Sales dan marketing menjadi hal yang tak terpisahkan dalam dunia bisnis. Keduanya memiliki peran penting dalam menghasilkan penjualan bisnis.
Saking eratnya hubungan keduanya, tak jarang sebagian orang kesulitan dalam membedakan sales marketing, salah satunya terkait informasi terkait tugas dan keterampilan yang dibutuhkan.
Oleh sebab itu, Mekari Qontak mencoba mengulas mengenai tugas, jenjang karir, tantangan, dan peluang kerja sales marketing di Indonesia. Baca selengkapnya pada artikel berikut.
Apa itu Sales Marketing?
Sales marketing adalah divisi penting dalam perusahaan yang bertugas menarik calon pelanggan untuk membeli produk atau jasa dan berkontribusi pada keberlangsungan bisnis.
Seiring perkembangan teknologi, peran ini semakin berevolusi dengan memanfaatkan media sosial untuk jangkauan yang lebih luas.
Hal tersebut juga didukung dengan strategi promosi yang lebih personal lebih efektif dalam membangun hubungan baik dengan pelanggan, yang pada akhirnya meningkatkan penjualan.
Baca juga: Marketing 101: Panduan Lengkap Pemasaran untuk Semua Bisnis
Apa saja Tugas dan Tanggung Jawab Sales Marketing?
Pada dasarnya, tugas utama sales marketing adalah mempromosikan produk atau jasa kepada pelanggan. Namun hal tersebut, tidak sesederhana yang dibayangkan, karena melibatkan banyak tugas lainnya.
Berikut tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab sales marketing di luar mempromosikan produk dan jasa:
1. Melakukan riset pasar
Tugas pertama yang perlu dilakukan menganalisis pasar untuk memahami perilaku target pelanggan, tren yang sedang diminati hingga aktivitas dari kompetitor.
Proses riset bisa dibantu dengan penggunaan digital marketing tools untuk mendapatkan hasil optimal.
2. Merencanakan dan mengelola kampanye pemasaran
Berdasarkan hasil riset yang didapatkan, tugas selanjutnya adalah menyusun strategi kampanye yang efektif.
Proses ini bisa saja melibatkan tim lain untuk membuat desain, menulis konten, berinteraksi dengan pelanggan, serta meningkatkan visibilitas kampanye atau iklan di media sosial, media online berbayar, atau cetak.
3. Memantau keberhasilan pemasaran dan penjualan
Setelah menjalankan sebuah kampanye, sales marketing bertanggungjawab untuk mengukur keberhasilannya.
Gunakan matrik seperti pertumbuhan tahunan, tingkat konversi, biaya akuisisi pelanggan, tingkat retensi, dan pengembalian investasi untuk memudahkan dalam pengukuran.
4. Menyiapkan laporan
Sales marketing bertugas untuk menyampaikan laporan dari sejumlah metrik kinerja yang dipantau kepada manajemen perusahaan. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab kinerja mereka, termasuk menjelaskan strategi untuk pertumbuhan berkelanjutan kepada eksekutif.
5. Mengembangkan strategi penjualan dan pemasaran
Sales marketing juga harus merancang strategi yang mencakup penentuan target pelanggan, citra merek, alat pemasaran, serta tujuan jangka pendek dan panjang, semuanya selaras dengan visi perusahaan.
6. Menyiapkan anggaran dan sumber daya
Tugas akhir adalah merencanakan alokasi sumber daya, termasuk menyusun anggaran, menilai kebutuhan keuangan, mengajukan persetujuan, menetapkan tenggat waktu, dan memastikan ketersediaan bahan baku serta tenaga kerja.
Baca juga: Sales Advisor: Tugas, Tanggung Jawab, dan Skill yang Dibutuhkan
Skill Apa saja yang Harus Sales Marketing Miliki?
Agar bisa menjalankan tugas-tugas yang disebutkan sebelumnya, sales marketing perlu memiliki skill atau keterampilan berikut:
1. Pengetahuan produk dan bisnis
Seorang sales marketing harus memahami produk, termasuk cara kerja, manfaat, dan promosi, serta memiliki wawasan industri untuk merancang strategi yang efisien dan menguntungkan.
Baca juga: Product Knowledge: Definisi, Manfaat, dan Fungsinya
2. Pelaporan dan analisis data
Sales marketing perlu menyusun laporan untuk manajemen, sehingga keterampilan pengumpulan dan analisis data sangat penting agar mereka dapat mengatasi hambatan dan mencapai target penjualan.
3. Keahlian pemasaran
Keterampilan yang tak kalah penting lainnya adalah mengembangkan strategi periklanan dan promosi yang efektif guna memaksimalkan keuntungan perusahaan.
Oleh sebab itu, diperlukan pemahaman mendalam tentang konsep pemasaran dan alat promosi yang tepat untuk mengoptimalkan sumber daya yang tersedia.
