Daftar isi
11 mins read

Mengenal Apa itu Guerilla Marketing, Jenis dan Cara Penerapannya

Tayang 17 Februari 2025
Diperbarui 25 Februari 2025
Ditulis oleh:
Guerilla Marketing
Mengenal Apa itu Guerilla Marketing, Jenis dan Cara Penerapannya
Mekari Qontak Highlights
  • Apa Itu Guerilla Marketing: Strategi pemasaran unik, hemat, dan kreatif untuk menarik perhatian besar.
  • Jenis-Jenis Guerilla Marketing: ambient, viral, ambush marketing, dan stealth marketing.
  • Manfaat Utama Strategi Ini: Meningkatkan brand awareness dan keterlibatan audiens tanpa biaya besar.
  • Studi Kasus: Kampanye unik sering kali jadi viral, menciptakan buzz media yang luas.
  • Tips Sukses Kampanye Guerilla: Ide out-of-the-box, riset audiens, dan eksekusi kreatif jadi kunci utama.

Guerilla marketing merupakan strategi pemasaran yang kreatif dan tidak biasa, dirancang untuk menarik perhatian banyak banyak pelanggaan dalam waktu singkat. Ingin tahu bagaimana cara menerapkannya dengan efektif? Pelajari semua tentang Guerilla Marketing pada artikel di bawah ini!


Apa itu Guerilla Marketing?

Guerilla marketing adalah strategi pemasaran kreatif yang diterapkan bisnis yang menimbulkan efek kejutan kepada target pasar. Hal ini bertujuan untuk menimbulkan interaksi non konvensional antara audiens dan bisnis dalam mempromosikan produk.

Oleh karena itu guerilla marketing sangat bergantung pada interaksi audiens, budget, dan kelompok promotor yang bertanggung jawab menyebarkan informasi produk di lokasi tertentu.

Guerilla marketing biasanya ditempatkan di tempat-tempat umum yang terdapat banyak audiens, seperti di jalan, konser, acara olahraga, festival, pantai, hingga pusat perbelanjaan.

Di era digital saat ini, pemasaran gerilya bertransformasi memanfaatkan teknologi mobile untuk memperkuat efek yang dingin ditinggalkan. Mereka berharap konten gerilya yang dibuat akan viral dan disebarkan melalui mouth to mouth sehingga menjangkau pasar yang lebih luas secara gratis.


Apa saja Jenis Guerilla Marketing dan Contoh Penerapannya?

Sebelum menerapkannya, Anda perlu memahami jenis-jenis pemasaran gerilya agar implementasinya sesuai dengan target. Berikut jenis dan ide penerapan guerilla marketing adalah

1. Ambient Marketing

Ambient marketing adalah jenis pemasaran gerilya yang menempatkan pesan di tempat-tempat dekat dengan audiens. Strategi pemasaran ini memanfaatkan ruang terbuka seperti trotoar, stasiun kereta, kampus, mall tempat wisata dan tempat umum lainnya. Tujuannya agar mendapatkan perhatian banyak orang lewat atau pengguna fasilitas umum.

Contoh: Iklan obat tetes mata Visine di lampu lalu lintas.

contoh-guerilla-marketing-visine

Visine memanfaatkan lampu lalu lintas untuk menampilkan iklan kreatif yang menyerupai mata berkedip atau berair, menciptakan efek visual unik yang langsung relevan dengan produk mereka. Iklan ini tidak hanya menarik perhatian pengendara, tetapi juga memperkuat pesan produk dengan cara yang tidak biasa dan mengesankan.

  • Brand: Visine
  • Tujuan: Meningkatkan kesadaran akan produk tetes mata Visine.
  • Campaign: Visine memasang iklan mereka pada rambu lalu lintas, dengan desain yang kreatif sehingga menarik perhatian pengendara dan pejalan kaki.
  • Hasil: Kampanye ini berhasil meningkatkan penjualan dan kesadaran produk tetes mata merek Visine.

