Pengertian, Indikator, dan Contoh Brand Loyalty

Pengertian brand loyalty adalah sebuah istilah yang memiliki makna sama dengan loyalitas merek. Hal ini sebenarnya menjadi bagian dalam sistem pemasaran.

Jadi, istilah ini sebenarnya menggambarkan bagaimana seorang pelanggan menunjukkan sikap positifnya terhadap suatu merek. Pelanggan akan terus berpandangan baik mengenai sebuah merek. Umumnya pelanggan akan menjadi setia dengan brand tersebut.

Untuk mengetahui lebih jelasnya, yuk simak pembahasan lengkap tentang pengertian brand loyalty, indikator, tingkatan, dan contohnya di bawah ini!

Apa Itu Brand Loyalty?

Pengertian brand loyalty adalah komitmen yang muncul dari pelanggan pada sebuah merek tertentu. Maka pelanggan akan terus membeli produk merek tersebut secara berkelanjutan.

Apa itu brand loyalty secara sekilas mungkin sudah Anda pahami. Gambaran mengenai hal ini pada dasarnya tampak dari penilaian pelanggan yang cenderung baik pada sebuah merek.

Apa Saja Indikator Brand Loyalty?

Indikator brand loyalty adalah berbagai gejala atau fenomena yang terjadi pada pelanggan. Tentu saja gejala yang dimaksud ini berkaitan dengan kesetiaan pelanggan pada merek.

Bahkan seluruh sikap atau perbuatannya mengacu pada proses pembelian produk dengan merek yang sama. Tidak akan pelanggan menjadi berpaling dan membeli produk dari brand lainnya karena adanya loyalitas terhadap merek.

– Kepuasan Konsumen

Salah satu indikator brand loyalty yaitu kepuasan konsumen. Konsumen yang puas terhadap suatu brand tentu akan memiliki pandangan positif.

Produk bermerek yang dikonsumsi nya tersebut dinilai baik. Bahkan bisa saja produk bermerek tersebut dinilai tidak ada kecacatan sama sekali. Produk dinilai baik sehingga merek yang ada pada produk semakin dipandang baik.

– Kepercayaan Konsumen

Indikator brand loyalty berikutnya yaitu kepercayaan konsumen. Sebenarnya hal ini berkaitan pula dengan kepuasan konsumen. Rasa puas yang dimiliki oleh konsumen terhadap suatu merek menimbulkan pemikiran positif.

Konsumen nantinya menjadi percaya pada merek yang sama. Konsumen juga tidak akan melirik brand yang lain karena kepercayaannya yang cenderung tinggi pada merek tertentu.

– Pembelian Ulang

Lalu ada juga indikator brand loyalty berupa pembelian ulang. Tentunya proses pembelian ulang ini terjadi setelah konsumen melakukan beberapa indikator yang lain. Mulai dari puas hingga percaya pada suatu merek.

Konsumen umumnya akan melakukan pembelian ulang tanpa melakukan pertimbangan terlebih dahulu. Bisa juga konsumen melakukan pembelian ulang sambil mengajak orang lain. Maka akan ada lebih banyak lagi pelanggan dari suatu merek.

Apa Saja Tingkatan Brand Loyalty?

Ada beberapa tingkatan dari brand loyalty. Secara umum tingkatan ini terdiri dari lima macam. Detailnya seperti yang diungkap berikut di bawah ini.

1. Switcher

Pertama yaitu switcher, yang mana merupakan tingkatan paling rendah. Tingkatan ini merupakan konsumen yang suka berpindah-pindah merek. Sehingga tidak bisa menetap pada satu pilihan saja.

2. Habitual Buyer

Kemudian ada habitual buyer, yang merupakan konsumen yang minimal tidak kecewa dengan produk yang ditawarkan. Sehingga terbiasa untuk memutuskan membeli produk dengan merek yang sama.

3. Satisfied Buyer

Tingkatan ini tentu saja ditujukan pada konsumen yang merasa puas dengan produk yang ditawarkan. Di mana tingkatan ini bisa juga disebut sebagai tingkatan yang cukup loyal.

4. Liking the Brand

Lalu ada tingkatan di mana konsumen merasa sangat menyukai merek dan produk tersebut. Hal ini berkat kesan yang baik serta kualitas yang memuaskan dari produk. Sehingga sering kali melakukan pembelian ulang.

