Laporan CRM memberikan bisnis gambaran tentang metrik yang paling penting yang diukur seperti aktivitas penjualan dan KPI. Laporan tersebut ditampilkan dalam dashboard software CRM (customer relationship management).
Dari dashboard CRM tersebut akan mengetahui aktivitas penjualan secara real time. Hal ini memudahkan bisnis dalam mengambil keputusan terkait strategi meningkatkan bisnis yang lebih baik.
Oleh karena itu, pada artikel ini akan dibahas secara lengkap terkait laporan CRM seperti pengertin, manfaat, cara membuat hingga contoh dashboard CRM. Yuk, pelajari selengkapnya dibawah ini.
Apa itu Laporan CRM?
Laporan CRM adalah sebuah fitur dashboard CRM yang memberikan gambaran singkat tentang aktivitas penjualan dan indikator kinerja utama (KPI). Tools ini menjadi solusi untuk analisa data bisnis yang bisa digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan keputusan peningkatan bisnis.
Laporan ini merupakan perspektif dari manajemen hubungan pelanggan dan KPI yang ditampilkan dalam grafik pada dashboard.
Melalui dashboard CRM system ini, bisnis dapat melihat tren sales yang berguna untuk membangun strategi kepercayaan serta loyalitas pelanggan pada brand secara berkelanjutan.
Apa Pentingnya Laporan CRM bagi Bisnis?
Setelah mengetahui pengetian laporan CRM, Anda pasti bisa memahami pentingnya laporan ini untuk bisnis. Sebab laporan CRM menampilkan informasi terkini terkait aktivitas bisnis.
Selain itu masih banyak alasan pentingnya bisnis memiliki dashboard CRM, di antaranya:
– Memantau Laporan Penjualan secara Langsung
Dashboard CRM akan menampilkan report penjualan secara otomatis setiap kali tim sales memperbarui data. Misalnya data yang diperbarui kebutuhan produk bahkan masih di lokasi pelanggan. Hal ini membantu Anda menentukan waktu tepat untuk restok untuk mengamankan ketersedian produk.
– Komunikasi dengan tim lebih mudah
Penugasan dan catatan untuk tim bisnis. Mereka juga bisa melaporkan kendala yang dialami atau telah menyelesaikan tugas melalui dashboard CRM.
Manajer/supervisor hanya cukup melihatnya dari dashboard dan kembali memberikan tugas atau solusi kendala yang mereka hadapi saat mereka masih di lapangan.
– Meningkatkan Kredibilitas Bisnis
Melalui dashboard CRM system dapat diketahui kondisi real bisnis dalam jangka waktu tertentu.Dengan begitu Anda mengetahui data akurat dan terperinci.
Laporan tersebut juga dapat diakumulasi per akhir periode yang bisa dijadikan portofolio bisnis untuk meyakinkan mitra Anda.
– Meningkatkan Produktivitas
Laporan dibuat secara otomatis, sehingga tim hanya perlu fokus melakukan penjualan dan hanya menangani masalah kompleks.
Dengan begitu produktivitas tim menjadi jauh meningkat untuk mencapai. Mengingat selama ini hampir 60% waktu mereka hanya digunakan untuk membuat laporan manual yang merepotkan.
Baca juga: Kendala Utama Implementasi CRM dan Cara Mengatasinya
Apa Saja Manfaat Laporan CRM?
Selain penting, laporan CRM juga bermanfaat untuk banyak hal seperti berikut ini:
– Pengambilan keputusan yang lebih baik
Laporan CRM akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat berdasarkan data visual yang akurat.
Dengan mampu melakukan pelacakan KPI berkualitas, Anda akan mengubah informasi menjadi wawasan secara real-time.
Peningkatan pengambilan keputusan tidak hanya akan membuat Anda lebih mudah beradaptasi dengan perubahan, tetapi juga merampingkan operasi layanan pelanggan Anda sekaligus mengurangi waktu serta inefisiensi biaya.
– Menambah wawasan
Laporan CRM menawarkan wawasan mendalam berdasarkan data historis dan prediktif secara real time.
Informasi visual yang mudah dicerna yang disajikan oleh dasbor CRM akan memberdayakan Anda untuk melihat tren yang muncul, mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan, dan memenuhi kebutuhan pelanggan Anda secara langsung.
– Lebih banyak keterlibatan
Salah satu manfaat utama laporan CRM adalah pelacakan kampanye yang efektif.