2. Ambush Marketing

Ambush marketing adalah jenis strategi pemasaran di mana sebuah brand mencoba memanfaatkanp acara besar atau merek ternaman lainnya tanpa menjadi sponsor resmi. Tujuannya? Memanfaatkan popularitas acara atau merek tersebut untuk memperkuat visibilitas dan membangun citra merek mereka.

Contoh: Burger King vs McDonald’s

contoh-ambush-marketing-burger-king

Contoh guerilla marketing ini menggambarkan bahwa pemasang iklan ingin audiens untuk mengunjungi store mereka yang berjarak 100 m dari lokasi. Meski tidak menampilkan logo perusahaan, Anda bisa menebak store makanan cepat saji tersebut adalah burger king.

  • Brand: Burger King
  • Tujuan: Mengundang rasa penasaran pengguna jalan dan mendorong mereka untuk mengunjungi gerai Burger King yang berjarak 100 meter dari lokasi billboard.
  • Campaign: Burger King memasang billboard dengan hanya menampilkan tanda panah ke arah gerai mereka, disertai pesan “Sorry, We Can’t Show Our Logo” dengan lingkaran biru dan merah yang menjadi petunjuk visual khas Burger King. Meski logo tidak ditampilkan, pesan dan visual ini cukup jelas untuk memancing rasa penasaran.
  • Hasil: Billboard ini berhasil meningkatkan jumlah pengunjung ke gerai Burger King terdekat. Penggunaan humor dan permainan visual tersebut juga menciptakan virality di media sosial.

3. Stealth Marketing

Stealth marketing merupakan teknik pemasaran sembunyi-sembunyi. Teknik ini berbeda dari jenis pemasaran umumnya. Apabila umumnya iklan pemasaran dilakukan secara terang-terangan, stealth marketing membuatnya tidak ketara.

Jenis pemasaran ini mengacu pada pemasaran terselubung, sehingga tidak tampak seperti taktik pemasaran bagi konsumen. Oleh karena itu, hanya audiens yang jeli bisa memahami keberadaan stealth marketing. Misalnya seperti contoh kampanye dibawah ini:

Contoh: Kopiko dalam drama Korea.

ambush-marketing-kopiko

Kopiko memanfaatkan popularitas drama Korea dengan menempatkan produknya dalam beberapa adegan penting. Dalam drama seperti “Vincenzo” dan “Hometown Cha-Cha-Cha”, aktor terlihat mengonsumsi permen Kopiko. Ini membantu meningkatkan pengenalan merek di kalangan penggemar drama Korea di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

  • Brand: Kopiko
  • Tujuan: Memperluas pasar internasional dan meningkatkan brand awareness.
  • Pelaksanaan: Kopiko menempatkan produknya dalam beberapa drama Korea populer seperti “Vincenzo” dan “Hometown Cha-Cha-Cha”, di mana aktor terlihat mengonsumsi permen Kopiko.
  • Hasil: Penempatan produk ini berhasil meningkatkan brand awareness Kopiko di pasar internasional dan memperkuat citra merek di kalangan penonton drama Korea.

4. Outdoor guerilla marketing

Sesuai namanya, guerilla marketing adalah kampanye pemasaran yang dilakukan di ruang publik. Dimana perusahaan akan meletakan instalasi iklan produk di tempat yang banyak dikunjungi orang. Lokasi yang banyak dipilih untuk guerilla marketing biasanya di pusat perkotaan. Mereka umumnya meletakan spanduk pada sebuah patung, atau menempatkan karya seni di trotoar dan taman umum.

Contoh: seni jalanan dari McDonald’s

Contoh Outdoor guerilla marketing

Kampanye pemasaran ini diberi nama “Persimpangan keripik”. Iklan ini adalah salah satu kampanye seni jalanan paling berkesan untuk merek tersebut. Bayangkan saja berjalan-jalan dengan anak-anak Anda. Ketika mereka melihatnya, mereka akan segera menginginkan makanan yang menyenangkan dan beberapa kentang goreng yang lezat.

