Daftar isi
12 min read

Memahami Media Promosi, Fungsi, Contoh dan Kelebihannya

Tayang 26 Januari 2023
Diperbarui 13 Desember 2023
Genz memilih membeli produk melalui media sosial
Memahami Media Promosi, Fungsi, Contoh dan Kelebihannya

Di era digital saat ini, banyak sekali contoh media promosi yang bisa bisnis manfaatkan untuk memasarkan produknya. Media tersebut menjadi sarana efektif untuk mengenalkan produk ke konsumen agar mereka tertarik untuk membelinya.

Meski begitu, tidak mudah bagi bisnis untuk memilih jenis media promosi yang tepat. Mereka terlebih dahulu harus memahami fungsi serta jenis media promosi. Maka dari itum untuk menentukan pilihan bisa tidak akan memakan banyak waktu serta tenaga.

Bagi Anda yang sedang berusaha untuk memulai menjalankan bisnis barunya, akan menarik mengetahui informasi terkait apa itu media promosi. Termasuk manfaat serta contoh media promosi yang bisa dijadikan pilihan.

Pelajari selengkapnya pada artikel di bawah ini.


Apa Itu Media Promosi?

Media promosi adalah sarana untuk mengenalkan produk serta layanan jasa kepada calon atau target konsumen. Media promosi berperan untuk memberikan gambaran terkait produk dan jasa yang suatu bisnis tawarkan. Hal ini diharapkan agar konsumen dapat mengenali dan tertarik untuk membeli.

Melalui strategi pemasaran yang tepat, penggunaan media promosi akan mendukung aktivitas marketing berjalan lebih efektif. Karena media ini akan menjadi sarana terbaik dalam mempromosikan produk yang diluncurkan.


Apa Tujuan Media Promosi?

Tujuan utama melakukan promosi menggunakan suatu media adalah memasarkan produk yang dijual ke pelanggan. Disisi lain, momen tersebut juga berguna untuk mengenalkan produk baru serta memperkuat brand image produk yang sudah ada.

Tujuan lainnya menggunakan media promosu adalah

  • Memberikan informasi mengenai produk atau jasa ke target pasar.
  • Meningkatkan penjualan dan pendapatan bisnis.
  • Mendapatkan pelanggan baru dan mengubahnya menjadi customer loyal.
  • Meningkatkan reputasi atau citra baik di mata pelanggan.
  • Menonjolkan produk sendiri sehingga mampu bersaing dengan kompetitor di pasar.
  • Menjaga kestabilan penjualan.

CTA Qontak's Banner Aplikasi Omnichannel


Fungsi Media Promosi

Umumnya sebuah bisnis membutuhkan macam macam media promosi. Dikarenakan ada banyak fungsi media promosi yang dapat diperoleh para pelaku bisnis. Biasanya fungsi atau manfaat media promosi ini adalah sebagai berikut.

– Menjangkau Target Pasar Lebih Luas

Media promosi akan membantu meraih target konsumen yang diinginkan lebih baik. Sebab sarana promosi ini biasanya memiliki spesifikasi sendiri untuk pasar tertentu berdasarkan jenisnya. Dengan begitu, calon konsumen lebih mudah mengenali sebuah produk atau jasa yang baru diluncurkan dan tertarik untuk mendapatkannya.

– Membangun Brand Awareness

Fungsi media promosi berikutnya untuk mengenalkan membangung brand Awareness. Media promosi berfungsi untuk memberikan informasi detail seputar produk atau jasa secara detail.

Sebagian konsumen yang mendengarkan saja, belum pasti memahami dengan baik.  Namun berbeda saat melihat secara langsung seperti apa bentuk produk dan jasa yang ditawarkan. Tentu saja hal ini meningkatkan keinginan konsumen untuk memperoleh produk atau jasa tersebut.

– Media penawaran

Media promosi bisa menjadi sarana yang cukup efektif untuk menawarkan sebuah produk atau jasa ke konsumen tertentu. Selain itu, media promosi juga metode paling efektif dan efisien untuk menawarkan produk secara langsung pada target yang lebih luas. Hal ini dapat membantu bisnis berjalan lebih lancar dengan cepat.

