Anggaran Pemasaran Terpaksa Dipangkas? Ini 4 Cara Mengefektifkannya

Kadang kala ada satu kondisi yang membuat perusahaan terpaksa harus memangkas anggaran untuk beberapa sektor dalam perusahaan. Hal ini tak terlepas dari kondisi keuangan perusahaan yang sedang bermasalah, atau bisa jadi dari kebijakan direksi yang lebih memilih menyumbang anggaran di sektor lain seperti sektor SDM atau produksi. Salah satu yang sektor yang tak luput dari itu adalah pemasaran atau marketing. Pasalnya, sektor ini memang biasa mendapatkan alokasi anggaran pemasaran yang besar.

Namun, dengan dipangkasnya anggaran pemasaran bukan berarti membuat Anda menjadi menyerah. Tentu saja hal yang mesti Anda lakukan dari pemotongan anggaran ini adalah mengubah berbagai strategi pemasaran yang sudah direncanakan sebelumnya. Tapi sebenarnya bukan hanya strategi dan taktik pemasaran yang mesti diubah seiring dengan dipotongnya anggaran pemasaran, melainkan juga pendekatan.

Apa saja 4 Cara Mengefektifkan Anggaran Pemasaran?

Mengubah strategi dan pendekatan tentunya bertujuan untuk mengefektifkan pemasaran dengan anggaran yang pas-pasan. Bila Anda belum tahu bagaimana cara mengefektifkan anggaran tersebut, 6 cara di bawah ini bisa membantu Anda.

1. Hapus yang Paling Dirasa Tidak Membawa Dampak Besar

Segera lakukan cara cepat dan tegas dengan menghapus strategi pemasaran di masa lalu yang dirasa tak terlalu membawa dampak besar pada merek Anda. Tentunya dengan menghapus strategi tersebut, maka Anda tak akan membuang anggaran yang pas-pasan untuk sesuatu yang membahayakan masa depan bisnis Anda.

Misalkan, perusahaan awalnya mengalokasikan anggaran besar untuk beriklan di media massa online. Namun, pada hasil riset perusahaan iklan tersebut tak membawa dampak positif sebesar iklan di media sosial atau di Google. Jadi, daripada Anda membuang anggaran di sektor tersebut, lebih baik berhenti memasang iklan di media massa online.

2. Membuat Konten yang Tepat

Membuat konten yang tepat merupakan salah satu cara dalam mengefektifkan pemasaran. Tapi sebelum membuat konten yang tepat, Anda pun mesti mencari tahu jenis konten yang lebih disukai oleh konsumen, apakah konten video, infografis, atau artikel berupa informasi.

Pasalnya, untuk membuat sebuah konten Anda perlu mengeluarkan anggaran. Contoh kecilnya seperti mengupah karyawan di bagian desain, belum lagi bila mengharuskannya kerja lembur. Pertanyaannya buat apa Anda membuang waktu membuat konten yang tidak tepat? Anda tentu bisa lebih berhemat dengan membuat konten yang tepat.

3. Carilah Strategi yang Bisa Bertugas Ganda

Tidak peduli bagaimana Anda memutuskan untuk berinvestasi di SEO atau konten, carilah peluang untuk memaksimalkan nilai investasi pemasaran Anda. Salah satu hal yang bisa dianggap sebagai upaya memaksimalkan nilai investasi pemasaran, adalah strategi yang bisa bertugas ganda.

Misalkan, adakah konten yang Anda miliki yang dapat diposisikan kembali ke format baru? Konten mana yang bisa dimuat di platform baru, baik online atau offline?

Semakin banyak kegunaan, Anda bisa keluar dari aset konten tunggal, maka semakin rendah juga biaya rata-rata yang perlu dikeluarkan untuk membuat dua konten.

4. Cari Mitra yang Tepat

Kendati pemangkasan anggaran pemasaran bisa berdampak pada perubahan strategi pemasaran, tapi tak lantas serta-merta membuat Anda membatalkan segala strategi yang sudah dibuat dan direncanakan sebelumnya. Anda bisa memulainya dengan mencari mitra yang tepat untuk menjalankan strategi pemasaran yang sudah Anda buat.

Misalnya, Anda sudah memiliki strategi pemasaran dengan membuat workshop atau seminar sebagai sarana edukasi kepada market. Anda bisa tetap menjalankannya, tapi dengan menambahkan adanya mitra yang perlu Anda gandeng. Bisa saja Anda mengajukan permintaan sponsor kepada merek lain, atau kerja sama berupa penyediaan tempat gratis yang ditukar dengan penempatan logo mitra di banner, hingga menggandeng media partner.

Gunakan Aplikasi Pendukung Marketing yang Sesuai Anggaran Pemasaran!

Pemangkasan anggaran di sektor marketing memang membawa dampak besar bagi strategi yang sudah diusung sebelumnya. Selain itu juga membawa tugas berat bagi pemasar untuk membuat strategi ulang. Tapi, hal ini jangan sampai membuat Anda menjadi cemas dan khawatir dengan masa depan perusahaan. Justru Anda mesti berpikir dan bertindak cepat untuk mengupayakan strategi pemasaran yang lebih efektif dengan anggaran yang terbatas dengan berbagai cara yang sudah dijabarkan di atas.

Anda dapat menggunakan sebuah aplikasi pendukung marketing yang menyediakan fitur lengkap sehingga tidak perlu anggaran yang besar. Pastikan aplikasi marketing yang dipilih mudah digunakan, sesuai dengan kebutuhan bisnis, dan sesuai dengan budget. Anda dapat memulainya dengan aplikasi CRM Qontak.com yang dapat membantu Anda melakukan marketing automation dengan email campaigns.

Fitur Aplikasi CRM ini memungkinkan Anda untuk:

• Mengirimkan kampanye email marketing dalam jumlah besar secara otomatis kepada prospek dan pelanggan Anda
• Personalisasi nama maupun data-data yang tersedia di database pelanggan Anda
• Mengirimkan promosi langsung tanpa aplikasi tambahan kepada prospek atau pelanggan.
• Kustomisasi isi dari promosi yang menyesuaikan prospek atau pelanggan yang ditargetkan. Hal tersebut dapat menarik minat dari penerimanya sehingga dapat meningkatkan sales.
• Filter berdasarkan jabatan, departemen, industri, ukuran perusahaan, dan lainnya, sebelum melakukan kampanye email.

[quote_colored name=”” icon_quote=”no”]Hubungi tim Qontak.com untuk konsultasi atau coba GRATIS aplikasi CRM untuk kegiatan marketing Anda sekarang juga![/quote_colored]