  • Brand: McDonald’s
  • Tujuan: Meningkatkan kesadaran merek dan mendorong keinginan konsumsi produk kentang goreng McDonald’s dengan menggunakan visual yang menarik di ruang publik.
  • Campaign: McDonald’s menggunakan marka jalan di persimpangan kota yang sibuk dan mengubahnya menjadi ilustrasi kentang goreng. Marka jalan kuning menyerupai potongan kentang goreng, sementara bagian dasar persimpangan diberi gambar kantong merah khas McDonald’s. Desain ini memanfaatkan elemen ruang publik untuk menyampaikan pesan merek secara halus dan kreatif.
  • Hasil: Kampanye ini berhasil menarik perhatian para pejalan kaki dan pengendara. Visual yang unik dan menyenangkan membuat banyak orang mengabadikan momen ini dan membagikannya di media sosial, menciptakan efek viral dan meningkatkan brand recall untuk McDonald’s.

5. Indoor guerilla marketing

Indoor guerilla marketing hampir sama dengan jenis pemasaran gerilya sebelumnya. Keduanya memasang iklan pada ruang publik.

Namun pada indoor guerilla marketing ruang publik yang dimaksud lebih tertutup seperti gedung perkantoran, stasiun kereta, mall dan aula universitas.

Pemasaran gerilya dalam ruangan mirip dengan pemasaran gerilya luar ruangan; satu-satunya perbedaan adalah bahwa itu terjadi di lokasi dalam ruangan, seperti mal, toko, perpustakaan, stasiun kereta api, sekolah, kampus universitas, dll.

Contoh: DHL Fastest Delivery Floor Stickers

Konsep ini memvisualisasikan pesan bahwa menggunakan DHL secepat menaiki eskalator, sedangkan layanan lain terasa lebih lambat seperti menaiki tangga manual. Kampanye ini menggunakan humor visual sederhana untuk menyampaikan keunggulan DHL dalam hal kecepatan pengiriman. Kampanye ini berhasil menarik perhatian karena keunikannya dan memanfaatkan lalu lintas pejalan kaki untuk memperkuat citra DHL sebagai layanan pengiriman yang cepat.

  • Brand: DHL
  • Tujuan: Meningkatkan awareness akan kecepatan pengiriman DHL.
  • Campaign: DHL menjalankan kampanye di sebuah eskalator yang dilabeli dengan branding DHL, sementara tangga di sebelahnya diberi label “Other Services.”
  • Hasil: Kampanye ini menarik perhatian pengunjung dan meningkatkan kesadaran merek secara signifikan, dengan banyak orang membagikan gambar di media sosial.

6. Viral Marketing

Viral marketing adalah jenis pemasaran yang memanfaatkan kekuatan sosial media agar pesan yang ingin disampaikan cepat menyebar dan menjadi perhatian audiens. Maka dari itu, tidak jarang teknik pemasaran ini mengajak konsumen dan influencer menyebarkan pesan produknya.

Agar berhasil, kampanye viral harus kreatif, sehingga mampu memukau audiens target Anda. Salah satu perusahaan yang menerapkannya adalah Coca-Cola melalui campaign di bawah ini:

Contoh: Share a Coke dari Coca-Cola

Kampanye ini mendorong konsumen untuk mencari botol atau kaleng dengan nama mereka sendiri atau nama orang terdekat, lalu berbagi pengalaman tersebut di media sosial menggunakan tagar resmi. Konsep ini berhasil meningkatkan keterlibatan emosional dan personal antara konsumen dan merek Coca-Cola.