– Memperbaiki kesalahan

Jika terjadi kesalahan pada produk dan jasa, maka media promosi merupakan alternatif terbaik yang bisa membantu memperbaiki kesalahan tersebut. Dengan adanya informasi yang jelas dan rinci pada sarana promosi tersebut, tentunya kesalahan yang ada dapat diperbaiki dengan efektif.

Baca: Panduan lengkap Owned Media dan Paid Media


10 Contoh Media Promosi untuk Pemasaran Produk

Secara umum, ada media promosi dibedakan menjadi 2 jenis yakni konvesional dan online. Media promosi konvensional (tradisional) dan online memiliki perbedaan dalam cara penggunaan dan jenis platform yang digunakan.

Kedua jenis media promosi ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Penting untuk memahami audiens target, tujuan promosi, anggaran, dan strategi pemasaran Anda untuk memilih media promosi yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

Berikut contoh media promosi konvensional dan online yang banyak digunakan adalah

1. Media Promosi Brosur

Brosur contoh media promosi

Berikutnya contoh media promosi yang tidak kalah menarik untuk dicoba yaitu brosur. Media promosi ini digunakan untuk memberikan edukasi yang lebih jelas dan rinci kepada target konsumen. Diharapkan bisa mendapatkan informasi yang memadai terkait produk atau jasa yang dipasarkan.

Menggunakan media yang satu ini tentu saja memiliki kelebihan berupa penjelasan yang detil pada calon konsumen. Sehingga tidak timbul banyak pertanyaan dan mampu meyakinkan konsumen untuk menggunakan produk atau jasa tersebut.

Kelebihan Brosur (Pros) Kekurangan Brosur (Cons)
  • Menyediakan ruang yang cukup untuk memberikan informasi yang rinci tentang produk atau layanan.
  • Bentuk promosi yang mudah dibawa dan didistribusikan.
  • Penggunaan elemen visual yang tepat dapat membangkitkan minat pelanggan.
  • Berfungsi sebagai referensi yang mudah bagi calon pelanggan.
  • Potensi terbuang sia-sia.
  • Memiliki keterbatasan ruang dan konten yang bisa dibuat.
  • Brosur dapat terlewatkan atau hilang di antara tumpukan materi promosi lainnya.

2. Contoh Media Promosi Spanduk

Contoh Media Promosi Spanduk

Berikutnya yang termasuk macam macam media promosi yaitu spanduk. Umumnya media ini dipasang pada area yang ramai untuk mendapatkan perhatian banyak orang. Adapun kelebihan contoh media promosi yang satu ini yaitu dapat terlihat jelas pada area pemasangan.

Selain itu, kelebihan media promosi ini mampu menjangkau cukup banyak target konsumen karena biasanya terletak di area yang cukup strategis. Misalnya di perempatan jalan dengan lampu merah, atau misalnya saja pada lokasi tertentu yang cukup ramai berupa tempat publik.

Kelebihan Spanduk (Pros) Kekurangan Spanduk (Cons)
  • Biaya realtif terjangkau.
  • Fleksibilitas dalam penempatan.
  • Menyampaikan pesan promosi dengan cara yang jelas dan padat.
  • Memiliki masa tayang yang terbatas.
  • Memiliki risiko terabaikan.
  • Keterbatasan dalam jumlah konten dan desain yang dapat ditampilkan.

3. Baliho

Contoh Media Promosi Baliho

Ada lagi contoh media promosi berikutnya yang tidak kalah menarik untuk dicoba, yaitu memasang baliho. Biasanya jenis media promosi tersebut diletakkan di tempat-tempat strategis yang banyak dilewati oleh konsumen.

Misalnya saja di area pinggir jalan raya, dengan ukuran yang cukup atraktif atau besar. Sehingga target konsumen yang tertarik untuk mendapatkan produk atau jasa yang dipromosikan di dalam baliho tersebut.

Kelebihan Baliho (Pros) Kekurangan Baliho (Cons)
  • Memiliki visibilitas yang tinggi.
  • Efek visual yang kuat dan mencolok.
  • Membangkitkan keterlibatan emosional.
  • Menjangkau target audiens secara lokal.
  • Biaya yang tinggi untuk produksi dan sewa ruang iklan.
  • Memiliki batasan dalam hal ruang promosi.
  • Memiliki batasan waktu tertentu.
  • Rentan terhadap cuaca dan kerusakan.

