskipun berasal dari perusahaan yang sama. Hal ini tentu dapat membuat pengguna yang berbeda menjadi kerepotan dalam mengakses kebutuhan informasi dan data terkait pelanggan.

Namun, Anda tidak perlu khawatir. Karena, penggunaan CDP dapat membantu bisnis Anda agar terhindar dari data silo. Hal ini dilakukan dengan mengatukan data pelanggan dan karyawan Anda. Sehingga dapat diyakini bahwa data yang ada sudah akurat dan dapat diakses oleh semua orang.

– Memiliki analisis data pelanggan yang lebih berwawasan

Analisis data pelanggan melibatkan pemahaman perilaku pelanggan sepanjang customer journey mereka. Adapun tujuannya adalah untuk membantu membuat keputusan bisnis yang terkait dengan pemasaran, pengembangan produk, penjualan, dan masih banyak lagi.

Sementara itu, analisis data pelanggan sendiri mencangkup empat komponen utama yang terdiri dari pengumpulan, penyortiran, penyimpanan, dan analisis data. Di mana semua komponen tersebut dapat dengan mudah dilakukan menggunakan CDP.

– Mengumpulkan data secara langsung dari pelanggan

Ada begitu banyak data terkait pelanggan, namun apakah semua data tersebut akurat? Untuk memeroleh data yang akurat, Anda perlu mengumpulkan data secara langsung dari pihak pertama, yaitu pelanggan itu sendiri.

Dalam hal ini, CDP dapat membantu Anda untuk mengumpulkan data pelanggan secara langsung melakukan pelanggan itu sendiri, seperti pengunjung situs dan pengikut media sosial.

– Meningkatkan perlindungan dan privasi data

Secara umum, CDP telah dilengkapi dengan pengaturan dan teknologi yang dapat memberikan perlindungan dan privasi terhadap data pelanggan serta perusahaan Anda. Salah satunya seperti Mekari Qontak yang telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.

– Membantu bisnis mengenal pelanggan

Untuk dapat menerapkan strategi pemasaran yang berpusat pada pelanggan, bisnis perlu mengenal pelanggan terlebih dahulu. Nah, hal ini dapat dilakukan dengan bantu CDP yang membangun profil pelanggan dengan cara yang membantu organisasi Anda mengenal setiap individu.

Dengan menggunakan CDP, Anda dapat mengelola hubungan pelanggan dan pasar dengan mempertimbangkan audiens Anda, secara akurat dan efektif.

– Meningkatkan upaya pemasaran

Tidak hanya itu saja, penggunaan CDP juga dapat memungkinkan perusahaan untuk memiliki beberapa upaya pemasaran dalam lintas saluran secara sekaligus. Di mana CDP dapat menyatukan upaya pemasaran multi-channel dan omnichannel dengan menyediakan data yang akurat dan terkonsolidasi.

Di sisi lain, CDP juga dapat berfungsi untuk mengumpulkan dan mengatur data baru yang dapat menginspirasi upaya pemasaran berkelanjutan lainnya.

Baca Juga: Cara Mendapatkan Database Pelanggan


Apa Perbedaan CDP dengan DMP?

Seringkali customer data platform disamakan dengan data management platform. Meski begitu, terdapat perbedaan antar keduanya.

Dilansir dari halaman Hubspot, berikut perbedaan antara Customer Data Platform dengan Data Management Platform:

  • CDP memengaruhi semua aktivitas pemasaran, sedangkan DMP hanya fokus pada periklanan untuk menjangkau audiens yang lebih baik.
  • Mengumpulkan data pihak pertama (langsung dari sumbernya), sedangkan DMP mengumpulkan sebagian besar data pihak ketiga (melalui penyedia data, pengelola, dan layanan).
  • CDP melakukan pengidentifikasi pelanggan khusus yang dipersonalisasi (seperti nama, alamat email, dan ID pelanggan), sedangkan DMP mengidentifikasi pelanggan secara anonim (seperti melalui cookie, dll.)
  • Menyimpan data dalam jangka waktu yang lama untuk membangun profil pelanggan yang mendalam dan akurat serta memelihara hubungan, sedangkan DMP menyimpan data dalam waktu singkat untuk menargetkan iklan dan membangun audiens yang serupa.

