Daftar isi
12 mins read

Email Blast: Pengertian, Manfaat, Contoh, dan Cara Efektif Membuatnya

Tayang 19 Mei 2025
Ditulis oleh:
Email Blast Pengertian, Manfaat, Contoh, dan Cara Efektif Membuatnya
Email Blast: Pengertian, Manfaat, Contoh, dan Cara Efektif Membuatnya
Mekari Qontak Highlights
  • Email blast tetap jadi metode andalan untuk menjangkau audiens secara luas dengan open rate rata-rata 21–25%.
  • Keunggulan email blast terletak pada kecepatannya dalam menyampaikan informasi, mempercepat promosi, serta membangun brand awareness dan loyalitas pelanggan.
  • Risiko email blast muncul saat minim personalisasi, karena bisa dianggap spam dan gagal membangun relasi dengan pelanggan secara berkelanjutan.
  • Gunakan aplikasi email blast andal seperti Mekari Qontak untuk memudahkan segmentasi, otomasi, dan analitik kampanye email.

Meski banyak media promosi lainnya, email marketing tetap diminati dengan rata-rata open rate berkisar antara 21 %–25 %. Hal ini juga membuat masih banyak bisnis mengirimkan email blast untuk meningkatkan brand awareness, promosi, hingga mendatangkan traffic.

Jika tidak dilakukan dengan tepat, email blast bisa dianggap spam dan berisiko menurunkan reputasi brand. Oleh sebab itu, penting memahami kelebihan, kekurangan, cara membuat, dan tips optimal menggunakannya. Baca selengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Email Blast?

Email blast adalah metode pengiriman pesan massal ke banyak alamat email sekaligus. Pesan yang disampaikan sebagian besar biasanya untuk mengirim katalog rutin, penawaran khusus, hingga menjangkau pelanggan yang sudah lama tidak aktif.

Menyesuaikan konten dengan riwayat transaksi dan bahasa bisa meningkatkan open rate 5–8% pada usia 20–35 tahun dan bantu bangun hubungan jangka panjang.

Meski sering disamakan, email blast dan email campaign memiliki tujuan berbeda. Email blast menyasar banyak penerima dengan satu pesan tunggal, sementara email campaign terdiri dari beberapa email terstruktur untuk membangun hubungan dan mendorong konversi.

Apa Kelebihan Email Blast bagi Bisnis?

Email blast memiliki berbagai kelebihan strategis dalam mendukung kegiatan pemasaran bisnis, antara lain:

1. Memberikan informasi terkini

Email blast berfungsi untuk menginformasikan pembaruan produk, peluncuran layanan baru, atau perubahan kebijakan. Hal ini memastikan pelanggan tetap mendapatkan informasi terbaru dari bisnis Anda.

2. Menyampaikan promosi dan penawaran khusus

Melalui email blast, informasi terkait diskon, promo terbatas, atau penawaran eksklusif dapat disampaikan secara cepat dan luas. Cara ini efektif untuk mendorong pembelian dari pelanggan baru maupun pelanggan lama.

3. Meningkatkan kunjungan ke website

Pesan email yang menyertakan tautan menuju blog, halaman produk, atau landing page tertentu, email blast dapat mendorong traffic ke situs web Anda. Pastikan buat CTA yang jelas untuk membantu memandu pembaca menuju tindakan yang diinginkan.

4. Meningkatkan kesadaran merek

Email blast membantu perusahaan memperkenalkan atau mengingatkan audiens mengenai brand, produk, atau layanan mereka. Pesan yang konsisten dan relevan dapat memperkuat brand recall di benak pelanggan.

5. Menjaga hubungan dengan pelanggan

Pengiriman konten yang relevan dan menarik melalui email blast juga dapat meningkatkan interaksi dan membangun kedekatan dengan pelanggan. Strategi ini berkontribusi pada peningkatan loyalitas dan keterlibatan pelanggan secara berkelanjutan.

Apa Kekurangan Email Blast bagi Bisnis?

Selain kelebihan yang disebutkan sebelumnya, email blast juga memiliki sejumlah kekurangan di antaranya seperti berikut:

1. Minim Personal Touch

Email blast sering terasa generik dan kurang menyentuh kebutuhan spesifik tiap individu karena dikirimkan secara massal.

