
Dengan semakin banyaknya pilihan media pemasaran, maka pendekatan cross-channel marketing banyak digunakan. Hal ini karena pendekatan tersebut memberikan cara yang lebih terkoordinasi dan efektif dalam membangun hubungan dengan pelanggan.
Cross channel marketing memungkinkan untuk bisnis menyatukan upaya pemasaran di semua saluran, sehingga menghasilkan pengalaman yang lebih mulus dan efisien di setiap saluran pemasaran.
Hal tersebut juga sejalan dengan perubahan perilaku pelanggan lebih senang berinteraksi dengan merek melalui banyak saluran berbeda.
Yuk simak panduan lengkap tentang cross channel marketing di bawah ini.
Apa itu Cross Channel Marketing?
Cross channel marketing adalah upaya menjalin hubungan dengan pelanggan melalui berbagai saluran komunikasi. Bisnis perlu fokus pada menciptakan pengalaman pelanggan bermakna di setiap saluran, bukan hanya mengirim pesan melalui email atau posting media sosial,
Hal tersebut berbeda dengan multi-channel marketing yang melibatkan penggunaan berbagai saluran pemasaran secara terpisah, dengan sedikit atau tanpa koordinasi antar saluran.
Oleh karena itu, strategi cross channel marketing lebih efektif membangun hubungan dengan pelanggan, sekaligus dapat meningkatkan hasil dari upaya pemasaran yang dilakukan.
Mengapa Cross Channel Marketing Penting untuk Bisnis?
Ada banyak alasan mengapa cross channel marketing menjadi penting untuk bisnis. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan perjalanan pelanggan
Sebagai pemasar, Anda harus berada di tempat pelanggan dan prospek Anda berada. Salah satunya dengan mempertimbangkan bahwa perjalanan pelanggan dapat dijangkau di seluruh saluran bisnis, baik offline maupun online.
Hal tersebut dapat Anda wujudkan dengan cara menerapkan cross channel marketing yang tepat pada bisnis Anda.
2. Meningkatkan keterlibatan pelanggan
Hubungan emosional antara pelanggan dan bisnis dapat dibangun melalui interaksi yang menarik. Di mana ini sering kali menjadi faktor penentu yang dapat mengubah audiens target menjadi pelanggan setia.
Namun, pelanggan berinteraksi tidak pada satu saluran saja. Oleh karena itu, untuk mendorong keterlibatan yang sukses, Anda harus menempatkan bisnis Anda di depan pelanggan alih-alih menunggu mereka menemukan Anda.
Perlu diketahui bahwa pelanggan memberikan respons yang lebih baik terhadap konten yang dipersonalisasi. Sebagai contoh, ajakan bertindak (CTA) yang dipersonalisasi memiliki kinerja 202% lebih efektif dibandingkan dengan CTA yang bersifat umum.
3. Menciptakan hubungan pelanggan yang lebih baik
Beberapa saluran bisnis dapat memberi Anda visibilitas tambahan, memungkinkan Anda menciptakan merek yang lebih kuat, dan menciptakan hubungan yang lebih baik
Semua hal tersebut nantinya akan memberikan dampak positif dan mendorong adanya peningkatan loyalitas pelanggan pada merek bisnis Anda.
Manfaat Cross Channel Marketing
Manfaat utama cross channel marketing adalah meningkatkan jangkauan dan keterlibatan pelanggan Anda di berbagai saluran. Namun, tidak hanya itu saja. Pemasaran cross channel masih memiliki manfaat lainnya yang dapat menguntungkan bisnis Anda.
Berikut adalah manfaat cross channel marketing:
- Menciptakan pengalaman yang relevan dan sangat dipersonalisasi untuk setiap individu.
- Memberikan konsistensi pesan dan brand voice di seluruh saluran pemasaran dan kampanye, yang nantinya juga dapat membantu menumbuhkan hubungan serta kepercayaan pelanggan.
- Membantu tim pemasaran untuk fokus pada strategi pemasaran digital karena tidak perlu lagi membuat pesan yang berbeda untuk setiap saluran.
