5 Cara Memotivasi Karyawan yang Efektif

Memastikan setiap karyawan Anda mencapai potensi maksimal mereka bukanlah pekerjaan yang mudah. Lebih dari itu, hal ini bukanlah sesuatu yang menjadi tanggung jawab dari masing-masing karyawan secara pribadi saja, bukan pula tanggung jawab karyawan Anda yang memegang peranan selaku HRD atau Human Resources Development. Hal ini juga terletak pada bagaimana cara Anda selaku pemilik bisnis memotivasi karyawan Anda untuk bisa mengeluarkan kemampuan terbaik mereka dan tetap menikmati waktu yang mereka habiskan berada dan mengabdi pada bisnis Anda.

Masalah akan muncul ketika Anda mengepalai bisnis berskala kecil karena Anda tidak akan mungkin dapat menawarkan gaji yang besar pada karyawan Anda. Untuk ‘menambal’ kekurangan perusahaan Anda di area tersebut serta untuk memastikan karyawan tetap termotivasi, Anda dapat melakukan cara-cara berikut:

1. Mintalah feedback dari karyawan Anda mengenai kepemimpinan dalam perusahaan Anda

Karyawan Anda akan dapat merasakan adanya demokrasi dan kebebasan beropini dalam perusahaan Anda. Berkan wadah dan kesempatan bagi merema untuk mengekspresikan apa yang mengganjal dalam pikiran mereka, seperti strategi apa yang menurut mereka bekerja dengan baik dan mana yang malah berpotensi menjatuhkan tim. Mereka akan merasa opini mereka penting bagi Anda dan mereka akan merasa semakin memiliki tim dan support system yang solid. Mereka juga akan mampu melihat tanggung jawab dan pentingnya partisipasi mereka dalam membentuk alur kerja yang baik dan nyaman bagi semua orang serta struktur tim yang baik dan disesuaikan seiring dengan perjalanan sebagai satu tim.

2. Percayakan kepemimpinan yang baru bagi mereka

Jika karyawan Anda sudah memiliki kinerja yang terbukti profesionalitasnya, bahkan sanggup melakukan sesuatu secara lebih baik dari Anda sendiri, jangan ragu untuk mempercayakan posisi pemimpin pada mereka. Anda dapat menempatkan karyawan unggulan Anda ini sebagai pemberi solusi dalam tim sesuai dengan skill di mana dirinya unggul tersebut. Memiliki sebuah tim dengan banyak ahli di dalamnya merupakan resep kesuksesan kinerja bisnis Anda.

3. Jangan menjadi sosok pimpinan yang terlalu melakukan micro managing

Ingin mempetahankan karyawan terbaik Anda? Maka jangan mengontrol segala sesuatu yang mereka kerjakan dan mengirimkan pesan bahwa Anda tidak mempercayai mereka. Karyawan terbaik Anda pasti dapat mendeteksi rasa tidak percaya Anda pada kinerja dan tanggung jawabnya, dan hanya soal waktu saja mereka akan mundur dan memilih untuk bergabung dengan tempat lain di mana mereka lebih diberi kepercayaan. Berikan ruang untuk mereka menunjukkan diri dan kinerja mereka tanpa menentukan setiap langkah yang harus mereka ambil.

4. Perbaiki kelemahan mereka

Karyawan terbaik Anda tentunya tetap memiliki kelemahan, dan salah satunya yang membuat mereka gagal menyadari hal ini adalah jika Anda membiarkan mereka nyaman dengan apa yang sudah mereka ketahui. Tantang mereka dengan memberikan tugas yang lebih sulit sehingga mereka tahu mereka masih memiliki ruang untuk belajar dan terus berkembang.

5. Implementasikan ide mereka, segila apapun itu

Banyak sekali atasan dan pimpinan yang sering menuntut timnya untuk menyediakan ide-ide baru untuk dicoba, namun kemudian malah mengabaikan ide tersebut dan melakukan hal lain yang sama sekali tidak didiskusikan dengan tim terlebih dahulu. Jika Anda ingin memotivasi karyawan Anda dan membuat mereka loyal terhadap Anda, jadikan hal ini sebagai rutinitas, di mana Anda dan tim Anda saling bertukar ide kreatif dan mencoba mencari jalan bersama untuk mengimplementasikannya. Kemudian, sepakati bersama ide yang bisa Anda implementasikan dan berkomitmenlah untuk sama-sama terlibat. Semangat inovasi inilah yang akan membuat karyawan Anda merasa termotivasi.

Apa saja yang sudah Anda lakukan untuk mempertahankan dan memotivasi karyawan unggulan Anda?