Akibatnya, penerima cenderung mengabaikan pesan tersebut. Hal ini juga dapat menurunkan tingkat kepercayaan dan loyalitas pelanggan terhadap brand Anda.

2. Potensi Masuk ke Folder Spam

Penggunaan terlalu banyak tautan, kata-kata promosi berlebihan, atau format yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan email masuk ke spam. Hal ini secara langsung menurunkan visibilitas pesan Anda.

Selain itu, reputasi domain pengirim juga bisa terpengaruh jika terlalu sering dianggap sebagai spam.

3. Rasio Buka Cenderung Rendah

Tingkat pembukaan email blast kerap di bawah ekspektasi, terutama jika baris subjek tidak menarik atau pengiriman terlalu sering.

Banyak penerima yang langsung menghapus email tanpa membacanya. Akibatnya, pesan penting dari brand Anda bisa saja tidak tersampaikan sama sekali.

4. Terbatas dalam Membangun Relasi Jangka Panjang

Email blast sulit menciptakan hubungan yang mendalam dengan pelanggan karena sifatnya yang satu arah dan tidak disesuaikan.

Interaksi emosional atau percakapan dua arah nyaris tidak terjadi. Padahal, membangun keterlibatan jangka panjang sangat penting dalam menciptakan loyalitas pelanggan.

5. Batasan dalam Desain Visual

Sebagian besar email blast menggunakan template generik yang membatasi kreativitas visual. Hal ini membuat pesan promosi Anda sulit tampil menonjol dibandingkan ratusan email lain di inbox.

Cara Membuat Email Blast yang Efektif

Seperti yang sudah disebutkan di atas, bahwa untuk memaksimalkan email blast, Anda perlu mengetahui cara email blast yang tepat.

Untuk itu, Anda perlu menyimak cara membuat email blast yang mudah dan efektif berikut ini:

1. Pilih Layanan Email Blast Terbaik

Pilih Layanan Email Blast Terbaik

Sebelum mulai mempelajari cara menggunakan email blast yang efektif, pertama-tama Anda perlu memilih layanan email blast yang terbaik terlebih dahulu. Mengapa demikian?

Ini karena layanan email blast yang bagus dapat membantu Anda untuk membuat milis, mengelompokkan daftar, dan mengirim email blast dengan mudah.

Salah satu penyedia layanan email blast terbaik di Indonesia adalah Mekari Qontak. Mekari Qontak memiliki solusi all-in one untuk mengotomatiskan bisnis Anda, termasuk di antaranya adalah pesan blast dan broadcast.

2. Buat Daftar Email Anda

Buat Daftar Email Anda

Langkah membuat email blast yang kedua adalah dengan membuat daftar email Anda. Daftar ini berisikan alamat email yang dapat Anda kirimi email terkait pesan promosi atau buletin merek bisnis Anda.

Dalam hal ini, Anda perlu memastikan bahwa alamat email yang Anda masukan ke dalam milis sudah benar. Sehingga email Anda dapat diterima oleh prospek atau pelanggan Anda.

3. Segmentasikan Daftar Email Anda

Segmentasikan Daftar Email Anda

Apakah Anda sudah selesai membuat daftar email? Jika iya, ini saatnya untuk Anda mengelompokkan daftar email tersebut.

Segmentasi daftar email merupakan hal penting yang tidak boleh Anda lewatkan. Dalam hal ini, Anda perlu membagi pelanggan email Anda menjadi grup atau segmen yang lebih kecil guna mengirim email yang bertarget.

Anda dapat mengelompokkan prospek atau pelanggan Anda berdasarkan jenis kelamin, usia, minat, riwayat pembelian, lokasi geografis, aktivitas kontak, dan lain sebagainya.

Dengan melakukan segmentasi daftar email, Anda dapat mengirimkan email bertarget yang tepat sasaran. Sehingga Anda dapat memeroleh konversi dan penjualan yang lebih tinggi.