4. Keterampilan media sosial
Popularitas sosial media harus bisa Anda manfaatkan secara optimal. Penggunaan medsos yang tepat dapat menjangkau pelanggan, meningkatkan visibilitas merek, menjaga reputasi, dan meningkatkan penjualan.
5. Penganggaran
Sebagian aktivitas sales marketing melibatkan penggunaan dana relatif besar. Oleh sebab itu, keterampilan penganggaran seperti membuat estimasi biaya, menyusun anggaran, dan mengelola dana dengan bijaksana selama proyek berlangsung sangat diperlukan.
Berapa Gaji dan Prospek Karir Sales Marketing?
Saat ini, profesi sales marketing sangat diminati karena menarik, fleksibel, dan memiliki potensi pendapatan tinggi yang diukur langsung dari kinerja. Meski begitu, tidak ada angka pasti untuk besarnya gaji menjadi sales marketing di Indonesia.
Mengutip dari Indeed bahwa gaji rata-rata untuk staf sales & marketing adalah Rp 3.550.828 per bulan di Indonesia. Angka tersebut diperoleh dari 618 gaji dilaporkan dan diperbarui pada 19 Oktober 2024.
Tentu saja, angka tersebut tidak seratus persen valid. Sebab ada beberapa faktor yang mempengaruhi nilai atau besarnya gaji seperti keterampilan, pengalaman bekerja hingga UMP yang ditentukan berdasarkan lokasi bekerja.
Jika Anda telah bekerja selama 3 hingga 10 tahun, berpeluang untuk naik ke posisi sebagai sales marketing development. Tugas posisi ini melibatkan identifikasi, pengembangan, dan pengelolaan strategi pemasaran serta anggaran terkait periklanan dan sponsor.
Kemudian dengan pengalaman lebih dari 10 tahun, Anda bisa menjabat sebagai director of sales marketing. Sesuai namanya, profesi ini berperan untuk menyusun strategi pemasaran jangka pendek dan panjang, serta berkonsultasi dengan sales manager dan pemangku kepentingan lainnya mengenai kinerja perusahaan.
Bagaimana Cara Menjadi Sales Marketing Sukses?
Jika Anda ingin menjadi sales yang sukses menghasilkan pendapatan tinggi, berikut beberapa tips yang dapat membantu:
1. Pahami Produk yang Dijual
Kenali produk atau layanan yang Anda tawarkan secara mendalam, termasuk cara penggunaannya dan manfaatnya. Informasi ini akan memudahkan menjawab pertanyaan pelanggan atau menunjukkan nilai jual produk dengan menunjukkan testimoni.
2. Jujur dan Positif
Kemudian, usahakan agar Anda selalu bersikap jujur saat menjelaskan manfaat, harga, dan layanan produk. Sebab kejujuran akan membangun loyalitas pelanggan dan membuat Anda lebih disukai. Hindari mengajukan pernyataan berlebihan kepada pelanggan, sehingga dapat mencegah ulasan negatif.
3. Kerja Sama Tim
Dukung kerja satu antar tim dibutuhkan untuk bangun hubungan profesional yang sehat. Kerja tim juga memberi kesempatan untuk belajar tentang transaksi dan penyelesaian masalah.
4. Kerja Keras
Cobalah untuk memotivasi diri sendiri untuk mencapai target dan membuka jalan menuju kesuksesan. Meskipun hal tersebut membuat Anda harus bekerja lebih dari jam kerja. Namun dengan kerja keras Anda bisa berujung pada bonus atau promosi.
5. Identifikasi Calon Pelanggan Potensial
Saat bekerja atau di luar jam kerja, cobalah untuk mengidentifikasi orang yang berpotensi menjadi pelanggan. Mintalah rekomendasi dari pelanggan yang ada untuk menemukan prospek baru.
6. Komunikasi yang Efektif
Kembangkan kemampuan komunikasi pemasaran yang baik, baik melalui telepon maupun langsung. Komunikasi yang efektif akan membantumu mencapai kesepakatan dan membangun kepercayaan dengan pelanggan.
7. Asah Keterampilan
Pupuklah keinginan Anda untuk terus belajar dan memperluas wawasan. Ikuti kursus profesional untuk meningkatkan kredibilitas dan kompetensi Anda.
Baca juga: Mengenal Program Sales Training yang Tepat untuk Perusahaan
Jadilah Sales Marketing yang Sukses Sekarang
Sales dan marketing berperan penting dalam menciptakan penjualan dan pertumbuhan perusahaan. Divisi sales marketing bertugas mencari dan menarik pelanggan untuk membeli produk atau jasa.
Selain promosi, mereka juga melakukan riset pasar, mengelola kampanye, memantau kinerja, serta menyiapkan laporan dan anggaran.
Sementara untuk sukses, Anda perlu menguasai keterampilan seperti pengetahuan produk, analisis data, strategi pemasaran, penggunaan media sosial, dan penganggaran.
Dengan keterampilan ini, profesi sales marketing menawarkan prospek karir menjanjikan, dari entry-level hingga posisi direktur, serta penghasilan yang kompetitif di Indonesia.