5 Kesalahan Desain Web yang Dapat Merugikan

Desain dari sebuah situs adalah hal pertama yang akan dilihat dan dinilai orang yang mengunjungi situs Anda untuk keperluan berbisnis. Saat melihat situs yang dikunjunginya terlihat kurang meyakinkan tampilan pertamanya, otomatis pandangan calon customer juga akan langsung terpengaruh dan menganggap bahwa bisnis yang Anda jalankan tidak cukup terjamin karena desain yang buruk. Sepenting itu tampilan dan desain dari segala sesuatunya sehingga dapat mempengaruhi keputusan pembelian customer Anda, jadi, jangan menyepelekan desain situs tempat Anda berbagi dengan customer Anda dan berjualan.

Kenyamanan dan kemudahan menggunakan situs secara signifikan dapat meningkatkan penjualan bagi bisnis Anda. Karenanya, Anda perlu tahu beberapa bahaya desain situs yang kurang sesuai dan malah membuat orang yang tertarik membeli malah pergi. Berikut ini beberapa kesalahan desain situs yang harus Anda hindari.

1. Desain dan struktur alur situs yang sudah kuno

Anda perlu menanyakan pada diri Anda: Kapan terakhir kali Anda benar-benar memperhatikan situs Anda dan tampilannya? Jika jawabannya tidak pasti, besar kemungkinan desain situs Anda sudah ketinggalan zaman. Jika Anda tidak memperhatikan tren terkini dalam desain dan alur situs, Anda dapat membuat customer yang datang berpindah ke saingan Anda yang memiliki situs yang lebih trendi. Situs yang selalu mengikuti perkembangan zaman biasanya akan mengalami penyesuaian desain setiap dua hingga tiga tahun sekali.

2. Copywriting yang tidak ‘mengundang’

Bahasa situs yang tidak menarik, monoton dan terkesan kaku dapat menjadi desain situs yang menjauhkan penjualan. Buatlah rangkaian kata-kata yang menarik dan tersusun dengan alur yang jelas dan mengandung call-to-action. Kata-kata dalam situs Anda tidak seharusnya menceritakan terus-menerus mengenai keunggulan bisnis Anda, tapi harus mementingkan kepentingan target market Anda. Kata-kata yang tepat seharusnya membuat pengunjung situs merasa kebutuhan dan masalah mereka mendapatkan solusi.

3. Ketiadaan informasi kontak

Pada bagian About Us, Anda harus memasukkan informasi kontak agar siapapun yang mengunjungi situs Anda dapat menghubungi Anda jika membutuhkan apa yang Anda sediakan. Tanpa adanya informasi kontak berupa nomor telepon, email dan alamat, Anda akan kehilangan kredibilitas sehingga calon customer potensial dapat berpindah ke situs lain dengan informasi yang lengkap. Keberadaan kontak yang dapat dihubungi juga membuat customer merasa bisnis Anda sungguhan dan dijalankan oleh orang-orang asli.

4. Konten yang tidak di-update

Selain dari pemilihan kata-kata pada situs yang tidak menarik, konten yang tidak di-update secara rutin juga akan menyebabkan bisnis Anda lama-kelamaan stagnan dari segi akses situs dan relevansi dengan para customer yang datang ke situs Anda. Jika Anda belum memiliki halaman tambahan yang dapat menambah trafik berupa halaman blog atau update news, maka Anda perlu menambahkannya unuk menjadi pintu baru untuk melakukan update konten dan mengundang trafik sebelum customer melihat-lihat produk dan jasa yang Anda tawarkan dan mengambil keputusan berdasarkan nilai yang diperoleh dari konten Anda yang bermanfaat.

5. Situs yang tidak mobil friendly dan loadig laman situs yang lama

Stus yang tidak mudah diakses karena berat dan tidak menyesuaikan dengan pengakses yang melakukan browsing lewat smartphone-nya dapat membuat calon customer langsung melakukan bounce dan keluar dari halaman situs Anda karena menghabiskan waktu yang terlalu lama untuk bisa mengakses apa yang Anda tawarkan. Lakukan pemeriksaan dan lakukan tes pada situs Anda untuk memperbaiki user experience-nya, dan berikan pengalaman terbaik untuk para visitor untuk mempermudah konversi.

Daripada mengerjakan atau menangani sendiri desain dan pembuatan situs bisnis Anda, jangan ragu untuk meminta orang lain yang profesional dalam mendesain situs Anda dan mengeluarkan biaya ekstra untuk hal yang merupakan investasi terbaik dan bersifat jangka panjang untuk bisnis Anda.