4. Buat Email Campaign yang Tertarget

Buat Email Campaign yang Tertarget

Setelah melakukan segmentasi daftar email, Anda perlu membuat email campaign yang bertarget. Anda dapat menyesuaikan email campaign dengan kebutuhan pemasaran Anda.

Untuk memeroleh hasil maksimal dari email blast yang akan dilakukan, Anda perlu memastikan bahwa Anda memilih email campaign yang tepat.

Dalam hal ini, Anda juga perlu memerhatikan nama dan alamat pengirim, subjek email, teks pendahuluan atau cuplikan email, dan yang tak kalah penting adalah isi email itu sendiri.

Pastikan Anda telah membuat email campaign yang semenarik mungkin dan sesuai dengan target audiens Anda.

Baca juga: Cara Membuat Campaign Email Marketing untuk Pemula

5. Lakukan Tes Spam dan Pengiriman

Lakukan Tes Spam dan Pengiriman

Sebelum mengirim email blast, Anda perlu melakukan tes terkait spam dan pengiriman. Tes spam dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi apakah konten Anda berisikan spam atau tidak.

Sementara tes pengiriman berfungsi untuk memastikan email blast yang Anda kirimkan ditampilkan dengan benar saat diterima oleh penerima.

6. Jadwalkan Pengiriman Email

Jadwalkan Pengiriman Email

Kemudian Anda perlu menjadwalkan kapan Anda akan mengirimkan email blast kepada prospek dan pelanggan Anda. Dalam hal ini, Anda perlu memastikan bahwa jadwal yang Anda pilih tidak berlebihan dan dikirim pada waktu yang tepat.

Jangan sampai email Anda dianggap sebagai spam karena terlalu sering dikirim atau tidak terlihat oleh penerima karena tidak dikirim pada waktu yang tepat.

Contoh email blast yang dikirim waktu yang tepat adalah ketika menjelang event tertentu, misalnya seperti black friday, momen sebelum lebaran atau natalan, dan lain sebagainya.

7. Review dan Kirimkan Email Anda

Review dan Kirimkan Email Anda

Apakah Anda sudah melakukan seluruh cara di atas? Jika sudah, maka Anda jangan langsung mengirimkan email blast, tetapi lakukan review terlebih dahulu.

Pastikan bahwa email yang akan Anda kirimkan sudah memiliki konten yang sesuai, tidak ada kesalahan, dan telah memiliki jadwal yang tepat.

Apabila Anda sudah memastikan semua hal tersebut, maka Anda siap untuk mengirimkan email blast kepada daftar penerima email Anda!

8. Evaluasi Hasil dan Kinerja Email Blast Anda

Evaluasi Hasil dan Kinerja Email Blast Anda

Email blast Anda mungkin sudah terkirim kepada prospek dan pelanggan, namun ini tidak berarti akhir dari panduan cara mengirim email blast yang tepat dan efektif.

Anda masih memiliki satu langkah terakhir yang harus dilakukan, yaitu evaluasi hasil dan kinerja email blast Anda.

Dalam hal ini, Anda perlu melihat dan menganalisis statistik kampanye email Anda. Apakah itu memiliki hasil yang sesuai atau tidak? Jika tidak apa yang menjadi kendala? Anda perlu mengevaluasi dan memperbaikinya.

Apabila email blast Anda memiliki hasil yang memuaskan, maka selamat!

Namun ini tidak berarti tugas Anda selesai sampai di situ saja, Anda perlu memikirkan bagaimana cara untuk mempertahankan hasil dan kinerja yang memuaskan tersebut.

Dengan demikian, Anda dapat mempertahankan hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan konversi serta penjualan bisnis Anda.

Tips Meningkatkan Efektivitas Email Blast

Meski email blast sering dianggap kurang efektif dibanding kampanye email yang tersegmentasi, metode ini tetap bisa memberikan hasil positif jika dilakukan dengan strategi yang tepat. Ikuti langkah-langkah berikut:

1. Bangun Daftar Kontak Secara Organik

Hindari membeli daftar email karena tidak efektif dan berisiko melanggar hukum perlindungan data seperti UU ITE atau CAN-SPAM Act.

