Memasuki dunia digital marketing, social media marketing merupakan salah satu aktivitas wajib yang harus terus diperbaharui dan diperbaiki setiap hari. Konten yang Anda sajikan di media sosial haruslah konsisten, tidak hanya dari nuansa dan pemilihan topiknya yang dijaga agar senantiasa relevan dan informatif, namun juga waktu yang paling ramai dengan interaksi.
Untuk menjaga konsistensi, Anda dapat memanfaatkan berbagai platform penjadwalan media sosial yang tersedia dan melakukan posting pada jam-jam krusial. Anda dapat merencanakan konten media sosial secara lebih matang dan berusaha mendapatkan manfaat dari promosi via media sosial yang efektif. Anda juga dapat memanfaatkan waktu untuk fokus ke hal-hal lainnya yang akan memperbaiki performa penjualan brand Anda dengan terlebih dahulu melakukan penjadwalan terhadap postingan di media sosial. Berikut ini cara Anda melakukan penjadwalan konten di media sosial dan memaksimalkannya.
1. Gunakan tools yang tepat
Membuat kalender media sosial yang jelas dan diikuti secara konsisten membutuhkan dedikasi sejak awal. Daripada membuat kalender dari nol, Anda dapat memanfaatkan platform tool scheduling postingan yang sudah tersedia dengan kalender yang sudah termasuk di dalamnya. Anda dapat menggunakan Hootsuite atau Sprout Social yang memampukan Anda untuk merencanakan konten, melakukan penjadwalan, memosting langsung serta memonitor notifikasi yang masuk.
2. Berikan alternatif dan variasi pada konten yang dipostingkan
Konten Anda tidak harus berupa penawaran terkini, namun bisa juga membahas soal topik yang tengah hangat diperbincangkan dan memiliki nilai berita yang tergolong “evergreen” atau abadi. Jika Anda merencanakan konten Anda seperti ini, Anda jadi bisa memperkirakan kapan sebaiknya Anda menjadwalkan konten tertentu untuk tayang di jam tertentu. Variasikan postingannya dari mengenai produk terkini dan postingan informatif.
3. Perbaiki kualitas konten dan tidak usah terlalu memusingkan berapa banyak postingan yang dilakukan dalam sehari
Anda dapat menentukan terlebih dahulu seberapa sering Anda ingin membangun interaksi dengan para followers Anda tanpa harus spamming. Anda hanya perlu konsisten dan tetap update, dan tidak usah terlalu banyak melakukan postingan sampai followers merasa terganggu. Pastikan sekali melakukan postingan konten Anda adalah sesuatu yang berkualitas.
Berikut ini beberapa waktu posting yang paling direkomendasikan di masing-masing media sosial:
- Facebook sangat ramai di siang hari dan interaksi sangat tinggi menjelang akhir pekan dan selama akhir pekan. Jam aktivitas tertinggi di Facebook adalah hari Rabu pukul 3 sore.
- Pada Twitter, hari Rabu di jam makan siang dan di penghujung jam kerja merupakan waktu-waktu yang paling ramai.
- Pada LinkedIn, postingan yang dilakukan sebelum jam masuk kerja dan menjelang jam kerja berakhir biasanya akan menerima banyak interaksi. Interaksi tertinggi terjadi di hari Selasa, pukul 10 hingga 11 pagi.
4. Lakukanlah optimasi berdasarkan respon audiens
Setelah berhasil menjaga konsistensi dan mengikuti ritme postingan brand Anda, perhatikan bagaiman followers Anda melakukan respon pada setiap postingan Anda. Setelah itu, eliminasi konten yang kurang banyak diminati, dan hanya fokus saja pada konten yang memang memicu komentar dan sharing. Selalu update terhadap topik-topik hangat sehubungan dengan industri yang relevan dengan brand Anda dan selalu jadikan brand Anda sebagai sumber informasi.
Inilah saatnya bagi Anda untuk membenahi postingan media sosial Anda!