  • Brand: Coca-Cola
  • Tujuan: Meningkatkan keterlibatan konsumen yang dapat mendorong konsumen untuk berbagi di media sosial.
  • Campaign: Coca-Cola mencetak nama-nama umum dan panggilan akrab di botol dan kaleng produknya. Konsumen didorong untuk mencari botol dengan nama mereka sendiri atau orang terdekat, lalu membagikannya di media sosial menggunakan tagar resmi kampanye, seperti #ShareACoke.
  • Hasil: Kampanye ini menjadi viral secara global, meningkatkan keterlibatan di media sosial dan menghasilkan lonjakan penjualan Coca-Cola. Selain itu, konsumen merasa lebih dekat secara personal dengan merek tersebut.

Baca juga: Mengenal Experiential Marketing, Manfaat, Tips dan Contohnya


Prinsip – Prinsip Guerilla Marketing

Penerapan guerilla marketing tidak semudah yang dibayangkan. Dibutuhkan kreativitas tinggi untuk membuat iklan yang bisa menarik perhatian masyarakat umum. Dukungan dana juga dibutuhkan sehingga hasil yang didapatkan memuaskan.

Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan prinsip-prinsip guerilla marketing seperti berikut:

– Meminimalisir pengeluaran biaya

Meski ingin mendapatkan hasil terbaik, bukan berarti Anda bisa dengan bebas menghambur-hamburkan uang. Pastinya perusahaan lebih suka Anda untuk menekan biaya pemasaran.

Hal tersebut bisa Anda siasati dengan fokus melakukan pemasaran mouth-to-mouth, dibandingkan memasang iklan di media komersial. Anda juga bisa memanfaatkan tempat umum untuk menghemat budget yang dikeluarkan.

– Bersifat sementara

Berbeda dengan teknik pemasaran lainnya, guerilla marketing bersifat sementara. Hal ini lantaran efek kejutan yang ditimbulkan dari kampanye ini. Jika terlalu lama dibiarkan, audiens juga akan menganggapnya sebagai hal biasa.

– Kreatif dan inovatif

Kunci utama dari pemasaran gerilya adalah ide kreatif yang diwujudkan. Dari ide tersebut terciptalah kampanye yang mampu menarik perhatian orang ramai. Oleh karena itu, selalu dibutuhkan ide-ide baru untuk membuat teknik ini bekerja.

– Menimbulkan efek kejutan

Iklan pemasaran gerilya biasanya mampu mengejutkan audiens. Baik dari segi penempatan atau ukuran yang tidak seperti iklan biasanya. Hal inilah yang menjadi daya tarik pemasaran gerilya.

– Menciptakan hasil positif

Selain sebagai media promosi, guerilla marketing juga memberikan dampak positif bagi audiens seperti menghibur dan memberi pengalaman baru yang menyenangkan.


Manfaat Guerilla Marketing

Setelah Anda membaca penjelasan diatas, mungkin Anda bertanya mengapa masih ada perusahaan yang menerapkan guerilla marketing. Hal ini tidak lain karena manfaat yang diberikannya. Pasalnya di tengah persaingan bisnis ketat, pemasaran gerilya bisa menjadi pilihan tepat untuk membangkitkan emosi dan minat pelanggan dalam waktu yang singkat.

Selain itu, masih banyak manfaat dari guerilla marketing seperti berikut:

  • Biaya operasional yang terjangkau
  • Mampu membuat suatu produk viral dengan cepat
  • Meningkatkan customer loyalty
  • Media mengumpulkan feedback langsung dari pelanggan
  • Iklan kampanye mudah diingat oleh pelanggan

Bagaimana Cara Menerapkan Viral Guerilla Marketing?

Begini cara menerapkan guerilla marketing adalah

1. Pahami kebutuhan dan keinginan audiens

Seperti strategi pemasaran pada umumnya, Anda perlu mengenali target audiens. Tujuannya agar Anda tahu konten seperti apa yang mereka butuhkan dan cara terbaik untuk menyampaikannya. Hal ini pula akan membuat kampanye Anda tepat sasaran.