Jika dilakukan dengan benar, hal ini memungkinkan Anda untuk mengumpulkan informasi yang relevan terkait dengan perilaku dan preferensi pelanggan Anda di berbagai titik kontak dan memahami apakah inisiatif pemasaran Anda efektif.
Dengan melakukannya, Anda dapat bertemu pelanggan Anda di tempat yang paling mereka minati, dan menyampaikan pesan, penawaran, penawaran, diskon, saran, dan solusi yang kemungkinan akan menghasilkan peningkatan loyalitas pelanggan.
– Performa yang konsisten
Laporan CRM memungkinkan Anda menetapkan tolok ukur yang dapat ditindaklanjuti sekaligus memantau kinerja bisnis di berbagai area dengan akurasi yang tepat.
Dengan laporan analisis CRM yang tepat, Anda dapat terus membangun aktivitas menghadapi pelanggan secara konsisten, meningkatkan reputasi merek Anda sambil memperoleh dan mempertahankan banyak pelanggan baru.
– Akses & efisiensi maksimum
Dengan laporan CRM, Anda dapat memberi semua orang di departemen layanan pelanggan Anda alat untuk meningkatkan kinerja mereka dengan analitik data.
Dan ketika Anda melakukannya, komunikasi akan meningkat, produktivitas akan meningkat, dan Anda akan dapat memperoleh manfaat dari kekuatan business intelligence (BI), 24/7.
– Inovasi
Saat menggunakan alat dasbor CRM, Anda mengembangkan budaya inovasi layanan pelanggan.
Banyak bisnis membuat kesalahan dengan melihat pemasaran dan layanan pelanggan sebagai rangkaian transaksi klinis.
Tetapi jika Anda dapat berpikir di luar kebiasaan, memukau pelanggan dengan layanan Anda, dan mengembangkan pesan yang menawarkan nilai nyata, Anda akan mendorong diri Anda sendiri.
Teknologi pelaporan CRM akan membantu Anda melakukan hal itu.
Apa saja Jenis Laporan CRM?
Sebelum lebih jahuh mengenal laporan CRM, ada baiknya Anda mengetahui jenis-jenis laporan CRM.
Bukan sekedar menampilkan laporan aktivitas sales dan customer service, jenis laporan CRM juga digunakan untuk berbagai kepentingan pada bisnis.
Berikut jenis-jenis laporan CRM pada bisnis:
1. Laporan Perkembangan Penjualan
Menampilkan semua aktivitas tenaga sales serta semua hal yang berhubungan dengan penjualan dalam mencapai target KPI yang telah ditentukan.
Laporan penjualan ini biasanya digunakan bisnis untuk memantau tren perkembangan penjualan apakah berjalan ke arah positif atau negatif untuk mencapai tujuan penjualan yang tepat dalam mengembangkan bisnis.
2. Rasio Konversi Prospek
Berisi jumlah prospek yang akan menjadi pelanggan. Setelah bisnis dapat memahami laporan rasio konversi ini dan siklus penjualan rata, mereka dapat memperkirakan jumlah prospek yang bisa diubah menjadi pelanggan.
3. Laporan Target Penjualan
Menampilkan matrik penting yang digunakan sebagai acuan (indikator) pencapaian penjualan telah atau belum memenuhi target, atau melebihi yang diharapkan.
4. Pencapaian Penjualan Salesman
Menampilkan statistik tentang aktivitas tenaga sales sangatlah penting. Melalui laporan ini bisnis dapat mengetahui apakah mereka telah memenuhi target-target yang telah Anda tentukan.
Laporan tersebut dapat digunakan sebagai bahan evaluasi salesman dengan membandingkan laporan statistik periode sebelumnya, apakah tim Anda berkembang atau tidak.
Selain 4 jenis laporan CRM di atas, masih banyak jenis laporan CRM yang digunakan oleh bisnis, salah satunya dari Qontak yang menawarkan fitur CRM custom report.
Hal ini dikarenakan dashboard CRM system dapat dikustomisasi untuk menampilkan berbagai laporan CRM sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Bagaimana Cara Membuat Dashboard CRM?
Cara membuat dashboard laporan CRM cukup mudah, Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah dasar. Berikut cara membuat laporan CRM yang akan membuat perangkat dashboard CRM berfungsi dengan baik pada bisnis Anda:
Step 1. Pilih Perangkat Laporan CRM Profesional
Untuk membangun laporan CRM yang baik, Anda membutuhkan dashboard CRM system yang andal.
