9 mins read

Pengertian Sales Pitch, Contoh dan Cara Membuatnya

Tayang 08 July 2025
Diperbarui 28 July 2025
Pengertian Sales Pitch, Contoh dan Cara Membuatnya
Pengertian Sales Pitch, Contoh dan Cara Membuatnya
Mekari Qontak Highlights
  • Sales pitch adalah presentasi singkat (elevator pitch) fokus manfaat produk ke calon pelanggan.
  • Kunci efektivitasnya adalah menawarkan solusi menarik untuk masalah pelanggan dalam waktu singkat, butuh riset mendalam dan fokus pada pengambil keputusan.
  • Prioritaskan kebutuhan pelanggan, dengarkan feedback, dan akhiri dengan CTA serta referensi.

Sales pitch yang menarik mampu mendatangkan pelanggan. Sayangnya waktu terbatas membuat tim sales kesulitan untuk memberikan presentasi penjualan yang komprehensif.

Pesan Anda juga harus disampaikan dengan tepat, entah itu melalui kalimat penjelasan yang panjang dan padat, atau melalui ungkapan pendek yang langsung pada intinya.

Oleh karena itu, Anda harus membagi waktu antara pemberian informasi, mendengarkan feedback, mengenali kebutuhan calon customer dan menawarkan solusi dari masalah mereka lewat produk atau jasa Anda.

Dengan begeitu, Anda dapat memberikan sales pitch yang baik dan mudah diingat.

Saat melakukan sales pitch yang efektif, kemampuan untuk mempertahankan perhatian calon customer (leads) Anda dapat menentukan apakah Anda dapat mengubah perkenalan menjadi penjualan.

Pastikan informasi yang Anda sediakan mendukung dan menjawab kebutuhan mereka serta melibatkan calon customer sebagai penentu keputusan dan pemberi pendapat.

Pelajari selengkapnya mengenai sales pitch dan tips membangunnya pada artikel dibawah ini.

CTA Banner Sales Pitch

Apa itu Sales Pitch?

Sales pitch adalah presentasi singkat salesman yang bersifat persuasif mengenai manfaat atau keunggulan suatu produk yang ditawarkan kepada pelanggan atau rekan bisnis lainnya.

Durasi waktu penjelasan umumnya mulai dari satu-dua menit atau sering disebut juga sebagai elevator pitch. Sebab proses ini diharapkan bisa diselesaikan dalam waktu yang dibutuhkan seseorang saat menggunakan lift.

Faktor yang membuat sales pitch yang efektif adalah mampu menawarkan solusi yang menarik dari permasalahan pelanggan hanya dalam kurun waktu satu sampai dua menit.

Oleh karena itu, seorang salesman harus bisa secara spesifik menjawab tantangan unik dari bisnis yang Anda luncurkan.

Baca juga: KPI Sales yang Perlu Diukur dalam Bisnis


Bagaimana Cara Membangun Sales Pitch yang Efektif?

Berikut cara membangun sales pitch menurut HubSpot adalah

1. Lakukan Riset Terlebih Dahulu

Tips sales pitch pertama adalah riset. Riset haruslah menyediakan informasi mengenai calon customer (lead) Anda dan apa yang paling mungkin menarik minat mereka, kemudian membuat produk atau jasa Anda menjadi solusi yang mereka cari.

Karena itu, Anda tidak bisa hanya menginformasikan mengenai brand Anda dan berharap leads mengerti dan tertarik. Berusahalah untuk membuat calon customer merasa jika kebutuhannya diperhatikan.

2. Pastikan Anda Mengenal dan Memiliki Akses kepada Para Penentu keputusan

Tips sales kedua untuk melakukan pitch yang efektif adalah mengenal. Jika Anda memberikan informasi dan berusaha mengatasinya semenarik mungkin namun Anda tidak memiliki koneksi ke penentu keputusan pembelian, maka sales pitch Anda dapat berpotensi dilewatkan begitu saja.

Untuk itu, pastikan orang yang Anda ajak berbicara adalah orang yang tepat. Jangan menghabiskan waktu Anda maupun waktu orang lain.