Sementara, untuk mengetahui apa keinginan audiens, Anda bisa melakukan riset terlebih dahulu terkait kebiasaan mereka.

2. Pertimbangkan kondisi bisnis Anda

Hal yang tak kalah penting adalah Anda juga perlu memahami kondisi bisnis Anda. Setelah itu, Anda bisa menentukan pemasaran gerilya seperti apa yang akan diterapkan, baik itu video viral, stealth marketing atau jenis pemasaran lainnya.

Misalnya saat ini perusahaan Anda masih berkembang, maka akan lebih bijak untuk menggunakan guerilla marketing yang memakan dana tidak terlalu besar. Gunakan media promosi yang relatif terjangkau seperti mouth of mouth.

3. Tetapkan Anggarannya

Meski kampanye guerilla memang relatif murah, bukan berarti Anda bisa menggunakannya sembarangan. Anda juga perlu menetapkan anggarannya dan menghemat pengeluaran untuk mendapatkan keuntungan berlipat.

4. Ciptakan Ide Kreatif

Kunci kesuksesan guerilla marketing adalah ide-ide kreatif yang mampu menciptakan kejutan. Oleh karena itu, Anda perlu mengeluarkan ide-ide segar yang belum pernah ada sebelumnya.

Cobalah untuk membuat rencana pemasaran yang fresh. Kemudian buat list tindakan promosi apa saja yang akan dilakukan. Masukkan juga poin-poin yang akan menjadi daya tarik audiens mau diarahkan ke konversi.

5. Sisipkan Call-to-Action

Call to action (CTA) adalah bagian terpenting dari pemasaran. CTA berisi ajakan agar audien melakukan apa yang anda inginkan misalnya mengisi form yang berisi informasi mereka. Untuk memacu audiens melakukanya, berikan berbagai tawaran menarik seperti giveaway atau kupon diskon.

6. Fokus pada target pasar kecil

Meski sebagian pemasaran gerilya diletakan ditempat umum, akan lebih baik Anda menargetkan pasar yang lebih kecil. Dengan konten yang lebih spesifik akan membagun ikatan lebih dekat.

7. Buat pesan singkat dan jelas

Pada pemasaran gerilya, Anda perlu membuat pesan yang ingin disampaikan singkat, tapi jelas. Oleh karena itu, umumnya pemasaran ini lebih menonjolkan visual dibandingkan teks. Meski begitu, pesan yang disampaikan tetap jelas.

Baca juga: 15 Marketing Tools yang Wajib Digunakan Bisnis


Sukseskan Pemasaran Anda dengan Guerilla Marketing Sekarang!

Logo Mekari Qontak

Guerilla Marketing bisa Anda terapkan untuk menarik perhatian audiens. Teknik pemasaran ini mampu membuat produk Anda viral dalam waktu singkat. Tentu saja harus didukung dengan pemilihan tempat dan waktu yang tepat untuk menimbulkan efek kejutan.

Untuk mendukung kesuksesan Guerilla Marketing, Anda juga perlu membagikan informasi kampanye yang Anda jalankan ke berbagai platform komunikasi. Salah satu yang cepat mendapatkan respon adalah sosial media. Dari sosial media tersebut juga Anda bisa melihat seberapa besar efek Guerilla Marketing yang sedang dijalankan.

Namun untuk memantau semua media sosial tentu bukan pekerjaan mudah. Begitu juga menjawab setiap interaksi audiens di sosial media juga merepotkan. Maka dari itu, banyak bisnis menggunakan omnichannel dari Mekari Qontak.

Mekari Qontak mampu menghubungkan berbagai aplikasi (Facebook, Instagram, Twitter, Line, WhatsApp dan lainnya) dalam satu platform terpadu. Qontak juga telah dipercaya lebih 3000+ perusahaan untuk membantu mereka meningkatkan tahapan bisnis secara keseluruhan. Sementara itu, Mekari Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.

Kategori : BisnisMarketing
WhatsApp WhatsApp Sales