4. Banner

Media Promosi Banner

Lalu ada juga media promosi banner yang sering digunakan oleh banyak pengusaha untuk membuat banyak orang mengenal bisnisnya. Biasanya media satu ini diletakkan di area yang ramai dan memiliki desain yang atraktif. Sehingga banyak yang ingin melihatnya dan tertarik mengetahui lebih lanjut tentang produk yang ditawarkan.

Untuk penggunaan banner terdapat berbagai macam jenis. Pilihan banner yang tepat dapat disesuaikan dengan dana yang Anda miliki. Banner konvensional memiliki harga cukup ekonomis. Namun beberapa perusahaan besar lebih menyukai penggunaan banner digital yang lebih atraktif dengan harga yang lebih mahal.

Kelebihan Banner (Pros) Kekurangan Banner (Cons)
  • Memiliki elemen visual yang menarik.
  • Memberikan fleksibilitas dalam memilih lokasi penempatan.
  • Kemudahan dalam mengukur efektivitas pesan promosi.
  • Melakukan targeting yang tepat.
  • Seringkali terletak di bagian tersembunyi.
  • Penggunaan Adblocker yang memblokir iklan banner.
  • Batasan ruang untuk menyampaikan pesan promosi

5. Majalah

Contoh media promosi majalah

Majalah juga merupakan salah satu media promosi yang dapat membantu pebisnis untuk mengenalkan produk dan layanan yang diberikan secara tidak langsung. Umumnya, dalam sebuah majalah terdapat beberapa halaman yang memuat iklan produk tertentu.

Dengan demikian pebisnis dapat membidik para target konsumen yang membaca jenis majalah tersebut secara umum.

Kelebihan Majalah (Pros) Kekurangan Majalah (Cons)
  • Memperkuat citra merek Anda dan memberikan otoritas pada pesan promosi Anda.
  • Meningkatkan efektivitas kampanye promosi Anda.
  • Melibatkan pembaca dalam waktu yang lebih lama.
  • Memerlukan biaya yang relatif tinggi.
  • Memiliki siklus hidup terbatas.
  • Kesulitan memantau dan mengukur kinerja iklan.
  • Kurangnya interaksi langsung.

6. Merchandise

Contoh media promosi melalui Merchandise

Ada juga ide menarik untuk menggunakan merchandise atau souvenir sebagai media promosi yang unik dan berbeda. Beberapa perusahan sering kali menggunakan strategi ini saat mengadakan acara atau event tertentu.

Merchandise atau souvenir diberikan pada para pengunjung event yang beruntung. Sehingga bukan hanya menarik perhatian dari target konsumen di sekitarnya, namun sekaligus memberikan informasi secara akurat mengenai produk dan jasa yang ditawarkan oleh bisnis tersebut.

Tentu saja ada beberapa jenis souvenir untuk keperluan promosi yang umum dipilih. Misalnya berupa mug keramik, jam dinding, bolpoin, payung, dan masih banyak lagi. Bentuk souvenir dapat disesuaikan dengan dana yang tersedia. Selain itu, desain serta informasi yang disertakan di dalam souvenir juga bisa direncanakan.

Kelebihan Merchandise (Pros) Kekurangan Merchandise (Cons)
  • Membantu meningkatkan kesadaran merek.
  • Memberikan efek jangka panjang.
  • Membangun keterlibatan dengan pelanggan.
  • Biaya produksi cukup tinggi.
  • Berisiko disalahgunakan oleh pihak lain.
  • Tidak mencapai target yang tepat.
  • Keterbatasan uang promosi.

7. Media Promosi Internet

contoh Media Promosi Internet

Contoh media promosi internet merupakan salah satu bentuk media promosi yang paling banyak digunakan akhir-akhir ini . Sehingga tidak heran jika para pebisnis pemula kebanyakan memilih internet sebagai strategi pemasaran yang dilakukan saat pertama kali.