3. Mulai Menjelaskan Detail Brand Secara Ringkas dan Mudah Dipahami

Tips sales pitch selanjutnya bermulai dengan penjelasan produk/jasa Anda.

Fokuslah pada cara-cara memenangkan hati leads, memicu mereka merubah pikiran dan melakukan tindakan.

Caranya adalah dengan menyediakan visi dan menjelaskan bagaimana mereka dapat memenuhinya dengan cara yang lebih baik.

Memenangkan hati customer tidak hanya soal berjualan, namun lebih kepada mengutamakan kepentingan mereka di atas keperluan brand awareness Anda.

Baca juga: Apa itu Customer Handling dan Langkah Mudah Menanganinya

4. Tanggapi Penolakan Customer dengan “Penolakan” Balasan

Yang dimaksud dengan “penolakan” balasan adalah informasi yang sudah dipersiapkan seandainya penolakan terjadi dari calon customer Anda.

Kebanyakan penyebab terjadinya penolakan adalah adanya masalah pada budget, otoritas pengambil keputusan, pertentangan dengan kebutuhan serta waktu yang belum sesuai.

Persiapkan argumen dalam keempat hal ini dan terbukalah untuk mengadakan diskusi dalam sales pitch Anda.

Anda dapat mengetahui apa saja hal-hal yang dianggap paling berharga oleh calon customer Anda tersebut.

5. Mendengarkan Apa yang Diinginkan Calon Customer

Jangan menjadi terlalu fokus terhadap sales pitch yang sempurna sehingga Anda menjadi tidak peduli akan apa yang sebenarnya diinginkan oleh calon customer Anda.

Jangan berusaha mencekoki calon customer dengan pengetahuan Anda dan jagalah agar pikiran Anda tetap terbuka untuk menerima kritik dan saran dari calon customer sehubungan dengan brand Anda.

6. Antisipasi Pertanyaan yang Sulit

Investor akan bertanya pertanyaan-pertanyaan yang mungkin tidak Anda prediksikan dan persiapkan sebelumnya, namun Anda dapat memastikan Anda datang dengan presentasi yang siap.

Pastikan setiap jawaban yang Anda berikan untuk setiap pertanyaan singkat dan jelas, langsung ke inti mengenai pemecahan masalah apa yang bisa dicapai lewat keberadaan usaha dan produk Anda.

Cobalah melatih presentasi dan sesi tanya jawab agar Anda bisa mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan yang sulit dijawab dan membutuhkan waktu cukup lama untuk disampaikan.

Hanya dengan sikap pitching yang baik dan percaya diri, Anda dapat meyakinkan investor untuk memberikan dana bagi usaha Anda.

7. Memiliki Call to Action

Setelah mendengarkan kritik dan saran serta apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh customer Anda, simpulkan sales pitch Anda dengan melakukan call to actions yang masuk akal agar menjadi efektif.

Bagaimanapun keputusan akhir calon customer, Anda tetap harus mempertimbangkan prospek yang mungkin terjadi sebelum berpindah ke follow up atau masa percobaan. Jadilah proaktif dengan melakukan call to actions.

8. Memasukkan Referral

Dalam melakukan tips sales pitch ini, pastikan Anda masukkan juga referral yang Anda peroleh dari klien Anda saat ini.

Referral ini dapat membantu terjadinya penjualan langsung setelah sales pitch diberikan jika calon customer mendapatkan rekomendasi dari klien Anda yang juga sudah dikenal sang calon customer.

Pastikan materi presentasi yang Anda hadirkan juga jelas dan tidak terlalu panjang untuk menjaga perhatian calon customer tetap terfokus.

Baca juga: Tips Melakukan Presentasi Sales yang Efektif

Contoh Sales Pitch

Jika Anda membutuhkan inspirasi, lihat contoh penjualan dan promosi produk berikut.