Sebagai gantinya, kumpulkan alamat email secara alami melalui formulir berlangganan, penawaran eksklusif, atau akses awal produk. Dengan begitu, Anda bisa menjangkau audiens yang benar-benar tertarik dan siap menerima email dari bisnis Anda.

2. Lakukan Segmentasi dan Personalisasi

Setelah memiliki daftar email, lakukan segmentasi berdasarkan data seperti lokasi, riwayat pembelian, usia, atau minat. Segmentasi ini akan membantu Anda mengirim pesan yang relevan dan meningkatkan peluang interaksi lebih dalam.

Misalnya, pelanggan baru bisa menerima edukasi produk, sementara pelanggan lama ditawarkan program loyalitas.

Baca juga: Panduan Personalisasi Email Marketing yang Efektif

3. Buat Konten Menarik dan Tepat Sasaran

Hindari teks generik, sebaiknya gunakan gaya bahasa yang hidup dan komunikatif agar pesan lebih berkesan. Namun, tetap perhatikan agar tidak terlihat seperti spam.

Subjek email harus jelas, singkat, dan menarik agar meningkatkan open rate. CTA (Call-to-Action) juga harus menonjol dan mudah dipahami agar mendorong tindakan.

4. Gunakan Desain yang Konsisten dengan Brand

Desain email yang menarik dan fungsional dapat meningkatkan efektivitas komunikasi. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan template email yang sesuai dengan identitas visual brand Anda dan pastikan tata letaknya intuitif untuk berbagai perangkat.

5. Pilih Tools Email Blast yang Andal

Gunakan platform email blast yang menyediakan fitur analitik agar Anda dapat memantau performa kampanye. Beberapa metrik penting yang perlu diperhatikan meliputi:

  • Open rate: mengukur seberapa menarik subjek email Anda.
  • Click-through rate (CTR): menilai seberapa banyak pembaca mengklik tautan dalam email.
  • Conversion rate: mengukur efektivitas CTA.
  • Unsubscribe rate & spam complaints: indikator bahwa konten mungkin kurang relevan atau terlalu sering dikirim.

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Email Blast Terbaik untuk Pemasaran Bisnis

6. Lakukan Pengujian dan Optimasi Secara Berkala

Email blast bukan proses sekali kirim selesai. Anda perlu terus menguji elemen-elemen seperti judul, isi, dan tombol CTA melalui A/B testing. Tujuannya adalah mengetahui kombinasi terbaik yang menghasilkan respons maksimal dari audiens.

Dengan pendekatan yang strategis dan data-driven, email blast tetap bisa menjadi alat pemasaran yang efektif untuk menjangkau audiens lebih luas dalam waktu singkat.

Contoh Email Blast yang Efektif Menarik Minat Pembaca

1. Undangan Webinar

Contoh Email Blast - Undangan Webinar

Contoh email blast ini terasa personal karena mencantumkan nama penerima dan langsung menekankan pesan utama melalui header serta kalimat pembuka yang ditebalkan. Selain itu, tombol CTA yang jelas, membuat pesan mudah dipahami hanya dalam beberapa detik.

Subject: [Undangan] Webinar Gratis: Strategi CRM untuk 2025

Header: Halo, Andi! Siap Tingkatkan Strategi Bisnismu?

Body:
Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam webinar eksklusif:
📅 Tanggal: Rabu, 21 Mei 2025
🕒 Waktu: 14.00 WIB
📍 Platform: Zoom (link akan dikirim setelah pendaftaran)

✨ Topik: “Optimalkan CRM untuk Pertumbuhan Bisnis di 2025”

Pembicara:

  • Sarah Lestari (CRM Consultant, Mekari Solution)
  • Denny Firmansyah (VP Sales, Mekari Solution)

CTA Button:Daftar Sekarang Gratis

2. Flash Sale

Contoh Email Blast - Flash Sale

Amazon melalui Audible menunjukkan strategi flash sale yang efisien lewat email blast yang ringkas dan to the point. Pesan utama menampilkan urgensi promo, harga, manfaat, dan tombol CTA yang ditata secara visual jelas di tengah email.

Dalam kampanye seperti ini, tak jarang mereka juga mengirimkan SMS blast sebagai pelengkap untuk menjangkau audiens lebih luas.