Caranya Anda dapat menjalin kerjasama dengan penyedia aplikasi CRM yang profesional seperti Mekari Qontak.
Dashboard aplikasi CRM dari Mekari Qontak bersifat interaktif, dapat disesuaikan dengan bisnis Anda.
Fitur-fitur canggih Qontak juga memberikan gambaran/laporan tak ternilai untuk bisnis Anda yang bisa diakses dari berbagai perangkat seperti PC, tablet dan smartphone.
Step 2. Tentukan Target/Tujuan Bisnis
Saat akan menggunakan laporan CRM, pastikan Anda telah memiliki target bisnis yang ingin dicapai berkaitan dengan pelanggan. Misalnya ingin meningkatkan loyalitas pelanggan yang sudah ada atau lebih fokus untuk merampingkan pengeluaran layanan pelanggan Anda.
Pikirkan tentang apa yang ingin Anda lakukan dan alasan untuk melakukannya.
Kemudian Anda dapat menentukan KPI terbaik untuk mencapai tujuan tersebut.
Setelah Anda menyelaraskan tujuan, sasaran, dan sasaran berbasis konsumen, Anda akan dapat memilih KPI terbaik untuk visualisasi yang akan menghidupkan desain dasbor CRM Anda.
Mekari Qontak akan membantu visualisasi atau menghidupkan tujuan Anda tersebut dalam desain dashboard CRM Anda.
Step 3. Desain Template Laporan
Buatlah template dashboard CRM yang menampilkan visualisasi dan format dari tujuan, target dan preferensi pelanggan Anda.
Paduan yang dihadirkan pada template tersebut akan memberitahu Anda semua data yang perlu diketahui melalui satu tampilan dashboard interaktif. Hal yang perlu Anda perhatikan dalam merancang template laporan adalah:
- Pastikan visual dan data diatur secara logis, dapat dipindai dan mudah untuk mengekstrak informasi.
- Jangan menggunakan lebih dari 3 warna pada salah satu sampel laporan CRM Anda, karena ini hanya akan mengganggu pandangan dan mengurangi informasi di halaman.
- Padukanlah antara wawasan historis, prediktif dan real time pada dashboard untuk menawarkan nilai tambah.
Step 4. Tentukan Tipe Laporan yang akan Digunakan
Ada beberapa jenis laporan yang umum digunakan oleh pelaku usaha di dunia. Laporan tersebut di antaranya: laporan pipeline untuk melacak prospek, rasio konversi, siklus penjualan, laporan probabilitas dan pendapatan, ROI pemasaran dan masih banyak lagi.
Anda dapat memilih jenis mana yang akan digunakan atau membuatnya sendiri sesuai dengan kebutuhan Anda.
Berikut contoh jenis laporan CRM yang bisa Anda pilih:
- Laporan profitabilitas & pendapatan: laporan ini menawarkan rincian KPI penjualan seperti sumber pendapatan utama Anda di tingkat konsumen. Melacak jenis laporan ini akan memberi Anda indikasi yang jelas tentang d mana Anda harus memfokuskan upaya penjualan dan pemasaran Anda.
- Laporan saluran: jenis laporan ini sangat efektif karena membantu Anda melacak prospek saat melalui saluran penjualan Anda. Bekerja dengan laporan saluran akan memberdayakan Anda untuk merampingkan proses penjualan sambil meningkatkan komunikasi pelanggan Anda.
- Laporan konversi penjualan: laporan ini penting bagi tim penjualan dan pemasaran di seluruh industri karena mampu memecah data konversi Anda untuk menawarkan wawasan tentang sumber prospek serta kualitas prospek Anda.
- Siklus penjualan Laporan CRM: Alat pelaporan ini efektif karena menyediakan semua data visual yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan siklus penjualan Anda di setiap tahap dan titik kontak untuk efisiensi dan ROI maksimum.
- Laporan benchmarking: laporan ini memberikan gambaran rinci tentang bagaimana berbagai strategi dan aktivitas bekerja dalam hubungannya dengan tolok ukur yang telah ditentukan dan menawarkan wawasan penting yang dirancang untuk melihat kekuatan dan kelemahan organisasi.
- Pelaporan ROI Pemasaran: memberikan wawasan mendalam tentang seberapa efektif aktivitas promosi Anda sambil menawarkan perincian yang jelas tentang sumber pendapatan menurut saluran atau kampanye.