Mereka melakukan presentasi pendek, fokus dan secara efektif menyampaikan nilai pada pelanggan. Berikut ulasan selengkapnya

1. Merck

MERCK- sales pitch

Contoh sales pitch oleh perusahaan medis Merck di situs webnya memasang kampanye:

“Selama 130 tahun, Merck (dikenal sebagai MSD di luar AS dan Kanada) telah menciptakan kehidupan, memajukan obat-obatan dan vaksin untuk banyak penyakit paling menantang di dunia dalam mengejar misi kami untuk menyelamatkan dan meningkatkan kehidupan.”

Jika Anda adalah rumah sakit atau apotek yang mempertimbangkan untuk menggunakan solusi Merck, Anda akan yakin dengan penawaran ini. Mengapa?

Merck tahu bahwa nilai dan landasan ilmiah yang kuat mendorong keputusan bisnis di industri perawatan kesehatan.

Mereka memanfaatkan itu dengan menekankan sejarah panjang mereka dan mengikat pekerjaan mereka ke dalam misi mereka.

Dengan cara itu, mereka mengirimkan pesan yang beresonansi dengan audiens targetnya.

2. Gap Inc

gap-inc-sales pitch

Contoh sales pitch berikutnya adalah investor ritel Gap Inc. Mirip dengan yang dilakukan Merck, Gap Inc juga memasang kampanya pada situs webnya seperti berikut:

“Gap Inc. adalah peritel global terkemuka dengan koleksi merek termasuk Old Navy, Gap, Banana Republic, dan Athleta.

Kami berkomitmen untuk melayani kebutuhan pelanggan kami sambil memberikan nilai jangka panjang kepada pemegang saham kami.”

Gap lebih dikenal sebagai merek pakaian, tetapi belakangan ini, Gap Inc menjelma menjadi perusahaan publik dengan beberapa merek sukses di bawahnya.

Dalam promosinya kepada calon investor, Gap Inc menekankan posisi dominannya di pasar sambil memastikan bahwa perusahaan akan menjadi investasi jangka panjang yang aman.

3. G2Crowd

G2Crowd-sales pitch

“G2 memainkan peran besar dengan memberikan saran sejawat yang unik dan autentik secara real time. Kami memberikan panduan yang lebih baik kepada pembeli daripada firma analis tradisional, yang dapat memakan waktu hingga 2 tahun untuk memperbarui dan mempublikasikan penelitian teknologi.”

“Garis waktu itu tidak dapat mengimbangi kecepatan teknologi. Di G2, kami bertujuan untuk menjadi sumber tepercaya yang membantu setiap profesional bisnis di dunia membuat keputusan teknologi yang lebih baik.”

Contoh sales pitch diatas adalah cara yang menarik untuk membangun promosi Anda.

Catat apa yang benar-benar mengganggu pelanggan Anda dan jelaskan bagaimana layanan Anda dapat mengatasi keluhan ini. Hal ini adalah cara lain untuk membingkai ulang kebutuhan pelanggan, dan itu berhasil karena cara ini ampuh untuk menggambarkan situasi.

Ketika mereka mendiskusikan bagaimana Anda diberitahu oleh analis apa yang harus dilakukan, atau orang-orang yang belum pernah menggunakan suatu produk, mereka menyoroti keterputusan yang jelas di pasar antara apa yang Anda butuhkan dan apa yang Anda dapatkan.

Perusahaan memungkinkan pengguna produk yang diverifikasi untuk menulis ulasan dan menjadi sumber daya penting bagi penggunanya.

4. Thrivent Financial

Thrivent Financial

Contoh promosi penjualan dari perusahaan Thrivent Financial di situs webnya:

“Kami menyediakan layanan konsultasi, perbankan, asuransi, dan opsi investasi, serta panduan komprehensif untuk membantu Anda mencapai kesejahteraan finansial yang berkelanjutan. Kami memahami bahwa kekayaan bukanlah tujuan akhir, melainkan alat untuk mencapai ketenangan dan tujuan hidup Anda.”

“Bimbingan finansial kami didedikasikan untuk mendukung kemajuan Anda. Kami meluangkan waktu untuk memahami prioritas utama Anda dan menyediakan solusi serta sumber daya yang tepat untuk membantu Anda merealisasikan nilai-nilai dan aspirasi hidup Anda.” sambungnya.