Subject: 🎧 Diskon Kilat! Hanya Hari Ini: Semua Audiobook Hingga 70%!

Header: Dapatkan Audiobook Favorit Anda Sekarang

Body:
Temukan ribuan audiobook pilihan dengan diskon hingga 70%! Promo ini hanya berlaku selama 24 jam, jadi jangan sampai terlewat.

🎉 Buku favorit Anda, harga super hemat
⏳ Berlaku hanya sampai pukul 23.59 WIB malam ini
🚀 Dengarkan langsung di aplikasi Audible

CTA Button: Dapatkan Sekarang!!!

3. Peluncuran Produk Baru

Contoh Email Blast - Peluncuran Produk Baru

Retail fashion Next memanfaatkan email blast untuk memperkenalkan produk-produk terbarunya. Email ini ditujukan kepada pelanggan yang sebelumnya membeli pakaian dewasa, akan menerima info terbaru seputar produk anak-anak.

Strategi ini sangat efektif mengingat anak-anak sering membutuhkan pakaian baru dalam waktu singkat akibat pertumbuhan dan perubahan musim.

Subject: 👶 Koleksi Baru untuk Si Kecil Sudah Hadir!

Header: Temukan Pakaian Bayi Terbaru Musim Ini

Body:
Hai, Ibu Dina!
Kami tahu kebutuhan si kecil cepat berubah, jadi kami hadirkan koleksi pakaian bayi terbaru yang nyaman dan stylish.

✨ Tersedia ukuran 3–24 bulan
🍃 Material lembut dan ramah kulit bayi
🌦️ Cocok untuk cuaca musim ini

CTA Button:Lihat Koleksi Baru Kami Disini

4. Newsletter

Contoh email Blast - Newslatter

Laravel News menunjukkan bagaimana newsletter dapat dikemas secara sederhana namun tetap efektif. Mereka langsung menyampaikan konten utama seperti artikel baru, rilis paket, dan tautan komunitas tanpa basa-basi atau desain berlebihan.

Format ini mudah dibuat, efisien dari segi biaya, dan sangat cocok dikirim secara otomatis melalui platform email marketing.

Subject: 🚀 Rilis Terbaru Laravel + Tips Developer Pekan Ini

Header: Update Laravel Minggu Ini untuk Developer

Body:
Hai Developer!
Berikut beberapa highlight yang kami kurasi minggu ini:

  • Laravel 11.3 Resmi Dirilis: Cek fitur barunya
  • Paket Baru: laravel-metrics v1.0
  • Artikel Unggulan: “Meningkatkan Kecepatan Query di Laravel”
  • Komunitas: Top 5 repositori GitHub bulan ini

Tetap produktif dan terus eksplorasi Laravel!

Baca Selengkapnya!!!

Kesimpulan

Email blast tetap menjadi salah satu metode pemasaran digital yang efektif untuk menjangkau audiens dalam jumlah besar secara cepat. Selain media promosi, email blast juga berperan penting dalam menjaga hubungan dengan pelanggan melalui komunikasi yang konsisten.

Jika tidak dilakukan secara hati-hati, pesan bisa dianggap spam yang justru menurunkan reputasi bisnis. Oleh sebab itu, penting bagi pelaku usaha untuk personalisasi dan penggunaan tools yang andal seperti yang Mekari Qontak tawarkan.

Mekari Qontak menyediakan aplikasi email blast, yang membantu mengelola email marketing mulai dari pembuatan daftar kontak hingga analitik kampanye.

Aplikasi ini memliki antarmuka yang mudah digunakan, sehingga Anda dapat membuat template responsif, melakukan segmentasi penerima, serta menjadwalkan pengiriman otomatis dengan waktu yang paling efektif.

Tingkatkan engagement dan konversi dengan email blast Mekari Qontak, Hubungi Kami sekarang untuk mendapatkan penawaran spesial!

Referensi

Digital Marketing Association (DMA), “Investigating Email: Getting Returns On Email
Researchgate. “PERSONALIZATION IN EMAIL MARKETING HOW TO INCREASE OPEN RATES AND ENGAGEMENT

Kategori : Marketing
WhatsApp WhatsApp Sales