- Memberikan gambaran yang luas dan mendetail tentang perilaku pelanggan melalui pelaporan dan analitik.
- Meningkatkan basis pelanggan dan mendorong pertumbuhan penjualan serta pendapatan.
- Memaksimalkan return on investment (ROI) pemasaran.
Bagaimana Cara Melakukan Cross Channel Marketing yang Tepat?
Setelah mengetahui pengertian cross channel marketing dan manfaatnya, kini saatnya untuk Anda mengetahui seperti apa strategi cross channel marketing yang tepat untuk bisnis.
Berikut adalah beberapa langkah yang perlu Anda lakukan dalam melakukan strategi cross channel marketing:
1. Mengumpulkan database pelanggan
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengumpulkan database pelanggan Anda. Tujuannya adalah untuk memahami pelanggan secara menyeluruh dan meningkatkan keterlibatan dengan mereka melalui setiap saluran.
Banyaknya titik data dapat membantu Anda untuk membentuk pandangan terpadu tentang pelanggan saat mereka menavigasi dan meninggalkan sinyal di seluruh platform atau saluran bisnis Anda.
2. Membuat segmentasi pelanggan
Segmentasikan target audiens Anda berdasarkan demografi, psikografis, geografi, dan perilaku mereka.
Langkah ini akan membantu Anda memahami dengan tepat apa yang dibutuhkan pelanggan di setiap segmen dan menyesuaikan pesan dan penawaran produk yang akan Anda berikan kepada mereka.
3. Menentukan saluran yang akan digunakan
Langkah strategi pemasaran cross channel yang berikutnya adalah membuat daftar berbagai saluran tempat pelanggan Anda berada.
Ini akan membantu Anda untuk mengetahui di mana target audiens potensial Anda berada. Di sisi lain, ini juga akan membantu Anda untuk menentukan saluran mana saja yang efektif untuk Anda gunakan.
Baca juga: Memahami Media Promosi, Fungsi, Contoh dan Kelebihannya
4. Mulai dengan micro funnel
Saat Anda baru memulai pemasaran cross channel, coba buat dan optimalkan micro funnel bisnis Anda terlebih dahulu. Ini akan membantu Anda menemukan masalah di saluran pemasaran Anda yang lebih luas dan perbaiki mereka segera.
5. Menguji berbagai jenis perjalanan dan saluran
Ketika baru mulai melakukan pemasaran cross channel, Anda mungkin akan bingung tentang saluran mana yang akan berhasil dan mana yang tidak.
Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan A/B testing dan pengujian multivarian untuk melihat seperti apa perjalanan cross channel pelanggan Anda, di mana mereka sering berada, dan elemen berbeda apa saja dari kampanye cross channel yang mereka tanggapi dengan lebih baik.
Kemudian, Anda dapat melanjutkan dengan menyesuaikan, meningkatkan, dan mengoptimalkan kampanye pemasaran Anda sesuai dengan hasil testing yang telah Anda peroleh.
6. Gunakan strategi yang terbaik
Setelah Anda menentukan kampanye cross channel mana yang memberikan hasil terbaik, Anda dapat menjalankan kampanye tersebut ke semua prospek dan pelanggan bisnis Anda.
7. Memantau dan menganalisis kinerja strategi
Kemudian, lanjutkan dengan memantau dan menganalisis kinerja strategi pemasaran cross channel menggunakan metrik dan alat analisis yang tepat, misalnya seperti CRM analitik.
Melakukan hal ini akan membantu Anda untuk mengetahui apa yang berhasil dan apa yang tidak. Di sisi lain, ini juga akan mengumpulkan wawasan berharga untuk kampanye pemasaran Anda di masa mendatang.
8. Ulangi dan mulai kembali
Langkah strategi pemasaran cross channel yang terakhir adalah dengan mengulangi semua langkah di atas dan mulai kembali kampanye cross channel Anda.
Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan kinerja strategi pemasaran cross channel Anda secara lebih lanjut.
