Mekari Qontak
Bisnis lain Pemasaran

10 Cara Meningkatkan Conversion Rate yang Efektif

Cara Meningkatkan Conversion Rate yang Efektif

Apa Itu Conversion Rate? Ini Dia Cara Meningkatkan Conversion Rate yang Perlu Anda Ketahui!

Conversion rate adalah jumlah persentase pengunjung yang datang ke situs web Anda dan penyelesaian tujuan yang diinginkan atau konversi, dari total jumlah pengunjung yang ada.

Tingkat konversi yang tinggi menunjukkan strategi pemasaran dan desain web yang sukses. Ini berarti orang-orang tertarik dan menginginkan apa yang Anda tawarkan, dan dapat dengan mudah mendapatkannya.

Conversion rate dapat menentukan keberhasilan upaya penjualan dan pemasaran suatu perusahaan. Namun, dalam penerapannya, persentase ini tak jarang tidak sesuai ekspektasi. Lalu, bagaimana cara meningkatkan conversion rate yang efektif?

Untuk informasi selengkapnya, simak pembahasan tentang apa itu conversion rate, cara menghitung, dan cara meningkatkan conversion rate di artikel berikut ini!

Cara Menghitung Conversion Rate:

Rumus Conversion Rate (%) = (Jumlah Konversi ÷ Total Pengunjung) x 100

Image CTA aplikasi CRM


Bagaimana Cara Meningkatkan Conversion Rate?

Apakah Anda sudah menghitung conversion rate bisnis Anda? Jika iya, bagaimana hasilnya? Apakah itu memuaskan?

Apabila hasil tingkat konversi Anda kurang memuaskan, Anda tidak perlu khawatir. Kami akan membantu Anda meningkatkan conversion rate situs Anda.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah cara meningkatkan conversion rate yang efektif:

1. Menggunakan CRO Planner

Cara pertama yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan tingkat konversi bisnis Anda adalah dengan menggunakan CRO planner.

CRO planner dapat membantu Anda untuk menganalisis dan mengembangkan strategi yang dapat meningkatkan rasio konversi bisnis Anda.

2. Menambahkan Live Chat

Cara berikutnya adalah dengan menambahkan fitur live chat pada situs Anda. Mengapa harus menambahkan fitur ini?

Melalui fitur live chat, Anda dapat meningkatkan layanan pelanggan dan customer journey, serta mengurangi kekhawatiran calon pelanggan terkait produk atau layanan Anda.

Mengingat pengunjung Anda mungkin tidak melakukan konversi karena memiliki pertanyaan atau kekhawatiran terkait produk atau layanan Anda, namun tidak dapat menemukan jawaban atau bertanya pada siapa pun.

3. Menunjukkan Unique Selling Proposition

Unique selling proposition bisnis Anda harus dikomunikasikan dengan jelas dalam setiap landing page yang Anda miliki. Namun, sebelum melakukannya, Anda harus memiliki pemahaman yang kuat terlebih dahulu tentang siapa audiens Anda dan buyer persona Anda.

Selain itu, Anda juga harus mendiskusikan manfaat produk atau layanan Anda dibandingkan fitur-fiturnya. Manfaat produk akan membantu calon pelanggan Anda membayangkan kehidupan mereka dengan produk Anda.

4. Membuat Konten yang Relevan dan Menarik

Ketika seseorang mengklik situs Anda setelah melihat iklan Anda atau membaca meta description Anda di Google, ini berarti pengunjung tersebut memiliki ketertarikan dan harapan pada situs Anda.

Oleh karena itu, Anda harus memenuhi harapan audiens Anda sesuai dengan apa yang Anda telah janjikan di dalam meta description atau iklan yang Anda buat.

Apabila konten yang Anda buat tidak memberikan apa yang mereka pikir akan dapatkan, maka mereka tidak akan berkonversi di situs Anda.

5. Membuat CTA yang Menarik

Salah satu komponen konversi yang tak kalah penting adalah call-to-action (CTA) atau ajakan bertindak. Dalam hal ini, CTA dapat berupa unduhan penawaran, membagikan kiriman di media sosial, atau berlangganan email.

Untuk meningkatkan tingkat konversi, Anda perlu menyertakan CTA di seluruh situs web dan landing page Anda. Selain itu, Anda harus memastikan bahwa CTA ini jelas dan mudah untuk diakses.