Sebelum mengambil keputusan, pertimbangkan bagaimana tim penjualan, CS dan pemasaran dapat memperoleh manfaat dari jenis laporan yang Anda pilih.
Pada akhirnya mereka yang akan menggunakannya. Anda dapat mengkonsultasikan hal ini dengan Mekari Qontak untuk mendapatkan masukan Anda untuk mengambil keputusan.
Step 5. Lakukan Uji Coba
Setelah Anda memutuskan dashboard CRM seperti apa yang akan Anda gunakan, penyedia CRM akan merancang dashboard CRM sesuai kebutuhan Anda.
Dalam beberapa jam, Anda bisa menggunakan dashboard CRM system untuk kepentingan bisnis.
Luangkan waktu untuk menganalisis, menjelajahi, menguji contoh laporan CRM Anda, dan meminta feedback secara teratur.
Pastikan Anda melakukan penyesuaian, pengeditan, dan peningkatan yang akan memberi Anda wawasan terbaik untuk terus berkembang.
Step 6. Periksa dan Analisis Secara Berkala
Setelah rutin menggunakan dashboard CRM system, Anda tetap perlu menganalisis dan memeriksa apakah report yang dihasilkan telah sesuai dengan yang diinginkan atau mengalami masalah.
Dengan begitu, Anda dapat mengidentifikasi sumber masalah dan melakukan perbaikan dengan segera.
Selain itu, Anda juga dapat melihat apakah bisnis dan tim Anda telah berhasil mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya.
Lakukan hal ini secara berkala sehingga bisnis Anda dapat berkembang dan beroperasi lebih baik.
Komponen yang perlu Diperhatikan dalam Dashboard Laporan CRM
Setelah Anda membuat laporan CRM, ada beberapa komponen penting yang perlu Anda masukan dalam dashboard laporan CRM seperti berikut:
- Saluran penjualan (Sales pipeline): Dasbor sales pipeline memungkinkan Anda melihat kemajuan semua transaksi penjualan yang tertunda berdasarkan tahap saluran di mana mereka saat ini berada. Seperti kesepakatan yang sedang berjalan, prospek yang menua, kesepakatan yang hilang, dan kebutuhan mendesak.
- Prospek terbaru: Dasbor biasanya akan menampilkan daftar prospek dan penawaran baru. Dengan salah satu penyiapan, Anda akan tahu bahwa prospek tertentu memerlukan perhatian untuk segera ditindaklanjuti. Anda juga akan melihat prospek mana yang telah menjadi pelanggan.
- Aktivitas terbaru tim penjualan: Dasbor CRM seharusnya dapat menampilkan informasi ini bersama interaksi lain dengan prospek, seperti kunjungan situs web dan keterlibatan media sosial mereka. Jika Anda melihat kesenjangan dalam pendekatan tim Anda, Anda dapat merevisi strategi Anda.
- Tugas yang paling mendesak: Dasbor CRM harus menyertakan daftar tugas mendesak berdasarkan tenggat waktunya. Tujuannya agar semua tugas diselesaikan dengan sempurna.
- Indikator kinerja utama: Mungkin komponen dasbor CRM yang paling penting, KPI yang memberitahu Anda nilai statistik saat ini yang paling Anda pedulikan. Tanpa tampilan KPI yang jelas, tim mungkin tidak tahu tugas mana yang harus didahulukan.
Faktor yang wajib diperhatikan saat membuat Dashboard Laporan CRM
Selain komponen-komponen di atas, Anda harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut saat membuat dasbor CRM:
- Key Performance Indicator (KPI): Anda harus membatasi KPI dasbor Anda pada hal-hal yang benar-benar dibutuhkan oleh tim untuk mendapatkan gambaran instan agar berhasil. KPI tersebut dapat mencakup tingkat kontak tindak lanjut, durasi saluran penjualan rata-rata, dan waktu respons prospek.
- Tujuan dan metode penjualan: Dasbor CRM Anda harus mencerminkan aktivitas bisnis yang secara langsung dalam perolehan prospek. Artinya Anda harus fokus pada metrik keterlibatan dengan konten pemasaran, pembelian berulang dari pelanggan saat ini, atau durasi siklus penjualan untuk prospek perusahaan.