Baca juga: Strategi Pemasaran: Pengertian, Manfaat, Cara, dan Contohnya
Contoh Sukses Penerapan Cross Channel Marketing
Apabila dilakukan dengan benar, pemasaran cross channel dapat memberikan bisnis pemahaman dan wawasan yang lebih baik tentang pelanggan mereka, yang dapat digunakan untuk memandu keputusan kampanye di masa mendatang.
Berikut beberapa contoh brand ternama yang sukses menerapkan cross channel marketing adalah
1. Starbucks
Starbucks menggunakan platform loyalitas lintas untuk mendorong pelanggan kembali berbelanja.
Mereka dikenal sebagai salah satu merek terbaik dalam cross channel marketing, berkat program loyalitas yang terintegrasi dengan baik. Starbucks pertama kali memperkenalkan kartu membership pada tahun 2001, yang awalnya digunakan sebagai kartu prabayar untuk pembelian di toko.
Kini, kartu membership tersebut bisa diisi ulang dan digunakan tidak hanya di toko, tapi juga melalui aplikasi seluler, situs web, dan aplikasi lainnya. Setiap perubahan yang pelanggan lakukan pada akun Starbucks mereka, akan otomatis diperbarui di semua platform.
Strategi Starbucks ini mampu meningkatkan loyalitas pelanggan, setidaknya anggota akan mengunjungi toko sekali seminggu.
Selain itu, kartu membership juga mengumpulkan data penting tentang pengguna yang memberikan wawasan berharga bagi Starbucks. Data ini membantu mereka menciptakan pengalaman yang lebih personal dan efektif dalam menarik pelanggan baru dan menjaga pelanggan tetap setia.
2. Mercedes-Benz
Mercedes-Benz memiliki strategi cross channel marketing yang memanfaatkan saluran digital dan media sosial, termasuk iklan berbayar, organik, dan content marketing.
Komunitas online mereka yaitu “Generation Benz,” juga turut membantu Mercedes-Benz memahami profil pelanggan dan taktik pemasaran yang tepat untuk setiap saluran.
Salah satu yang popule adalah kampanye model CLA yang menggunakan iklan tradisional Bowl dengan menampilkan Usher dan Kate Upton saat pertandingan Super Bowl berlangsung di stadion Mercedes-Benz Superdome di New Orleans.
Selain itu, perusahaan mobil tersebut juga membuat microsite khusus untuk CLA dan meningkatkan kesadaran di media sosial melalui kampanye #clatakethewheel yang menargetkan orang berusia 20-an hingga awal 40-an.
Kampanye tersebut juga didukung dengan iklan berbayar di Facebook yang menautkan ke video tentang CLA dan Mercedes-Benz juga bekerja sama dengan Casey Neistat, seorang influencer terkenal di kalangan milenial.
Hasilnya, peluncuran CLA menjadi yang terbaik dalam 20 tahun terakhir, dengan satu juta pengunjung yang melihat konten online yang merupakan jumlah kunjungan tertinggi ke situs MBUSA.com.
Melalu upaya cross channel marketing tersebut, Mercedes-Benz juga berhasil menarik 82% pembeli baru yang sebelumnya memilih merek mobil mewah lain.
Tingkatkan Cross Channel Marketing Bisnis Anda Sekarang!
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwasanya cross channel marketing adalah strategi pemasaran lintas saluran yang dilakukan untuk meningkatkan interaksi dan keterlibatan pelanggan.
Selain menggunakan cross channel marketing, Anda juga dapat meningkatkan strategi pemasaran Anda dengan menggunakan sistem Omnichannel, yaitu pendekatan lintas saluran yang mampu menyelaraskan saluran bisnis Anda dengan mengintegrasikan semua layanan dalam satu platform.
Mekari Qontak menyediakan aplikasi Omnichannel terbaik yang sudah dipercaya lebih dari 3000+ perusahaan untuk membantu bisnis mereka secara efektif.
Anda dapat mengintegrasikan Omnichannel dengan CRM dan berbagai saluran bisnis lainnya untuk mempercepat dan mengoptimalkan layanan bisnis Anda.