5. Committed Buyer

Tingkatan yang terakhir ini adalah tingkatan yang paling tinggi. Di mana konsumen memiliki kebanggan terhadap produk tertentu dan harus selalu membeli produk tersebut, bukan merek yang lain.

Apa Fungsi Brand Loyalty?

Adapun brand loyalty juga memiliki beberapa fungsi penting pada sebuah produk. Umumnya melalui hal ini maka didapatkan fungsi-fungsi menarik berikut ini.

Mempertahankan merek dengan optimal. Di mana berkat brand loyalty, maka secara tidak langsung membantu mempertahankan merek di tengah persaingan pasar yang cukup ketat. Sehingga tetap mendapatkan kepercayaan dari konsumen.
Mengatasi ancaman kompetitor, dalam pasar yang berkembang tentu saja kompetitor semakin besar. Oleh sebab itu, salah satu fungsi yang bisa diperoleh yaitu untuk menjawab ancaman dari kompetitor sehingga produk tetap dapat bersaing.
Membawa konsumen kembali, karena sering kali beberapa konsumen berpaling pada merek yang lain. Namun berkat brand loyalty maka nantinya konsumen akan berpikir untuk membeli kembali.

Apa Saja Manfaat Brand Loyalty?

Apa itu brand loyalty rupanya memiliki beberapa manfaat terutama untuk perusahaan pencipta produk dengan merek tertentu. Dengan adanya loyalitas merek dari pelanggan maka eksistensi perusahaan bisa dijamin. Sebab produk terus tersalurkan pada para konsumen hingga pelanggan terus bertambah.

– Meningkatkan Penjualan

Berbagai manfaat dari pengertian brand loyalty bisa benar-benar dirasakan oleh perusahaan. Salah satunya adalah meningkatnya penjualan produk. Dalam hal ini produk terus dibeli terutama oleh pelanggan yang telah setia dalam mengonsumsinya.

Ditambah lagi jika pelanggan mengajak orang lain untuk membeli produk yang sama. Maka sudah pasti jumlah pembeli produk akan bertambah dan penjualan meningkat.

– Menarik Pelanggan Baru

Manfaat lainnya adalah adanya kesempatan untuk mendapatkan pelanggan yang baru. Seperti yang telah dijelaskan bahwa pelanggan lama bisa saja mengajak orang lain untuk membeli produk. Disini terjadi proses promosi sehingga jumlah pembeli produk bertambah sedikit demi sedikit.

Jika pelanggan yang baru merasa puas terhadap produk tersebut maka pastinya loyalitas merek akan meningkat.

– Mengurangi Biaya Pemasaran

Adanya kesadaran untuk tetap setia pada suatu merek yang dilakukan oleh pelanggan juga memberikan manfaat lain. Di antaranya adalah semakin berkurangnya biaya pemasaran yang harus dikeluarkan oleh pihak perusahaan.

Sebab proses pemasaran secara tidak langsung terjadi melalui pelanggan lama yang setia. Jadi, perusahaan tak perlu mengeluarkan biaya lagi untuk melakukan promosi produk.

Bagaimana Cara Meningkatkan Brand Loyalty?

Meningkatkan hal ini tentu saja tidaklah semudah membalik tangan atau sekedar memberikan ide atau gagasan saja. Bayangkan saja kepercayaan pelanggan haruslah tetap dijaga oleh perusahaan. Citra perusahaan haruslah tetap baik sehingga kepuasan konsumen terhadap brand tidak pernah berkurang dan hilang.

1. Meningkatkan Kualitas Produk

Untuk dapat meningkatkan brand loyalty maka setiap perusahaan bisa melakukan peningkatan kualitas produk. Kualitas setiap produk yang diluncurkan di tengah masyarakat memang ahrus selalu dipertahankan.

Jangan sampai kualitas produk semakin menurun. Hal ini nantinya bisa mengurangi kepuasan konsumen. Hingga akhirnya kepercayaan konsumen semakin berkurang dan bahkan hilang.

2. Menjaga Konsistensi

Bukan hanya menjaga kualitas produk saja namun perusahaan juga haruslah tetap dapat menjaga konsistensi. Terutama dalam menghasilkan produk yang dikonsumsi oleh masyarakat.

