Daftar isi
6 mins read

Omnichannel Marketplace: Pengertian dan Manfaatnya dalam Bisnis

Tayang 28 Maret 2025
Diperbarui 08 April 2025
Ditulis oleh:
Omnichannel Marketplace Pengertian dan Manfaatnya dalam Bisnis
Omnichannel Marketplace: Pengertian dan Manfaatnya dalam Bisnis
Mekari Qontak Highlights
  • Omnichannel marketplace mengintegrasikan berbagai kanal penjualan untuk pengalaman belanja yang lebih lancar.
  • Penerapan omnichannel Marketplace meningkatkan efisiensi operasional, peningkatan customer experience, peningkatan penjualan, dan optimasi strategi berbasis data.
  • Omnichannel Mekari Qontak menghubungkan marketplace seperti Shopee dan Tokopedia, memudahkan bisnis mengelola pesanan, stok, dan komunikasi dalam satu sistem.

Marketplace menjadi media paling sering konsumen Indonesia kunjungi untuk berbelanja online. Tidak hanya satu platform, konsumen terbiasa mengunjungi beberapa marketplace sebelum melakukan pembelian.

Oleh sebab itu, kebutuhan bisnis akan omnichannel marketplace juga meningkat. Pendekatan ini memungkinkan bisnis memadukan berbagai saluran penjualan dan komunikasi dalam satu ekosistem terintegrasi. Simak selengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Omnichannel Marketplace?

Omnichannel marketplace adalah strategi bisnis yang menghubungkan berbagai saluran penjualan online maupun offline dalam satu sistem. Hal ini memungkinkan pelanggan untuk berbelanja dengan mulus tanpa hambatan.

Oleh sebab itu, omnichannel marketplace bukan lagi sekadar fitur, melainkan kebutuhan utama dalam e-commerce modern untuk memberikan layanan pelanggan yang lebih efisien dan memuaskan.

Apa saja Tantangan yang Dihadapi Bisnis dalam Mengelola Marketplace?

Berikut beberapa hambatan yang mungkin Anda hadapi selama mengelola beberapa marketplace sekaligus:

Kesulitan Menentukan Platform yang Relevan

Pertama, banyak marketplace yang menawarkan berbagai kelebihan untuk berjualan di platform mereka. Namun, tidak sedikit di antaranya yang justru berakhir penutupan platform seperti JD.ID.

Oleh sebab itu, Anda perlu berhati-hati sebelum menentukan marketplace yang tepat. Lakukan riset mendalam mengenai kesesuaian target audiens Anda dengan pasar yang mereka tawarkan. Jangan lupa pertimbangkan biaya komisi, serta kebijakan platform tersebut.

Baca juga: Rekomendasi Marketplace Online Terbaik dan Terpopuler di Indonesia

Minimnya Kemampuan Mengelola Teknologi Digital

Hambatan lain yang mungkin Anda hadapi adalah pengetahuan yang minim mengenai cara membuat toko virtual, mengunggah produk, atau mengatur katalog pada platform marketplace.

Mulailah mengatasinya dengan fitur dasar pada platform marketplace, lalu tingkatkan kemampuan secara bertahap. Kemudian baca panduan resmi dari platform, ikuti webinar pelatihan, atau cari mentor berpengalaman.

Desain Visual Produk yang Kurang Menarik

Tantangan ketiga adalah kesulitan menciptakan tampilan produk yang eye-catching, sehingga mengurangi minat calon pembeli. Contohnya, foto produk blur atau deskripsi yang tidak informatif.

Coba gunakan alat editing seperti Canva untuk desain sederhana, atau investasi dalam fotografi profesional. Kemudian, kombinasikan dengan copywriting yang menggugah emosi, seperti menyoroti manfaat produk bagi konsumen.

Ketidaktahuan tentang Mekanisme Operasional Marketplace

Tidak jarang juga penjual pemula kebingungan menghadapi alur kerja platform, mulai dari penanganan pesanan, proses pengembalian dana, hingga pemilihan jasa pengiriman. Misalnya, tidak memahami sistem prepaid (bayar di depan) atau COD (cash on delivery).

Solusi untuk menghindari kesalahan tersebut adalah mempelajari kebijakan marketplace secara detail. Kemudian simulasikan proses transaksi, dan konsultasi dengan seller center atau komunitas penjual online.

Tidak Memaksimalkan Fitur Platform untuk Branding

Marketplace modern menawarkan beragam fitur canggih, seperti live streaming, program afiliasi, atau iklan berbayar. Sayangnya, banyak penjual tidak memanfaatkan alat pemasaran ini.

Eksplorasi menu edukasi seller di platform dan ikuti tren fitur terbaru untuk meningkatkan visibilitas toko.

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Chat Marketplace Untuk Balas Pesan Pelanggan Lebih Cepat

Tekanan untuk Mempertahankan Reputasi Toko

Ulasan buruk atau rating rendah bisa langsung memengaruhi kepercayaan pembeli. Tantangan ini memaksa penjual harus lebih responsif dan memastikan pengiriman tepat waktu.

Gunakan tools notifikasi untuk memantau ulasan secara real-time, berikan kompensasi (seperti diskon) jika terjadi kesalahan, dan bangun komunikasi proaktif melalui chat atau email follow-up setelah transaksi.

Apa Manfaat Penerapan Omnichannel Marketplace?

