3 Langkah Agar Email Sales Anda Lebih Meninggalkan Kesan

Ingin Banjir Pesanan? Kait Leads dengan Email Sales yang Berkesan!

Salah satu syarat keberhasilan sales adalah adanya kemampuan berkomunikasi yang baik. Kemampuan berkomunikasi yang baik sendiri erat kaitannya dengan keberhasilan menginisiasi dan membuka networking dengan meninggalkan kesan yang mendalam dan membuat produk dan jasa Anda diingat. Meninggalkan kesan pertama yang baik tentunya berlaku juga dalam usaha Anda menjaring klien dan customer saat melakukan email sales.

Saat Anda melakukan networking lewat email, email pertama yang Anda kirimkan sangatlah penting. Anda mungkin berpikir email sales yang Anda buat cukup mengandung perkenalan dan langsung to-the-point saja menyampaikan maksud Anda. Saat Anda beruntung, format dan isi email yang sesederhana ini tentulah dapat berhasil. Namun, tidak setiap saat hal ini berhasil.

3 Langkah Agar Email Sales Lebih Meninggalkan Kesan:

Untuk memperbesar kemungkinan Anda berhasil menggaet klien dan meninggalkan kesan dari email pertama Anda, lakukanlah tiga langkah berikut.

1. Lewatkan bagian intro atau perkenalan dalam email sales

Kebanyakan email yang Anda buat dengan tujuan networking akan diawali dengan perkenalan nama Anda dan deskripsi singkat mengenai siapa dan bagaimana diri Anda, serta perusahaan apa yang Anda wakili. Sementara hal ini Anda anggap benar dan terus-menerus lakukan, secara tidak sadar Anda tengah mempraktekkan sapaan dingin dalam email sales Anda. Jika diterima oleh orang yang Anda tuju sama sekali sesungguhnya tidak akan membuat mereka mengingat atau peduli dengan Anda.Hindari penulisan perkenalan kaku seperti ini. Sebab, orang cenderung tidak akan tertarik pada background Anda jika mereka tidak membutuhkan sesuatu dari Anda.

Mulailah dengan langsung menangkap perhatian mereka atau dengan gaya desain email ala newsletter yang menarik untuk dibaca dan khas brand yang Anda wakili. Pindahkan bagian perkenalan di akhir email karena awal email yang kaku tidak akan sanggup mempertahankan perhatian target Anda sampai akhir.

2. Buat penerima email merasa senang dan merasa diindahkan

Semua orang senang menerima sesuatu yang membuat mereka merasa lebih baik tentang diri mereka, seperti yang diungkapkan dalam Maslow’s Hierarchy of Needs mengenai ego manusia. Semua manusia membutuhkan perasaan senang ketika egonya dilambungkan. Gunakanlah sifat alami manusia ini untuk membuat email sales yang berkesan dan membuat mereka ingin memberikan respon, karena Anda menyenangkan ego target Anda.

Untuk melakukannya, Anda dapat melakukan riset untuk mengetahui keterkaitan mereka dengan suatu organisasi yang terhormat. Anda pun dapat menyebut mereka sebagai seorang pemimpin, ahli atau kata lain yang menggambarkan posisi yang terhormat. Sebutkan Anda pernah membaca dan membagikan karya mereka, atau memakai produk mereka. Sebutkan juga bagaimana efek menggunakan hal yang mereka ciptakan dalam hidup Anda. Cobalah untuk lebih spesifik dalam melakukan hal ini, menunjukkan bahwa Anda benar-benar terkoneksi dengan mereka secara personal. Lakukan sekali saja di awal kalimat dan jangan diulang-ulang.

3. Jangan langsung berjualan dan meminta target menjadi customer Anda

Kebiasaan dalam membuat dan mengirimkan email sales adalah terlalu cepat menjual produk atau jasa yang Anda miliki. Jangan juga meminta orang yang Anda kirimi untuk melakukan sesuatu apapun sebelum Anda benar-benar mengenal mereka. Mulailah dengan memberikan manfaat bagi mereka dengan membaca dan merespon email sales Anda.

Menurut Robert Cialdini, penulis dari Influence yang menjabarkan soal The Rule of Reciprocity, semua manusia pada hakikatnya akan merasa berhutang budi dan wajib membalas jika dirinya mendapatkan manfaat dari orang lain. Inilah yang bisa Anda gunakan. Otak manusia, termasuk prospek yang Anda kirimi email sales akan otomatis mengambil keputusan mengenai apakah sebaiknya mereka melakukan sesuatu berdasarkan interaksi yang telah terjadi serta pengalaman yang didapat. Karenanya, jika dari awal Anda sudah menyediakan akses dan kemudahan, informasi serta manfaat bagi prospek Anda, ke depannya tidak akan sulit bagi mereka untuk mengambil keputusan bekerja sama atau menjadi customer Anda saat diminta.

Anda dapat melakukannya dengan hal-hal berikut:

• Sering melakukan sharing konten yang dibuat oleh partner Anda
• Memberikan testimoni produk prospek Anda di media sosial maupun media lainnya
• Menyebutkan nama mereka dalam artikel yang Anda tulis
• Membagikan artikel berkualitas dan bermanfaat yang tujuannya menjawab masalah mereka
• Menyediakan akses informasi yang menguntungkan
• Memperkenalkan mereka dengan orang yang bisa menjalin kerjasama dengan mereka ke depannya
• Memberikan feedback mengenai pekerjaan, perusahaan atau produk mereka, serta berusaha menjadi teman yang suportif.

Gunakan Aplikasi Pendukung Email Sales Anda!

Kegiatan sales maupun marketing  yang tidak tepat sasaran akan memberikan hasil yang tidak maksimal. Aplikasi pendukung marketing dan sales seperti aplikasi CRM menyediakan fitur email marketing yang dapat digunakan untuk mengirimkan promosi langsung tanpa aplikasi tambahan kepada prospek atau pelanggan yang telah tersimpan rapi datanya dalam sistem. Isi dari promosi tersebut juga dapat disesuaikan dengan prospek atau pelanggan yang ditargetkan. Hal tersebut dapat menarik minat dari penerimanya sehingga dapat meningkatkan sales.

Pastikan aplikasi marketing yang dipilih mudah digunakan, sesuai dengan kebutuhan bisnis, dan sesuai dengan budget. Anda dapat memulai dengan aplikasi CRM Qontak.com yang dapat membantu Anda melakukan marketing automation dengan email campaigns. Fitur Aplikasi CRM ini memungkinkan Anda mengirimkan email sales dalam jumlah besar secara otomatis kepada prospek dan pelanggan Anda dengan personalisasi nama maupun data-data yang tersedia di database pelanggan Anda. Anda juga dapat memfilter berdasarkan jabatan, departemen, industri, ukuran perusahaan, dan lainnya, sebelum melakukan kampanye email.

Hubungi tim Qontak.com untuk konsultasi atau coba GRATIS aplikasi CRM untuk email sales Anda sekarang juga!

Melangkahlah ke tahap pendekatan dan pembuatan email sales yang lebih efektif, objektif dan meninggalkan kesan dengan mempraktekkan langkah-langkah di atas! Selamat mencoba!