Kelebihan media promosi yang satu ini terletak pada jangkauan yang cukup luas serta modal promosi yang minim. Maklum saja, kebanyakan penggunaan internet relatif murah dibandingkan menggunakan sarana promosi yang lainnya.

Hal ini membuat banyak pebisnis pemula dengan modal minim menyukai alternatif contoh media promosi yang satu ini.

Kelebihan Promosi Internet (Pros) Kekurangan  Promosi Internet (Cons)
  • Pengukuran kinerja pemasaran yang akurat.
  • Membangun keterlibatan, memperkuat hubungan, dan mendapatkan feedback langsung dari konsumen.
  • Jangkauan luas tanpa batasan demografi.
  • Rentan terhadap isu privasi atau kebocoran data.
  • Perubahan algoritma atau kebijakan search engine.
  • Muncul masalah teknis, seperti downtime situs web atau gangguan jaringan.

Rekomendasi: Internet Marketing: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya!

8. Contoh Media Promosi Email

Contoh media promosi email

Di era digital saat ini, sebaiknya manfaatkan contoh media promosi berupa email. Sebab banyak email yang dikirimkan kepada para konsumen lama maupun baru untuk memberikan pendekatan yang lebih personal.

Selain itu, strategi promosi melalui email marketing juga dapat menarik perhatian konsumen untuk mengenali produk lalu berakhir dengan menggunakannya.

Kelebihan Email (Pros) Kekurangan Email (Cons)
  • Mengirim email yang disesuaikan dengan minat pelanggan.
  • Melakukan segmentasi dan targeting yang lebih tepat.
  • Dapat dilacak dan diukur.
  • Biaya pengiriman email relatif murah
  • Tingkat respons rendah.
  • Sering dianggap sebagai spam yang dapat merusak image brand.
  • Memiliki batasan dalam hal format dan desain.

9. Media Promosi Sosial Media

contoh media promosi online

Media promosi online saat ini banyak menyedot perhatian konsumen. Misalnya saja dengan menggunakan Facebook Ads atau Website. Alternatif lain yang banyak digemari yaitu dengan menggunakan media sosial marketing.

Melalui media promosi tersebut, tentu saja target konsumen yang bisa diperoleh akan jauh lebih luas. Karena media promosi online pada dasarnya tidak memiliki batasan area dalam membidik target konsumen yang diinginkan.

Kelebihan Promosi Sosial Media (Pros) Kekurangan Promosi Sosial Media (Cons)
  • Jangkauan pasar yang luas.
  • Targeting yang lebih spesifik.
  • Membangun keterlibatan dan hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.
  • Menyediakan alat pengukuran kinerja yang canggih.
  • Persaingan pasar yang sangat kompetitif.
  • Algoritma platform sosial media terus berkembang dan berubah.
  • Ketergantungan pada platform pihak ketiga.

Rekomendasi: 13 Tips Social Media Marketing yang Efektif Meraih Banyak Pelanggan!

10. Media Promosi Video

Terakhir media promosi yang juga cukup efektif dengan menggunakan video marketing.

Di era digital saat ini, banyak pengguna Youtube yang memanfaatkan video dalam mempromosikan sesuatu. Sehingga tidak heran jika mulai banyak perusahaan atau pebisnis yang melirik penggunaan video melalui Youtube tersebut.

Banyak pihak yang percaya bahwa Youtube merupakan konverter bisnis yang terbaik. Sehingga ramai-ramai pebisnis memilih media ini untuk mendapatkan target konsumen yang lebih maksimal.

Namun demikian, media yang satu ini membutuhkan kreativitas yang tinggi untuk membuatnya. Sehingga diperlukan perencanaan yang matang sebelum meluncurkan video Youtube.

Kelebihan Promosi Video (Pros) Kekurangan Promosi Video (Cons)
  • Menyampaikan pesan dengan daya tarik visual dan audio yang kuat.
  • Penjelasan yang lebih baik tentang produk atau layanan dibandingkan dengan teks atau gambar saja.
  • Membangun keterlibatan yang lebih tinggi dengan penonton.
  • Video dapat dengan mudah dibagikan di berbagai platform digital untuk memperluas jangkauan pasar.
  • Biaya produksi untuk membuat video tinggi.
  • Membutuhkan waktu dan upaya yang signifikan.
  • Perhatian pendek penonton.