Baca Juga: 60+ Contoh Call to Action untuk Tarik Banyak Pelanggan!

6. Menghindari Spam Pop-up yang Berlebihan

Berbicara tentang CTA, sangat  penting bagi Anda untuk menghapus apa pun di landing page Anda yang akan mengurangi pengunjung mengambil tindakan yang diinginkan.

Dalam hal ini, Anda dapat menyingkirkan tautan, pop-up, atau opsi navigasi yang tidak perlu dan berpotensi mengalihkan perhatian pengunjung.

7. Meningkatkan Kecepatan Halaman Situs Web

Seorang pengunjung berkemungkinan untuk meninggalkan situs ketika mereka diminta menunggu untuk waktu yang terlalu lama.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa 40% orang meninggalkan situs yang memuat lebih dari 3 detik? Khususnya di seluler, di mana penundaan satu detik dalam respon halaman dapat mengakibatkan pengurangan 7% dalam konversi.

Oleh karena itu, Anda harus memastikan kecepatan halaman Anda berada di posisi yang tepat. Apabila Anda merasa halaman Anda membutuhkan waktu yang terlalu lama untuk diakses, maka Anda perlu meningkatkan kecepatan halaman situs Anda.

8. Melakukan A/B Testing

Untuk mengetahui apa yang berhasil dengan situs Anda, Anda dapat melakukan pengujian A/B. Di mana Anda melakukan eksperimen terakit jenis judul, warna, salinan, tata letak, dan CTA seperti apa yang cocok untuk audiens Anda.

9. Sederhanakan Tahapan Perjalanan Pelanggan

Cara meningkatkan conversion rate yang selanjutnya adalah dengan menawarkan proses yang sederhana. Ini artinya tidak ada terlalu banyak langkah dalam proses checkout. Selain itu, Anda juga perlu memastikan bahwa tombol pembayaran mudah untuk dilihat dan diklik.

Dengan demikian, calon pelanggan tidak akan merasa kewalahan saat melakukan proses konversi menjadi pelanggan dan melakukan pembelian di situs web Anda.

10. Pastikan Situs Anda Mobile Friendly!

Cara meningkatkan conversion rate yang terakhir adalah dengan memastikan bahwa situs web Anda dapat diakses melalui perangkat seluler. Seperti yang diketahui, bahwasanya situs seluler memiliki tampilan layar yang kecil jika dibandingkan dengan tampilan dekstop.

Oleh karena itu, Anda harus melakukan penyesuaian pada situs seluler Anda, agar pengunjung dapat merasakan pengalaman terbaik mereka dan mengkonversi situs Anda.


Aplikasikan Cara Meningkatkan Conversion Rate yang Efektif dan Tingkatkan Konversi Anda!

Omnichannel CRM Qontak by Mekari

Conversion rate merupakan jumlah persentase pengunjung yang datang ke situs web Anda dan penyelesaian tujuan yang diinginkan atau konversi, dari total jumlah pengunjung yang ada. Tingkat konversi ini dapat menunjukkan keberhasilan strategi pemasaran dan penjualan yang sukses.

Namun, ada kalanya hasil persentase konversi tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi atau harapan Anda. Oleh itu, Anda perlu mengetahui bagaimana cara meningkatkan conversion rate yang efektif untuk bisnis Anda.

Selain itu, Anda juga dapat meningkatkan tingkat konversi Anda dengan menghubungkan situs Anda ke berbagai platform media sosial yang Ada. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan Omnichannel untuk membantu Anda menghubungkan beberapa aplikasi media sosial dalam satu platform terpadu.

Mekari Qontak menyediakan Omnichannel CRM terbaik di Indonesia. Omnichannel Mekari Qontak dapat dengan mudah diintegrasikan dengan beberapa media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, WhatsApp, email, dan sebagainya.

Selain itu, Mekari Qontak juga didukung dengan fitur canggih yang akan mempermudah Anda mengelola pemasaran lebih efisien dan efektif. Jadi tunggu apa lagi?

Coba aplikasi Omnichannel Mekari Qontak selama 14 hari atau konsultasikan dulu secara gratis dengan mengisi form dibawah ini:

Hubungi Mekari Qontak sekarang!

 

Artikel terkait

WhatsApp WhatsApp Sales