Rekomendasi 5 Customer Data Platform (CDP) Terbaik

1. Mekari Qontak

Penyedia Customer Data Platform (CDP) Terbaik - Mekari Qontak

Mekari Qontak menyediakan aplikasi CRM terbaik di Indonesia yang terintegrasi dengan aplikasi omnichannel dan juga bisa dimanfaatkan sebagai CDP. Aplikasi CRM dapat mengumpulkan data pelanggan dari berbagai sistem bisnis dalam satu platform.

Customer data platform Mekari Qontak membantu Anda untuk menjalin hubungan baik dengan pelanggan, dimana tim support bisa dengan mudah mengakses data pelanggan tanpa berpindah aplikasi.

Fitur yang dimiliki oleh Logo Mekari Qontak di antaranya:

  • Tampilan Database 360 Derajat yang Mudah
  • Detail Terperinci dari Semua Aktivitas pelanggan dan bisnis
  • Pengaturan Akses Hirarki Database
  • Catatan, Komunikasi, Tugas & File
  • Laporan Penjualan, Layanan Pelanggan & Proyek yang Dapat Disesuaikan
  • Laporan Garis Trend dan Aktivitas
  • Manajemen Deal, Proyek, dan Proses
  • Drag and Drop, Pop Ups dan Filter yang Kuat
  • Satu CRM dengan Banyak Pipeline
  • Menangani deal yang Membusuk dan Pipeline yang saling terhubung
  • Otomatisasi Dokumen yang Disesuaikan dari Word atau Spreadsheets
  • Kolaborasi dengan @ Mention Notifikasi untuk Rekan Tim

2. Exponea

Penyedia Customer Data Platform (CDP) Terbaik - Exponea

Exponea dirancang untuk menjadi solusi bisnis untuk akuisisi, konversi, dan retensi data pelanggan. Customer data platform ini mampu mengumpulkan data dan terintegrasi dengan berbagai aplikasi lainnya. Exponea dilengkapi dengan laporan analitik untuk bisnis menyusun strategi pemasaran dan layanan pelanggan.

Fitur yang dimiliki Exponea di antaranya:

  • Single Customer View
  • Real-Time Analytics
  • Advanced Segmentation
  • Predictive Insights
  • Retargeting Audiences
  • Integrations

3. Datorama

Penyedia Customer Data Platform (CDP) Terbaik - Datorama

Datorama menyediakan CDP yang mudah disesuaikan kebutuhan pelanggan. Aplikasi Datorama menyajikan data dalam format yang terorganisir, jelas, dan dapat ditindaklanjuti dalam menyusun strategi bisnis. Datorama dapat dengan mudah terintegrasi dengan Google Analytics dan banyak aplikasi lainnya.

Fitur yang ditawarkan Datorama meliputi:

  • ROI Tracking
  • Data Collection
  • Customer Insights
  • Multi-User Access
  • Reports and Dashboards

4. Oktopost

Penyedia Customer Data Platform (CDP) Terbaik - Oktopost

Oktopost menawarkan solusi untuk kekacauan atribusi yang dapat berupa pemasaran omnichannel. Aplikasi Oktopost adalah salah satu solusi yang sangat hemat biaya dan cepat untuk otomasi pemasaran. Selain itu, Oktopost mudah dihubungkan dengan media sosial seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, dan aplikasi lainnya.

Fitur yang dimiliki Oktopost sebagai berikut:

  • Social Analytics
  • Report Customizability
  • Post Performance
  • Social Measurement
  • Social Reporting
  • Campaign Optimization

5. Optimove

Penyedia Customer Data Platform (CDP) Terbaik - Optimove

Optimove merupakan customer data platform yang mampu memberikan laporan perilaku pelanggan secara real-time di semua saluran pemasaran bisnis yang relevan. Laporan analisis ini memudahkan bisnis dalam menyusun strategi pengembangan bisnis. Optimove juga efektif untuk mengurangi tingkat churn.

