Jenis Keyword Apa yang Dapat Meningkatkan Konversi Online Shop?
Jenis keyword yang tepat akan membantu bisnis Anda semakin dikenal orang melalui mesin pencari. Ketika sudah memutuskan bisnis kita turut merambah ke dunia digital, maka mempelajari search engine optimization (SEO) saja tak cukup. Juga tak cukup hanya mempelajari berbagai strategi online atau digital marketing. Lebih dari itu, Anda pun perlu mempelajari berbagai jenis kata kunci.
Mengapa Perlu Mempelajari Jenis Keyword atau Kata Kunci?
Sebab dalam dunia digital kata kunci atau jenis keyword merupakan sebuah pondasi yang bisa menentukan berkembang atau tidaknya bisnis Anda. Dari sebuah kata kunci atau jenis keyword yang Anda terapkan dengan benar, maka dapat meningkatkan konversi penjualan Anda secara nyata.
Tapi perlu diingat, kata kunci atau jenis keyword yang banyak dicari di Google bukan berarti dapat berpengaruh pada penjualan Anda. Justru Anda cukup fokus pada kata kunci yang punya nilai konversi bagus.
Nah, dalam hal ini Anda butuh kata kunci yang spesifik dan umumnya panjang (long tail). Secara umum, kata kunci panjang memang jarang ada pencarinya, tapi ingat, poin di sini bukanlah kata kunci yang banyak dicari melainkan yang paling besar konversinya. Sebab itu, kata kunci atau jenis keyword yang panjang umumnya digunakan oleh calon pembeli potensial.
Supaya Anda tahu lebih jauh, berikut ini adalah 10 jenis keyword yang bisa meningkatkan konversi penjualan online shop Anda.
Apa Saja Jenis Keyword yang Dapat Meningkatkan Konversi Online Shop
1. Jenis Keyword Produk
Jenis kata kunci ini umumnya disebut product keywords. Sebagaimana namanya, di dalam kata kunci ini terdapat nama produk. Nah, biasanya penggunaan kata kunci semacam ini turut disertai dengan nama merek tertentu.
Contoh: Hape Samsung Galaxy Note
Dalam hal ini kata “Hape” biasa digunakan oleh pengguna internet yang mau membeli ponsel.
2. Jenis Keyword Merek/Brand
Jenis kata kunci merek atau branded keyword adalah kata kunci yang menyebutkan merek tertentu. Misalnya saja ‘Nikon’, merek ini bisa disisipkan dalam kata kunci. Jenis kata kunci ini konversinya sangat tinggi lantaran banyak dicari oleh para penggemar merek tertentu.
3. Kata Kunci Kompetitor
Kata kunci jenis ini biasa digunakan oleh pengguna internet untuk membandingkan antara satu merek dengan merek lain. Misal, ‘Samsung J5’ dan ‘Xiaomi Mi4’. Biasanya pengguna yang menggunakan kata kunci ini memang ingin membandingkan kelebihan dan kekurangan dari beberapa pilihan produk yang ingin dibelinya.
4. Kata Kunci Alternatif
Untuk bisa mengonversi penjualan, Anda perlu menyisipkan keyword alternatif untuk online shop Anda. Kata kunci alternatif ini diperlukan, lantaran pengguna internet biasanya juga akan mencari produk sejenis dari apa yang ingin dicarinya.
Misalnya, merek Anda menjual ‘sepatu training’, maka tidak ada salahnya jika Anda turut mengoptimasi kata kunci yang berhubungan dengan ‘sepatu lari’ atau ‘sepatu sneaker’.
5. Kata Kunci Pertanyaan
Pernahkah Anda merasa bingung mencari sesuatu di Google sampai akhirnya memilih menuliskan sebuah pertanyaan? Hal inilah yang perlu Anda tanamkan juga pada keyword online shop Anda.
Inilah fungsinya konten website, karena kata kunci ini akan mengarahkan pengguna internet ke sana. Dan setelah membaca konten yang dirasa dapat menyelesaikan masalah, maka kemungkinan besar pengguna tersebut dapat membeli produk yang Anda tawarkan.
6. Kata Kunci Komplementer
Kata kunci ini merupakan bentuk penyebutan produk Anda tapi secara tidak langsung. Misalnya Anda menjual produk fashion dan perabot rumah, salah satunya adalah lemari. Dan ketika ada yang mencari informasi mengenai celana atau baju, maka kemungkinan untuk dikonversi menjadi penjualan akan sangat tinggi.
7. Kata Kunci Spesifik
Sebagaimana namanya, keyword ini langsung terspesifik pada apa yang biasa dicari di Google. Mulai dari model, ukuran, kode, hingga harga, kata kunci jenis ini akan mengarah pada hal spesifik dari produk Anda.
Peluang untuk jenis keyword ini sangat tinggi karena persaingannya relatif lebih rendah dibanding jenis keyword lainnya.
8. Kata Kunci Musiman
Karena namanya musiman, itu berarti keyword ini pun mengikuti momen atau event tertentu untuk dicari orang. Misal, baju lebaran untuk Hari Raya Idul Fitri, kado natal untuk Hari Natal, dan sebagainya.
Tapi jangan berharap kata kunci ini dapat tembus dengan baik bila bukan momen atau event-nya. Tapi bila sudah momennya, maka penggunanya akan sangat besar dan kemungkinan untuk dikonversi ke penjualan akan sangat tinggi.
9. Kata Kunci Update
Bila sudah merambah dunia bisnis internet, maka Anda sudah harus siap pada segala perubahan yang cepat terjadi. Termasuk pada jenis keyword. Kata kunci update biasanya akan muncul seiring adanya tren baru.
10. Kata Kunci Symptoms
Kata kunci ini adalah kata kunci yang berisikan keresahan. Biasanya pengguna yang menggunakan kata kunci ini ingin segera mendapatkan jawaban pasti dari Google. Misalnya saja ada yang bermasalah dengan berat badan, maka biasanya akan mengetik “cara menurunkan berat badan yang mudah’. Setelah itu Google pun akan menampilkan segala bentuk konten yang dinilai dapat menjawab persoalan tersebut.
Sudahkah Anda mengaplikasikan berbagai jenis keyword ini dalam marketing bisnis Anda?
Ada satu hal lagi yang dapat membantu meningkatkan konversi Anda selain optimasi jenis keyword, yaitu dengan melakukan WhatsApp marketing. WhatsApp marketing adalah suatu metode marketing yang menggunakan WhatsApp, sebuah aplikasi pesan singkat yang sangat populer di Indonesia.
Hubungi Qontak.com sekarang untuk mengetahui lebih lanjut mengenai WhatsApp marketing. |