Pernah Tertipu dan Keluar Uang Dalam Proses Rekrutmen? Kenali Ciri Loker Palsu Lainnya!
Anda mendapatkan tawaran pekerjaan atau rekanan bisnis dari sebuah perusahaan yang belum pernah Anda dengar sebelumnya? Jangan terburu – buru, mendapatkan loker (lowongan pekerjaan) kadang memang menggiurkan, tapi perlu di ingat di era digital ini, semakin mudah alur informasi semakin besar juga peluang bagi para penipu untuk melancarkan aksinya dalam mencari korban. Ada beberapa ciri loker palsu yang dapat kamu simak di artikel ini.
Banyak oknum dengan mencantumkan nama perusahaan abal – abal dengan tawaran yang sangat menarik terutama bagi yang belum atau tidak punya pekerjaan, dengan gaya yang meyakinkan, mereka tidak segan menghubungi Anda langsung untuk melakukan aksinya baik lewat telepon maupun email, semakin majunya teknologi semakin pintar para oknum ini melakukan aksinya, bahkan hampir tidak terdeteksi jika mereka melakukan penipuan. Simak ciri loker palsu berikut ini!
Saya Mau Coba Gratis Qontak.com Sekarang! atau |
7 Ciri Loker Palsu dan Cara Mengetahuinya
1. Cek Sumber Informasi.
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mengecek informasi mengenai perusahaan yang membuka lowongan atau memberikan penawaran kerjasama melalui mesin pencari (googling), biasnaya akan ada informasi mengenai perusahaan tersebut, baik dan buruknya atau benar atau tidaknya. Baca dan cobalah berdiskusi atau bertanya di forum yang menyediakan informasi mengenai perusahaan tersebut.
2. Tawaran Bukan Dari Jalur Resmi.
Ketika Anda memperoleh informasi mengenai lowongan pekerjaan atau kerjasama dari website yang bukan miliki perusahaan, maka sebaiknya Anda tidak langsung mempercayai informasi tersebut. Sebab di internet telah banyak beredar iklan lowongan pekerjaan dan kerjasama bisnis yang memang bukan berada di situs resmi perusahaan tersebut, jika memang Anda ragu, maka sebaiknya Anda cek kembali di website resmi perusahaan, apakah memang benar atau palsu.
Cek juga hosting dari website perusahaan, perusahaan yang benar tidak akan sungkan untuk memakai domain berbayar resmi bukan blog grartisan atau hosting grartisan, biaya sewa hosting 500.000 – 1.500.000 setahun bukanlah angka yang besar jika perusahaan tersebut serius menjalankan bisnisnya.
3. Janji Gaji atau Hasil yang Terlalu Fantastis.
Pernah lihat iklan peluang bisnis dengan modal kecil atau tanpa modal hasil berlimpah? Iklan seperti ini sudah menjamur, saya tidak menyalahkan dan memang ada beberapa bisnis seperti ini dan benar. Ttapi bagaimana jika hal ini dimanfaatkan oleh oknum yang hanya ingin meraup untung tanpa menguntungkan balik? Akan menjadi dampak yang buruk juga bagi para pelaku yang memang serius menjalankan bisnis ini bukan?
Beberapa poin penting lainnya adalah peluang dengan kualifikasi yang mengada-ngada seperti kerjasama atau lowongan untuk posisi tinggi dengan kualifikasi rendah dan terlalu mengumbar janji dengan memberikan angka yang fantastis di depan padahal kita belum tau apa yang dikerjakan dan seperti apa model kerjasamanya.
4. Meminta Sejumlah Uang Sebelum Memulai Pekerjaan.
Anda yang diberikan penawaran kerja atau kerjasama, tapi malah diminta membayar? Terdengar aneh tapi nyata, banyak orang mendapatkan penawaran seperti ini. Entah mereka dalam keadaan terdesak dan butuh pekerjaan banyak yang termakan dengan janji fantastis fiktif dari perusahan seperti ini.
Satu hal yang perlu diingat, mereka menghubungi Anda karena membutuhkan tenaga atau jasa Anda. Jadi apabila mereka meminta uang dengan banyak alasan entah akomodasi, biaya training atau apapun, jangan ragu untuk mengatakan bahwa perusahan ini penipu. Perusahaan yang baik akan memberikan akomodasi apapun yang Anda butuhkan untuk melakukan pekerjaan dan ada kontrak perjanjian sebelum memulai.
5. Relevansi Dengan Kegiatan Anda.
Hal termudah, adalah menyadari apakah tawaran tersebut relevan dengan Anda, contohnya seorang akuntan tidak mungkin mendapatkan tawaran untuk menjadi programmer. Begitu juga sebaliknya kecuali memang Anda juga memiliki spesialisasi dibidang lain selain yang dikerjakan sekarang, cek juga apakah Anda pernah mengirimkan penawaran kerjasama atau pekerjaan ke perusahaan tersebut? jika tidak segera hindari untuk kontak lebih jauh.
6. Alamat Perusahaan Berbeda dengan yang Ada di Website
Ketika ditawari lowongan pekerjaan, Anda akan dialihkan ke tahap interview. Perihal yang kadang mengganggu adalah alamat tempat interview berbeda dengan alamat yang ada di website perusahaan.
Hal ini patut Anda curigai dan minta kejelasan lebih lanjut terkait alamat yang benar, khususnya bila talent acquisition menggunakan email perusahaan yang tidak resmi. Namun terkadang beberapa talent acquisition akan menjelaskan mengapa mereka memberikan alamat yang berbeda yang merupakan perusahaan outsource.
7. Penggunaan Bahasa yang Tidak Formal
Ketika Anda dihubungi terkait lowongan pekerjaan, perusahaan resmi biasanya menggunakan bahasa yang formal atau setidaknya terstruktur. Dimulai dari perkenalan dirinya, posisi dia dan dari perusahaan mana. Ada banya perusahaan penipu yang menggunakan bahasa asal-asalan, walaupun sekarang penipu lebih pintar karena menggunakan bahasa yang formal.
Saya Mau Coba Gratis Qontak Sekarang!
atau
Saya Mau Bertanya Ke Sales Qontak Sekarang!
Tidak usah bingung, cukup ikuti langkah-langkah tadi saat menerima loker untuk mengetahui apakah itu palsu atau tidak. Semoga beruntung!