Fitur yang ditawarkan Optimove di antaranya adalah:

  • Program Management
  • Reports and Dashboards
  • ROI Tracking
  • Data Collection
  • Customer Insights
  • Multi-User Access

Rekomendasi: 12 Customer Database Software Terbaru


7 Contoh Penerapan CDP Terbaik pada tahun 2022

Untuk memaksimalkan fungsi CDP, bisnis harus memahami cara memilih, menyesuaikan, dan menerapkannya. Dengan mengingat hal itu, berikut adalah 7 contoh terbaik untuk menerapkan CDP pada tahun 2022 adalah

– Tentukan tujuan dan kebutuhan Anda

Pertama, Anda perlu menanyakan apa yang dinginkan dari CDP. Customer Data Platform terbaik untuk perusahaan bergantung pada kasus penggunaan, tujuan, dan persyaratan teknis spesifiknya. Akibatnya, tim perlu memastikan apakah semua komponen kebutuhan bisnis dapat ditemukan pada CDP Tersebut.

Pertama, Anda harus memutuskan apa yang ingin Anda capai , misalnya untuk mengurangi churn pelanggan, meningkatkan pengeluaran pemasaran, atau yang lainnya. Setelah Anda mengetahuinya, tentukan bagaimana Anda akan menggunakannya dan menyoroti fitur apa yang  dibutuhkan.

Penting juga untuk mempertimbangkan integrasi dan dukungan teknis. Sebab rata-rata organisasi menggunakan 110 aplikasi seperti media sosial. Dengan begitu banyak program yang berbeda, pastikan CDP Anda dapat menghubungkan program tersebut dalam satu platform.

– Bandingkan vendor

Setelah mengetahui apa yang Anda butuhkan dan inginkan, Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat tentang vendor CDP tertentu. Proses belanja harus dimulai dengan menghilangkan opsi yang tidak memiliki fitur penting. Tim Anda dapat menggunakan filter di situs perbandingan perangkat lunak untuk membantu mempersempit pilihan Anda.

Karena pasar CDP sangat besar, bisnis kemungkinan akan berakhir dengan daftar pendek yang tidak terlalu pendek. Anda dapat mempersempitnya dengan melihat masalah anggaran dan menghilangkan semua yang terlalu mahal.

Selanjutnya, tim Anda harus bertanya kepada vendor tentang uji coba atau demo gratis yang ditawarkan. Hal ini akan memberikan bukti langsung tentang bagaimana setiap platform dapat memenuhi kebutuhan Anda dan seberapa ramah penggunanya.

Setelah proses ini, sebuah vendor akan muncul dan perusahaan dapat memilih solusi CDP yang tepat untuk kebutuhan Anda.

– Tentukan data apa yang Anda butuhkan

Ketika bisnis siap untuk mengimplementasikan customer data platform, artinya mereka harus mempertimbangkan apa yang perlu dimasukkan ke dalamnya. Oleh karenanya, sebaiknya Anda harus mengumpulkan informasi sebanyak mungkin. Meski beberapa data mungkin tidak relevan dengan kebutuhan Anda

Oleh karena itu, tim harus mengevaluasi apa yang ingin mereka capai dan menentukan data apa yang paling relevan. Itu berarti mengabaikan informasi yang tidak relevan dan mempertimbangkan sumber data tambahan yang mungkin mereka butuhkan.

Semakin dekat mereka dapat menyelaraskan data dengan tujuan mereka, maka semakin baik hasil yang akan didapatkan.

– Bersihkan data

Setelah bisnis memiliki informasi yang tepat, mereka perlu membersihkannya sebelum menggunakannya. Idealnya, CDP yang dimaksud akan memiliki fitur pembersihan bawaan, yang harus diperhatikan oleh perusahaan. Jika tidak, mereka harus menggunakan aplikasi lain untuk membersihkan dan mengatur data sebelum menjalankannya melalui CDP.

Pembersihan data menggabungkan informasi duplikat, menstandardisasi format file, memverifikasi informasi, dan menghapus data usang. Meskipun ini menambahkan langkah lain ke dalam proses, hal ini penting karena memastikan informasi yang digunakan perusahaan dapat diandalkan.

Membersihkan data sebelum menganalisisnya juga akan membantu merampingkan proses, karena organisasi yang lebih baik mendorong analisis yang lebih cepat. Jika ada peraturan hukum yang mengharuskan bisnis untuk menghapus beberapa pengidentifikasi dari data mereka, pembersihan juga dapat melakukannya.