Penyaluran produk dari produsen ke konsumen sebaiknya selalu diperhatikan sehingga kebutuhan konsumen selalu dapat terpenuhi. Maka konsumen akan merasa puas dengan layanan perusahaan hingga loyalitas meningkat.

3. Menyesuaikan Dengan Standar Konsumen

Peningkatan brand loyalty juga bisa dilakukan misalnya dengan menciptakan produk dengan disesuaikan pada standar konsumen.

Memang kehadiran produk harus dapat memenuhi keperluan atau kebutuhan konsumen. Akan menjadi lebih baik lagi jika produk juga bisa sesuai dengan keinginan konsumen. Dengan demikian, nantinya produk akan selalu sesuai dengan selera para konsumen.

Contoh Brand Loyalty Yang Sukses

Berikut ini contoh brand loyalty yang sukses sehingga setidaknya beberapa contoh berikut dapat menjadi acuan. Memang jenis produk bisa berbeda antara perusahaan yang satu dengan yang lain.

Namun, tidak ada salahnya bila pebisnis melihat dan mempelajari strategi pemasaran dari perusahaan besar. Maka nantinya peningkatan kesetiaan konsumen yang menjadi bagian dari proses pemasaran juga bisa dilakukan dengan tepat.

– Produk Apple

Contoh brand loyalty pertama dapat dilihat dari produk-produk yang diluncurkan Apple. Jika dilihat dengan seksama maka siapapun akan tahu bahwa produk dari Apple bervariasi. Setiap produk baru yang diluncurkan memiliki keunggulannya masing-masing. Selain itu setiap produk memiliki ciri yang sama dari brand Apple.

Hal ini membuat konsumen merasa puas dalam menggunakan produk Apple. Selain itu ciri khas dari Apple yang menjadi kebutuhan bagi konsumen membuat konsumen semakin tergantung. Hingga akhirnya pembelian produk Apple semakin meningkat.

– Mi Instan Indomie

Berikutnya di dalam negeri ada contoh brand loyalty Indomie yang sudah pasti diketahui oleh hampir semua orang. Citarasa Indomie yang khas tampaknya tak dapat dilupakan.

Rasanya nikmat membuat setiap orang ingin memakannya. Ditambah lagi variannya semakin bertambah banyak sehingga konsumen bisa memilih produk yang disuka. Kepuasan konsumen pada brand ini jadi semakin meningkat.

Optimalkan dan Tingkatkan Brand Loyalty Anda Sekarang!

Apa itu brand loyalty tentunya sudah bisa disimpulkan oleh Anda sekalian setelah membaca segala macam penjelasan di atas. Adanya hal ini sangatlah penting mengingat bahwa hal ini berdampak pada pendapatan perusahaan.

Dengan adanya pelanggan yang setia maka pendapatan perusahaan akan terus ada. Hingga bertambahnya jumlah pelanggan dapat meningkatkan penjualan yang pada akhirnya juga meningkatkan pendapatan perusahaan. Untuk itu kesetiaan pelanggan pada sebuah brand ini perlu dipertahankan oleh perusahaan terkait.

Selain menggunakan strategi meningkatkan brand loyalty di atas, Anda juga dapat meningkatkannya dengan menggunakan aplikasi CRM. Dengan menggunakan aplikasi CRM terbaik, Anda dapat meningkatkan seluruh tahapan proses bisnis dan customer journey Anda. Sehingga, pelanggan akan merasa lebih puas dan senang dengan pelayanan bisnis Anda.

Salah satu penyedia aplikasi CRM terbaik di Indonesia adalah Mekari Qontak. Aplikasi CRM Mekari Qontak dilengkapi dengan berbagai fitur canggih yang dapat memaksimalkan pemasaran, penjualan, dan layanan pelanggan Anda. Di sisi lain, Anda juga dapat mengintegrasikannya dengan Omnichannel dan sistem penunjang bisnis lainnya untuk bisnis yang lebih baik.

Mekari Qontak juga telah dipercaya lebih 3000+ perusahaan untuk membantu mereka meningkatkan tahapan bisnis secara keseluruhan. Tidak hanya itu saja, Mekari Qontak juga telah tersertifikasi ISO 27001 untuk memastikan keamanan informasi data pelanggan.