- Tampilan dasbor: Hindari menggunakan desain dasbor secara berlebihan untuk mendapatkan hasil terbaik. Pastikan tampilan dasbor tetap sederhana dengan memaksimalkan ruang putih di dasbor Anda dan menggunakan (paling banyak) tiga warna dalam grafik.
- Seberapa mudah dasbor untuk dipahami: Widget di dasbor CRM yang mudah digunakan harus diatur untuk eksplorasi cepat. Widget ini juga akan membantu tim penjualan Anda memahami kemajuan setiap prospek individu di sepanjang jalur penjualan Anda.
- Fleksibilitas dasbor: Setidaknya sekali per kuartal, tanyakan kepada tim Anda apa yang bisa dan tidak berfungsi di dasbor Anda. Kemudian, bekerjalah bersama tim penjualan Anda untuk mendesain ulang dasbor, sehingga menciptakan peluang sukses yang lebih tinggi.
Contoh Dashboard Laporan CRM
Mungkin Anda masih bingung untuk membuat laporan CRM bisnis. Sebagai bahan pertimbangan, Anda bisa melihat contoh Dashboard CRM di bawah ini:
– CRM KPI Dashboard
KPI utama yang diukur:
- Waktu respon prospek
- Follow-Up Contact Rate
- Aktivitas sales
- Nilai Kontrak Rata-rata
- Rata-rata panjang siklus penjualan
Contoh dashboard ini memuat matriks KPI seperti waktu respons, jumlah propek yang ditindaklanjuti, aktivitas penjualan, nilai rata-rata kesepakatan, dan rata-rata panjang siklus penjualan.
Matriks tersebut disajikan dalam format yang seimbang dan logis, sehingga tim penjualan dan manajer dapat membuat keputusan cepat.
Keputusan yang dibuat dapat melibatkan prospek di seluruh saluran sambil mengembangkan strategi untuk meningkatkan konversi, menurunkan inefisiensi operasional, dan pada akhirnya, meningkatkan pendapatan.
Dengan menambahkan contoh template dasbor CRM ini, Anda akan mengoptimalkan penjualan Anda, dan layanan pelanggan Anda.
– CMO dashboard
KPI utama yang diukur:
- Target sales
- Website-Traffic-to-Lead Ratio
- Biaya per Lead
- Lead-to-MQL Ratio
- MQL-to-SQL Ratio
CMO dashboard banyak digunakan bisnis SaaS B2B. Dasbor CMO ini dilengkapi dengan perpaduan yang solid dari metrik tingkat tinggi yang cocok untuk chief marketing officer yang sibuk yang ingin membuat dampak nyata.
Matriks yang diukur meliputi: target & pertumbuhan penjualan, rasio situs-traffic-to-lead, biaya per prospek, rasio Lead-to-MQL dan rasio MQL-ke-SQL.
CMO dashboard dirancang untuk merampingkan proses pengambilan keputusan, memfasilitasi strategi pertumbuhan yang inovatif, dan menawarkan laba atas investasi pemasaran yang sehat sekaligus meningkatkan komunikasi yang dihadapi pelanggan Anda.
– CRM Opportunity Dashboard
KPI utama yang diukur:
- Jumlah Peluang Penjualan
- Skor Peluang Penjualan
- Nilai Pembelian Rata-rata
CRM Opportunity Dashboard dibuat untuk membantu tim penjualan Anda mengambil tindakan yang tepat untuk menindaklanjuti prospek baru. Dasbor ini menampilkan jumlah peluang penjualan, skor peluang penjualan, nilai rata-rata.
Dari informasi yang ditampilkan pada dasbor memudahkan Anda memprioritaskan peluang penjualan dan juga memandu tim fokus untuk menutup lebih banyak penjualan.
Anda juga dapat mengatur waktu, strategi, dan komunikasi Anda dengan tepat, Anda akan mengelola hubungan pelanggan Anda dengan lebih efektif, yang akan menghasilkan peningkatan pendapatan dan laba yang lebih baik.
Dapatkan Dashboard CRM Terbaik untuk Laporan Anda Sekarang
Laporan CRM memberikan Anda gambaran secara real-time keadaan bisnis Anda. Hal ini memudahkan Anda dan tim penjualan dalam menentukan langkah selanjutnya untuk melakukan lebih banyak penjualan.
Cara membuat laporan pada dashboard CRM juga relatif mudah seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Mekari Qontak telah dipercaya lebih 3000+ perusahaan untuk menangani penjualan dan bisnsi mereka.
Tidak hanya itu saja, Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.