– Terapkan langkah-langkah keamanan yang andal

Setiap proses yang melibatkan informasi pelanggan harus mencakup keamanan yang kuat. Meskipun customer data platform sangat membantu, bisnis Anda adalah target yang menggoda bagi penjahat dunia maya karena menyimpan begitu banyak di satu tempat.

Perusahaan membutuhkan keamanan siber yang andal jika tidak ingin menghadapi masalah hukum yang substansial, kerusakan reputasi, dan kerugian bisnis.

Kredensial yang disusupi adalah penyebab paling umum dari pelanggaran data, sehingga manajemen kata sandi yang kuat dan otentikasi dua faktor sangat penting. Sebaiknya mengenkripsi semua data yang Anda gunakan, baik saat transit maupun saat istirahat. Dengan begitu, jika ada yang bocor, tetap tidak akan mengungkapkan detail sensitif apa pun.

Meskipun CDP bermanfaat bagi banyak tim yang berbeda, solusi terbaik adalah membatasi akses masuk ke data dan informasi bisnis. Hanya orang yang membutuhkannya untuk melakukan pekerjaan mereka yang memiliki akses tersebut Tujuannya untuk meminimalkan ruang di mana kerentanan bisa muncul.

– Bertindak berdasarkan wawasan CDP

Setelah tim mulai menggunakan CDP untuk mengkonsolidasikan dan mengatur data mereka, mereka perlu menindaklanjutinya. Wawasan ini bisa sangat membantu, tetapi hanya jika perusahaan melakukan sesuatu dengannya.

Langkah ini harus datang secara alami jika bisnis mengikuti praktik terbaik sebelumnya yang tercantum di sini. Tim menggunakan CDP untuk mempersonalisasi strategi pemasaran harus melihat setiap buyer persona. Kemudian mereka harus menyesuaikan iklan dan memantau setiap perubahan.

Jika tim ingin mengurangi churn, mereka harus mencari tren di pelanggan. Jika ada kesamaan, mereka harus mengubah faktor-faktor itu. CDP mempermudah melakukan semua ini dengan mengatur informasi yang relevan, tetapi mereka tidak akan melakukannya sendiri.

– Tetapkan tolok ukur dan pantau kinerja

Perusahaan harus menetapkan tujuan sebelum memilih solusi CDP dan mereka dapat menggunakannya untuk tolok ukur awal. Setelah mengubah strategi berdasarkan wawasan CDP, Anda dapat meninjau kinerja mereka terkait dengan tujuan ini. Jika melebihi, Anda dapat mengatur yang baru. Jika tidak, tanyakan mengapa.

Keberhasilan CDP seringkali merupakan masalah bagaimana bisnis menggunakannya lebih dari platform itu sendiri. Namun, perangkat lunak mungkin tidak memenuhi kebutuhan khusus tim, jadi penting untuk menanyakan apakah ada masalah yang berasal dari penggunaan atau ketidakselarasan tujuan dan fitur.


Dapatkan Customer Data Platform Terbaik Sekarang!

Customer data platform dapat membantu bisnis untuk memusatkan data pelanggan. Selain itu, CDP juga dapat memudahkan Anda untuk mengakses data pelanggan saat diperlukan seperti melayani pelanggan atau menyusun strategi bisnis berkelanjutan.

Mekari Qontak menawarkan aplikasi CRM dan omnichannel terbaik Indonesia yang dapat difungsikan sebagai CDP. Dengan integrasi ini, memberikan Anda basis data yang kuat untuk menciptakan pengalaman menyenangkan dan membangun loyalitas pelanggan.

Tidak hanya itu saja, Mekari Qontak juga menawarkan berbagai aplikasi dan fitur canggih lainnya yang dapat memaksimalkan bisnis Anda. Misalnya seperti WhatsApp blast dan Chatbot AI pintar untuk memaksimalkan layanan pelanggan Anda.

Mekari Qontak telah dipercaya lebih dari 3500+ perusahaan terkemuka di Indonesia untuk meningkatkan penjualan, pemasaran dan layanan pelanggan mereka, serta telah tersertifikasi  ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan. Jadi tunggu apa lagi?

Yuk, Dapatkan FREE TRIAL customer data platform Mekari Qontak selama 14 hari atau Konsultasi Gratis dengan tim Mekari Qontak sekarang!

Kategori : BisnisCRM
WhatsApp WhatsApp Sales