Seperti yang diketahui, Thrivent Financial adalah perusahaan keuangan yang strateginya fokus pada pendekatan personal dengan klien. Melalui promosi mereka, terlihat bahwa cara ini efektif membantu prospek mencapai tujuan utama mereka setelah mengelola keuangan dengan baik.

Dengan menerapkan strategi komunikasi serupa, Anda dapat menyusun promosi yang jelas, sehingga calon klien dapat dengan mudah memahami nilai dan hasil nyata yang akan mereka peroleh dari berbisnis dengan Anda.

Baca juga: Komunikasi Bisnis: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Tips Membuat Sales Pitch yang Efektif

Setelah membaca contoh sales pitch diatas, mungkin Anda tertarik untuk membuatnya sendiri.

Berikut sedikit tips cara membuat sales pitch yang efektif:

1. Gunakan teknik storytelling

Bangunlah narasi yang menarik seputar keberhasilan seorang pelanggan setelah menggunakan produk atau layanan Anda. Cerita ini harus mampu membangkitkan emosi dan imajinasi calon pelanggan, membuat mereka melihat diri mereka dalam kisah sukses tersebut.

2. Terapkan personalisasi marketing

Meski sales pitch dibuat untuk kepentingan umum, tapi Anda tidak boleh mengabaikan keistimewaan setiap pelanggan. Buatlah mereka merasa istimewa dengan mempersonalisasi promosi sesuai dengan lawan bicara Anda. Misalnya dengan memberikan solusi tepat untuk menyelesaikan masalah mereka. Hal ini meningkatkan peluang Anda untuk mencapai close deal.

3. Sertakan fakta dan bukti konkret

Untuk membangun kredibilitas dan kepercayaan, sertakan data, studi kasus, atau statistik yang mendukung klaim Anda tentang produk atau layanan. Angka dan bukti nyata dapat memperkuat argumen Anda dan memberikan nilai tambahan di mata calon pelanggan.

4. Bangun hubungan emosional dengan pelanggan

Ciptakan koneksi personal yang lebih kuat dengan prospek. Ini bisa dilakukan dengan menyesuaikan nada bicara, menggunakan bahasa yang familiar, atau mencari kesamaan minat (misalnya, asal daerah, hobi, atau latar belakang pendidikan).

5. Posisikan diri sebagai edukator

Buatlah pendengar Anda percaya bahwa seolah-olah Anda adalah figur otoritas dalam industri, sumber informasi yang dapat diandalkan. Hal ini dapat membantu Anda menawarkan fakta relevan yang akan menarik perhatian mereka dan menambahkan tingkat kepercayaan ke lapangan.

6. Latih dan asah promosi Anda

Setelah menyusun sales pitch, sangat penting untuk melatih penyampaiannya secara berulang. Latihan akan membuat Anda merasa nyaman dan fasih saat menyampaikan sales pitch di masa mendatang.

Baca juga: Bagaimana Cara Melakukan Pitching agar Berhasil?

Persiapkan Sistem Penjualan Anda agar Mendukung Sales Pitch yang Efektif

Setelah melakukan sales pitch yang efektif, pastikan perusahaan/bisnis Anda memiliki sistem penjualan yang baik. Untuk mendukung tim sales Anda, Anda dapat menggunakan sistem CRM dari Mekari Qontak.

Dengan bantuan aplikasi CRM Mekari Qontak, Anda dapat dengan mudah meningkatkan penjualan.

Mekari Qontak menyediakan solusi end-to-end melalui aplikasi sales yang dapat terhubung ke WhatsApp API dan omnichannel lainnya.

Mekari Qontak telah menangani klien dengan berbagai skala perusahaan dari beragam jenis industri.

Teknologi yang ditawarkan Mekari Qontak telah membantu perusahaan dalam mendorong pertumbuhan pendapatan, memperbaiki produktivitas, serta meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

CTA Banner Sales Pitch
Kategori : Sales