Mendekati prospek dan mengubah mereka menjadi customer bukan merupakan hal yang mudah dilakukan. Kebanyakan prospek mempunyai cara dan triknya masing-masing untuk menghindari Anda jika mereka benar-benar tidak ingin diganggu. Anda sendiripun belum tentu menikmati proses memprospek calon customer meski itulah salah satu bagian dari pekerjaan Anda. Nah, untuk mengatasinya, ini dia hal yang dapat membuat kegiatan ini tidak lagi membebani Anda.
1. Lakukan panggilan pertama ke customer yang memang sudah tersedia dalam daftar customer Anda
Anda dapat mendengar feedback positif dari mereka mengenai kerjasama yang memuaskan dengan Anda. Dengan demikian, Anda secara tidak langsung sudah memotivasi diri Anda untuk mencari lebih banyak customer.
2. Rencanakan panggilan yang akan Anda buat keesokan harinya dari sehari sebelumnya
Dengan mengawali hari sudah mengetahui apa saja yang harus diselesaikan dan dicapai dalam hari itu, Anda dapat dengan mudah mencentang list yang sudah dipersiapkan. Akhiri hari Anda dengan membuat daftar rencana kontak yang akan dihubungi keesokan harinya.
3. Tandai di kalender kapan dan hari apa Anda harus memulai melakukan panggilan ke prospek Anda
Dengan melakukan blocking pada kalender Anda pada jam-jam tertentu, Anda akan lebih efektif dan berdedikasi untuk melakukan kegiatan tersebut tanpa diinterupsi oleh kegiatan lain.
4. Targetkan performa minim yang harus Anda capai setiap harinya
Terkadang, Anda bisa melakukan banyak panggilan dan tidak mendapatkan hasil sama sekali. Menargetkan seminimum mungkin pencapaian Anda setiap harinya akan membantu Anda untuk tidak merasa terlalu kecewa dan patah semangat saat target Anda meleset.
5. Jangan terlalu lama terlena dengan sesuatu yang negatif
Lebih banyak daripada tidak, prospek yang Anda hubungi merespon Anda dengan tanggapan yang kurang positif. Jika Anda terlalu lama merasa tidak enak, akan sulit bagi Anda untuk memotivasi diri sendiri dan melanjutkan untuk menelepon atau menghubungi prospek berikutnya. Pastikan Anda langsung ‘bangkit’ segera setelah mendapatkan penolakan.
6. Penuhi meja kerja Anda dengan komentar dan tanggapan positif yang pernah Anda terima dari customer Anda
Dengan cara demikian, Anda akan lebih merasa bersemangat untuk memprospek calon customer baru dengan harapan dapat mencapai kesuksesan yang sama.
7. 10 menit sebelum memulai memprospek, semangati diri Anda dengan mendengarkan lagu kesukaan Anda atau melakukan hal-hal yang menyenangkan Anda
Anda bisa mendengarkan lagu yang mengangkat semangat Anda, Anda bisa memulai 10 menit di pagi hari dengan melakukan hal yang membuat Anda merasa bersemangat. Anda dapat browsing video lucu, atau menelepon customer yang sudah berubah menjadi sahabat Anda hanya untuk mendapatkan energi positif.
Saat menemui kegagalan ketika tengah memprospek, seorang salesperson harus memiliki mantra pengingat yang membuat mereka dengan segera bangkit kembali dan melanjutkan pekerjaannya. Untuk setiap penolakan yang diterima, akan selalu ada satu atau bahkan lebih calon customer yang mau melanjutkan ke tahapan berikutnya hingga berhasil menjadi customer Anda.