11. Influencer Marketing

Pemasaran influencer melibatkan bekerja sama dengan individu atau tokoh terkenal di media sosial yang memiliki pengikut yang besar. Mereka mempromosikan produk atau layanan kepada audiens mereka dengan harapan pengikut mereka akan tertarik dan membeli produk tersebut.

Kelebihan Influencer Marketing (Pros) Kekurangan Influencer Marketing (Cons)
  • Mendapat kepercayaan pelanggan yang tinggi dari pelanggan.
  • Menjangkau orang-orang yang sulit dijangkau melalui metode pemasaran tradisional.
  • Konten unik yang menarik perhatian dan membangun keterlibatan dengan audiens.
  • Mencapai target pasar yang lebih tepat sasaran
  • Biaya yang dibutuhkan umumnya relatif lebih mahal daripada pemasaran tradisional.
  • Kurangnya kontrol atas konten dan narasi yang ingin Anda sampaikan ke audiens.
  • Kurangnya pengaruh jangka panjang

Tips Menggunakan Media Promosi yang Tepat

Agar mendapatkan hasil maksimal, maka melakukan promosi tidak boleh sembarangan. Salah satunya dalam menggunakan media promosi yang harus dipersiapkan matang.

Berikut ini cara menggunakan media promosi agar tepat sasaran adalah

1. Kenali Produk

Tahapan pertama adalah poin yang sangat penting untuk mengenali produk yang akan dijual. Anda harus mengetahui detail informasi produk mulai dari bahan baku, manfaat, keunggulan dan banyak lagi. Informasi tersebut bisa menjadi nilai jual yang perlu ditonjolkan.

2. Tentukan Target Pasar

Tahapan kedua adalah pilih target pasar sesuai dengan keunggulan produk yang Anda tawarakan. Misalnya Anda menawarkan produk untuk baju kerja wanita, maka target pasar Anda adalah wanita rentang usia 25-45 tahun. Fokus untuk mengejar target pasar tersebut agar mendapatkan hasil maksimal.

3. Pilih Media Promosi yang Tepat

Media promosi umumnya memiliki segmen pasar masing-masing. Maka jika Anda mengeluarkan produk khusus anak muda, akan lebih baik memilih media promosi sosial media seperti Instagram atau TikTok.

Dikutip dari Marketsplash bahwa 58% Gen Z mengatakan bahwa mereka membeli produk di media sosial, terutama Instagram, dan untuk Millennial, persentasenya adalah 45%.

4. Buat Promo Semenarik Mungkin

Terakhir Anda perlu menciptakan content marketing yang menarik untuk pelanggan. Konten tersebut harus berisi informasi yang relevan dan kosisten agar pelanggan tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan


Tingkatkan Penjualan dengan Memilih Media Promosi Efektif

Logo Mekari Qontak

Ulasan diatas membahas banyak sekali contoh media promosi yang bisa Anda gunakan untuk memaksimalkan marketing Anda. Di mana media promosi ini berperan dalam mengenalkan produk baru dengan cara interaktif untuk mendatangkan konsumen.

Agar berjalan efektif, bisnis tentu perlu memantau seluruh media promosi yang digunakan. Salah satu teknologi yang bisa digunakan untuk memantau media tersebut adalah Omnichannel CRM. Software Omnichannel ini dapat menghubungkan berbagai channel dalam satu tampilan dashboard.

Mekari Qontak menawarkan aplikasi Omnichannel dan aplikasi CRM terbaik di Indonesia yang bisa mengintegrasikan saluran pemasaran Anda.

Selain itu, Qontak juga mitra resmi Instagram API dan WhatsApp API. Dengan begitu, Anda dapat memanfaatkan fitur IG API dan WhatsApp API seperti fitur WhatsApp blast untuk mengirimkan pesan promosi secara massal ke pelanggan.

Tak hanya itu saja, Qontak juga telah dipercaya lebih dari 3000 persuahaan dan Qontak tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan. Jadi tunggu apa lagi?

CTA Qontak's Banner Aplikasi Omnichannel

Kategori : BisnisMarketing
WhatsApp WhatsApp Sales