3 Sikap Pitching yang Mudah Menang di Mata Klien

Saat berusaha memberikan kesan kepada calon investor, Anda memerlukan susunan strategi di mana pesan dan branding yang Anda sampaikan kepada mereka yang menjadi audiens Anda memiliki formula menang. Semua bisnis, terutama di iklim startup yang kompetitif, pasti cepat atau lambat akan membutuhkan investasi agar tetap bertahan. Berhadapan dengan mereka yang berkuasa menanamkan modal penggerak usaha Anda, berikut ini tiga sikap pitching yang harus ada di dalam presentasi Anda.

1. Jangan takut berimprovisasi

Untuk bisa melakukan improvisasi di tengah-tengah usaha Anda meyakinkan investor, Anda harus benar-benar memahami pesan yang akan Anda sampaikan dan menguasai konten presentasi Anda. Untuk bisa berimprovisasi, Anda harus menyukai dan percaya akan ide yang akan Anda presentasikan. Ingatlah, jika Anda saja ragu akan tersedia market untuk produk yang Anda tawarkan dalam presentasi, bagaimana investor dapat yaking menanamkan dana ke usaha Anda?

2. Terbuka menerima kritik

Ide yang Anda pikirkan dan sampaikan bukanlah ide yang tanpa cela. Akan tetap ada ruang kesalahan yang mungkin bahkan tidak Anda sadari. Untuk mengetahuinya dan memperbaiki presentasi dan brand usaha Anda, Anda harus masuk ke ruang pertemuan dan menyampaikan presentasi dengan sikap terbuka dan siap menyambut masukan dari orang lain dan calon investor yang mendengarkan presentasi Anda. Hanya dengan demikian, Anda dapat menerima kritikan sepedas apapun dan melanjutkan usaha Anda untuk memperbaiki dan membuat usaha Anda mencuri perhatian para investor. Jangan melawan meski Anda perlu tetap mempertahankan dan percaya akan ide usaha Anda, dan jangan bersikeras tidak ada yang perlu diperbaiki karena hal ini akan menjadi nilai negatif bagi para investor.

3. Antisipasikan pertanyaan yang sulit

Investor akan bertanya pertanyaan-pertanyaan yang mungkin tidak Anda prediksikan dan persiapkan sebelumnya, namun Anda dapat memastikan Anda datang dengan presentasi yang siap. Pastikan setiap jawaban yang Anda berikan untuk setiap pertanyaan singkat dan jelas, langsung ke inti mengenai pemecahan masalah apa yang bisa dicapai lewat keberadaan usaha dan produk Anda. Cobalah melatih presentasi dan sesi tanya jawab agar Anda bisa mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan yang sulit dijawab dan membutuhkan waktu cukup lama untuk disampaikan. Hanya dengan tampil siap dan percaya dirilah Anda dapat meyakinkan investor untuk memberikan dana bagi usaha Anda.

Dalam melakukan pitching, Anda harus tetap berusaha semaksimal mungkin namun juga perlu siap menghadapi kegagalan. Selama Anda mengetahui bahwa Anda telah memberikan usaha yang terbaik saat melakukan pitching, Anda tidak akan kecewa jika investor memutuskan untuk melewatkan usaha Anda dan Anda akan optimis untuk mencoba kembali. Buka telinga Anda lebar-lebar untuk setiap masukan dan kritikan demi modal Anda memperbaiki performa serta memastikan ada kemajuan dari kekurangan-kekurangan dalam usaha Anda. Kemajuan inilah yang akan membuat Anda berhasil di kesempatan berikutnya.