Tantangan yang dijelaskan sebelumnya bisa Anda atasi dengan menerapkan pendekatan omnichannel marketplace. Sebab pendekatan ini memberikan sejumlah keuntungan sebagai berikut:

Efisiensi Layanan Pelanggan

Omnichannel marketplace memungkinkan bisnis mengelola pesanan, komunikasi, dan stok dalam satu platform. Hal ini memungkinkan operasional menjadi lebih efisien dan pelayanan pelanggan lebih responsif.

Meningkatkan Customer Experience

Integrasi omnichannel marketplace dengan CRM memberikan pengalaman belanja yang lebih konsisten dan personal di berbagai kanal. Dengan demikian, pelanggan merasa lebih nyaman dan percaya terhadap brand. Pelanggan juga dapat berpindah dari satu kanal ke kanal lain tanpa kehilangan riwayat transaksi atau preferensi mereka.

Meningkatkan Penjualan

Sistem omnichannel untuk e-commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja dengan lebih mudah. Hal ini membantu bisnis menjangkau lebih banyak pelanggan dengan pendekatan yang lebih luas, seperti menghubungkan toko offline dengan marketplace online.

Retensi Pelanggan

Pelanggan yang puas dengan layanan omnichannel marketplace cenderung bertahan lebih lama, sehingga bisnis dapat mempertahankan basis pelanggan dengan lebih baik. Program loyalitas dan personalisasi pengalaman belanja juga dapat membantu dalam meningkatkan retensi pelanggan.

Integrasi Data untuk Pengambilan Keputusan

Integrasi omnichannel marketplace dengan CRM memungkinkan bisnis untuk mengumpulkan data dari berbagai kanal. Hal ini membantu bisnis memahami perilaku pelanggan, tren pasar, dan menyusun strategi pemasaran yang lebih efektif.

Bagaimana Cara Implementasi Omnichannel Marketplace yang Efektif?

Jika Anda tertarik mengimplementasikan omnichannel marketplace, berikut tips yang bisa Anda terapkan:

1. Memilih Platform yang Sesuai dengan Kebutuhan Bisnis

Pilihlah platform yang dapat mengintegrasikan berbagai marketplace untuk memudahkan komunikasi dengan pelanggan. Kemudian, pastikan platform memiliki opsi integrasi API, sinkronisasi stok real-time, serta sistem manajemen pesanan yang dapat diakses dari berbagai perangkat.

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Omnichannel Terbaik di Indonesia untuk Bisnis

2. Menyusun Strategi Komunikasi Pelanggan yang Efektif

Gunakan pendekatan komunikasi yang terintegrasi, seperti chatbot, CRM, dan omnichannel customer service, untuk memberikan layanan yang lebih cepat dan responsif.

Selain itu, pastikan adanya konsistensi dalam komunikasi di seluruh kanal, baik dalam hal tone of voice, kebijakan layanan pelanggan, maupun respon otomatis yang dipersonalisasi.

3. Menggunakan Data dan Otomatisasi untuk Meningkatkan Customer Experience

Manfaatkan data pelanggan untuk memahami preferensi mereka. Gunakan juga sistem otomatisasi seperti rekomendasi produk serta follow-up otomatis untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan.

Tools analisis data juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi pola pembelian pelanggan, mengoptimalkan strategi promosi, serta menyesuaikan stok berdasarkan permintaan pasar.

4. Mengoptimalkan Pengelolaan Stok dan Logistik

Integrasi omnichannel memungkinkan bisnis mengelola stok di berbagai kanal secara real-time. Pastikan sistem yang digunakan mampu mendukung manajemen inventaris otomatis agar tidak terjadi kehabisan stok atau overstock.

Selain itu, optimalkan logistik dengan sistem fulfillment yang efisien untuk mempercepat pengiriman dan meminimalisir kesalahan.

5. Memanfaatkan Teknologi untuk Meningkatkan Efisiensi

Gunakan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan machine learning untuk meningkatkan akurasi rekomendasi produk dan personalisasi pengalaman belanja.

Selain itu, adopsi teknologi augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) juga dapat membantu meningkatkan interaksi pelanggan dengan produk sebelum mereka melakukan pembelian.

Baca juga: Cara Efektif Meningkatkan Penjualan Toko Online dengan Omnichannel

Kesimpulan

Menjadi seller sukses di marketplace membutuhkan adaptasi terhadap dinamika platform dan perilaku pelanggan. Oleh sebab itu, penerapan sistem omnichannel untuk e-commerce menjadi solusi efektif dalam mengelola berbagai kanal penjualan secara terintegrasi.

Dengan integrasi omnichannel marketplace dengan CRM, bisnis dapat meningkatkan efisiensi operasional, memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik, serta mengoptimalkan strategi pemasaran berbasis data.

Mekari Qontak menawarkan platform omnichannel yang dapat menghubungkan berbagai marketplace seperti Shopee dan Tokopedia dalam satu sistem terpadu. Hal ini memungkinkan bisnis dapat mengelola pesanan, stok, dan komunikasi pelanggan secara lebih efisien di berbagai kanal.

Tingkatkan layanan pelanggan Anda lebih responsif dengan solusi Mekari Qontak, Coba Demo atau Konsultasi Gratis dengan Hubungi Kami!

Referensi

Journals.sagepub. “Exploring the Role of Omnichannel Retailing Technologies: Future Research Directions

Tandfonline. “Omnichannel marketing: a systematic review and research agenda

Emerald. “The impact of omnichannel integrated marketing communications (IMC) on product and retail service satisfaction

Kategori : Omnichannel
WhatsApp WhatsApp Sales